Memiliki buah hati yang pintar dan cerdas merupakan idaman setiap orang tua. Oleh sebab itu, orang tua selalu mencari cara untuk membuat anak mereka pintar dan cerdas. Hal ini bisa diupayakan sejak dalam kandungan, setelah lahir, dan masa Balita.
Cara membuat anak cerdas sejak dalam kandungan
Otak janin biasanya mulai terbentuk pada usia 3 minggu dan apa saja yang dilakukan oleh ibunya pastilah memegang peranan penting dalam perkembangan tersebut. Perkembangan otak bayi juga memasuki tahap signifikannya pada usia kehamilan 24-42 minggu. Agar otak buah hati berkembang maksmal, maka lakukan beberapa tips berikut.
- Perkaya nutrisi yang memegang peranan penting dalam pembentukan area abu-abu otak, seperti DHA, zat besi, yodium, folat, kolin, selenium, vitamin E, zinc, betakaroten, serta lemak tak jenuh. Baca juga: Vitamin Untuk Otak Anak Supaya Cerdas
- Bacakan cerita khususnya ketika masa kehamilan memasuki semester ke-3. Pada masa ini janin sudah bisa mengingat suara yang sering didengarnya.
- Tetaplah aktif karena hormon endorfin tak hanya berdampak baik pada mood Anda namun janin juga.
- Sering-seringlah berjemur di pagi hari, lakukan setidaknya 20 menit setiap hari. Kebutuhan vitamin D tak hanya bisa dipenuhi lewat makanan saja, Anda juga bisa memanfaatkan paparan sinar mentari pagi.
- Pijat yuk! Sejak kandungan berusia 20 minggu, si kecil sudah mulai dapat merasakan sentuhan ketika Anda membelai perut. Oleh sebab itu, pijatan lembut dengan minyak almond misalnya, bisa membantu menenangkan sistem saraf janin.
- Ajak dia bicara. Percaya atau tidak, janin sudah bisa mendengar sejak usia kehamilan 16 minggu, dan pada usia 27 minggu, semua saraf dari telinga ke otaknya telah terbentuk dengan baik. Jadi hati-hatilah dengan apa yang Anda bicarakan karena bagaimanapun janin bisa merekam semua itu dalam memorinya.
- Dengarkan musik karena alunannya bisa merangsang produksi hormon serotonin. Jenis musik yang Anda dengar juga bisa membentuk selera genre kesukaan si janin di masa depan.
- Bernyanyilah agar janin mulai mengenali seperti apa nada rendah dan tinggi saat menyanyi atau berbicara. Ya, Anda bisa mengajarkannya ‘bicara’ mulai dari sekarang.
Ketika buah hati sudah lahir, maka usaha untuk membuat dia menjadi anak yang cerdas tidak berhenti sampai di situ. Anda masih harus tetap memperhatikan setiap perilaku maupun asupan makanan yang dikonsumsi, apalagi bila Anda memutuskan untuk memberinya ASI eksklusif.
Makanan untuk ibu menyusui supaya bayi cerdas
Pentingnya asupan ASI eksklusif yang diberikan ke bayi sudah bukan rahasia lagi. Selain membuat bayi tetap sehat, ASI juga membuat si kecil memiliki IQ lebih tinggi dibanding anak yang minum susu formula. Dan karena ASI berasal dari tubuh ibu, maka Anda jelas perlu menjaga asupan makanan agar ASI yang dihasilkan berkualitas.
Sebenarnya menu makanan yang perlu dikonsumsi saat menyusui tidaklah berbeda jauh dari menu yang dimakan saat hamil. Ibu menyusui juga tetap perlu mengonsumsi makanan kaya DHA selaku asam omega-3 yang penting untuk perkembangan jaringan otak, serta beragam nutrisi lain yang disebutkan di atas.
Menariknya, ada perbedaan antara ASI dengan susu formula yang perlu ibu ketahui. ASI sarat akan kandungan kolesterol. Bila kadar kolesterol rendah memang baik untuk orang dewasa, namun tidak untuk para bayi.
Si kecil sangat membutuhkan kolesterol untuk memproduksi komponen dasar bagi pembentukan jaringan saraf di otaknya yang sedang berkembang. Untuk itu, ibu juga harus menyertakan makanan yang mengandung kolesterol baik seperti ikan, minyak kelapa, alpukat, kacang-kacangan, dan lain sebagainya.
Lantas apakah proses untuk membuat anak pintar berhenti sampai di sini saja? Tentu tidak, sebab bagaimanapun juga, nutrisi yang dikonsumsi oleh anak masih tetap menentukan seberapa pandai kelak dirinya.
Makanan yang membuat anak cerdas
Semua makanan yang mengandung prinsip 4 sehat 5 sempurna tentu dibutuhkan oleh anak yang sedang berada dalam masa pertumbuhan. Selain nutrisinya yang perlu diperhatikan, cara pengolahan makanan serta kebersihannya juga jangan diabaikan. Mengelola makanan dengan cara yang salah dapat membuat gizi makanan hilang, dan ini berarti sia-sia.
Kunci utama untuk membuat anak cerdas sebenarnya mudah, cukup jauhkan atau paling tidak batasi konsumsi junk food seperti burger, pizza, soft drinks, dan lain sebagainya. Meski mudah soal penyajian namun makanan tak sehat yang miskin nutrisi dan kaya kalori ini tak hanya mempengaruhi kesehatan fisik namun juga perkembangan otak buah hati.
Sebaliknya, berikan makanan yang bisa menopang perkembangan otaknya, seperti:
- Untuk pemanis, pilih yang alami seperti madu, buah kering, pisang, ekstrak apel
- Kacang-kacangan jenis almond, walnut, mede, kacang tanah
- Produk susu seperti susu itu sendiri, yoghurt, atau keju
- Sayuran berdaun hijau, bayam salah satunya
- Kunir
- Seafood
Bagaimana tak sukar bukan menyediakan makanan yang membuat anak cerdas seperti contoh di atas?
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.