Meskipun mentah atau sepenuhnya matang, buah jambu biji ini banyak disukai karena rasanya yang manis dan enak dan memiliki sejuta manfaat.
Tetapi Anda mungkin tidak yakin apakah buah ini dianggap tidak berbahaya dan aman dikonsumsi oleh para ibu hamil. Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai buah jambu biji ini, mari simak artikel berikut.
Apakah aman mengkonsumsi jambu biji selama kehamilan?
Ya, buah ini umumnya aman dan sehat untuk dikonsumsi dalam setiap tahap kehamilan. Buah ini kaya akan nutrisi dan memberikan beberapa manfaat kesehatan. Tetapi Anda harus memastikannya bahwa buah ini dikonsumsi dalam keadaan matang dan telah dikupas kulitnya untuk menghindari risiko kesehatan.
Rekomendasi jumlah yang aman dikonsumsi oleh ibu hamil adalah sekitar 100-125 gram. Ingatlah bahwa mengkonsumsi berlebih dapat berdampak bagi kesehatan dan harus dihindari untuk mencegah efek buruk pada janin.
Manfaat kesehatan buah jambu biji selama kehamilan
Berikut adalah semua nutrisi dan manfaat jambu biji selama kehamilan.
- Meningkatkan kekebalan
Jambu biji kaya akan vitamin C yang berperan penting dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh. Ini meningkatkan metabolisme dan kekebalan tubuh, melindungi tubuh dari berbagai penyakit dan infeksi.
- Menyeimbangkan tingkat tekanan darah
Ibu hamil umumnya rentan akan tingkat tekanan darah yang tinggi selama kehamilan. Jambu biji dapat membantu menjaga tingkat tekanan darah tetap terkendali dan menghindari risiko seperti keguguran dan kelahiran prematur.
Selain itu, jambu biji juga kaya akan kalium dan mengkonsumsi buah ini membantu menjaga tekanan darah yang optimal dan mencegah lonjakan tekanan darah.
- Mengatur kadar gula darah
Diabetes gestasional adalah salah satu kondisi medis umum yang dihadapi selama kehamilan, terutama pada minggu ke-24. Jambu biji memiliki potensi untuk mengontrol kadar gula darah karena kandungan seratnya yang tinggi dan adanya karbohidrat kompleks, menjaga diabetes gestasional tetap terkendali.
- Mencegah Sembelit dan Wasir
Konstipasi dan wasir adalah salah satu masalah yang dihadapi wanita hamil karena perlambatan hormon. Jambu biji yang kaya serat memainkan peran penting dalam mencegah kondisi ini. Kandungan serat jambu yang tinggi dapat mencegah sembelit.
- Meningkatkan pencernaan
Mengkonsumsi jambu biji selama kehamilan membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan. Buah ini dapat mencegah masalah pencernaan seperti mulas, mual, dan lainnya. Konsumsi makanan alkali dianjurkan selama kehamilan karena dapat menurunkan risiko pengembangan keasaman dan asam lambung.
Jambu biji bersifat basa dan membantu menyeimbangkan kandungan asam lambung. Konsumsi jambu biji di antara waktu makan memastikan bahwa kandungan pH lambung Anda terjaga dengan baik dan seimbang.
- Menurunkan risiko Kanker
Kanker memang jarang terjadi pada wanita hamil. Akan tetapi perlu diketahui bahwa buah ini mengandung antioksidan yang melawan kanker. Jambu biji juga kaya akan likopen dan vitamin C, yang dapat membantu mendetoksifikasi tubuh.
- Meningkatkan penglihatan
Jambu biji kaya akan vitamin A dan mencegah kemungkinan kebutaan dan meningkatkan penglihatan ibu dan janin.
- Sistem saraf pada bayi
Jambu biji mengandung asam folat dan vitamin B9, yang membantu perkembangan otak dan sistem saraf pada bayi. Asam folat adalah vitamin penting bagi wanita hamil dan untuk mencegah cacat tabung saraf seperti spina bifida, disarankan untuk mengkonsumsi sepenuhnya matang jambu biji sepanjang kehamilan.
- Mencegah kuman dan infeksi
Jambu biji kaya akan vitamin C, E, karotenoid, isoflavonoid, dan polifenol, yang dikenal karena sifat antioksidannya. Mereka membantu memerangi kuman dan infeksi yang mungkin terjadi.
- Menenangkan pikiran
Stres selama kehamilan melepaskan hormon kortisol, yang dapat mempengaruhi kondisi Anda. Jambu biji adalah sumber magnesium yang melemaskan saraf dan otot. Karena itu, buah ini diyakini dapat mengurangi stres dan menenangkan pikiran And.
- Mengontrol Kolesterol Darah
Serat dalam jambu biji baik untuk jantung yaitu membantu mengontrol kadar kolesterol darah yang merupakan faktor risiko penyakit kardiovaskular. Asupan serat yang tinggi dilaporkan menyebabkan peningkatan yang signifikan dalam HDL dan akibatnya penurunan kadar LDL. Jambu biji tinggi serat larut yang menurunkan LDL atau kolesterol jahat.
- Mengobati Anemia
Kebutuhan zat besi meningkat selama kehamilan, dan jambu biji memiliki kandungan zat besi yang cukup yang menjaga kadar hemoglobin tetap terjaga.
- Sumber kaya Vitamin B3 dan B6
Jambu biji juga merupakan sumber alami vitamin B3 dan B6 yang sangat baik, yang sangat penting untuk dimasukkan dalam diet kehamilan Anda karena dapat berkontribusi terhadap kesehatan kognitif yang baik.
Vitamin ini meningkatkan kesehatan otak janin dan meningkatkan fokus dan tingkat konsentrasi pada wanita hamil.
- Mengurangi rasa mual di pagi hari
Kandungan vitamin C dalam jambu biji baik untuk mengendalikan mual di pagi hari. Konsumsi jambu biji segera setelah Anda merasa mual, diyakini dapat menstabilkan perut dan mencegah muntah.
Risiko makan jambu biji selama kehamilan
Meskipun buah ini tergolong aman dan tidak berbahaya untuk dikonsumsi oleh ibu hamil, akan tetapi jika dikonsumsi dalam jumlah berlebih dapat menimbulkan beberapa efek samping, diantaranya adalah:
- Karena jambu biji kaya akan serat, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan diare.
- Konsumsi jambu biji mentah atau setengah matang selama kehamilan harus dihindari, karena dapat menyebabkan sakit gigi atau masalah gigi.
- Jambu yang tidak dicuci atau tidak dikupas dapat mengandung infeksi yang mengarah ke listeriosis dan sejenisnya.
- Jangan minum obat atau suplemen jambu biji. Konsumsilah buah dalam bentuk alami.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.