Ketika Anda hendak meninggalkan kebiasaan merokok yang sudah lama dijalani, mungkin rasanya sangat berat dan sulit. Namun, niat itu sejatinya sudah benar karena lepas dari rokok berarti dapat memperbaiki kualitas kesehatan Anda.
Meskipun rasa-rasanya sulit, namun ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk lepas dari kecanduan ini. Apa saja itu? Berikut ulasannya.
Cari pemicunya
Pertama-tama Anda harus menemukan dulu sebab mengapa Anda merokok. Biasanya ada beberapa kebiasaan yang menjadi pemicunya. Jika hal ini sudah ditemukan, maka Anda akan lebih mudah menghindari rasa ingin merokok.
Contohnya pemicu kebiasaan merokok Anda adalah ketika stres atau setelah makan. Maka, cobalah cari solusi agar kedua hal tersebut tidak menjadi pemicu lagi.
Sebuah studi di Amerika Serikat pernah melakukan penelitian yang menunjukkan bahwa makan makanan seperti daging dapat mendorong Anda untuk lebih ingin merokok.
Nah, sebagai gantinya, cobalah ganti menu daging dengan sayuran atau buah setelah makan. Atau Anda juga bisa mengubah kebiasaan merokok dengan aktivitas positif seperti mencuci piring atau membereskan meja setelah makan.
Membuat target
Meski tampaknya sederhana, namun niat berhenti merokok harus ada targetnya. Apakah kiranya Anda akan mudah meninggalkan kebiasaan tersebut atau butuh waktu yang lama?
Nah, di sini Anda disarankan agar membuat target. Misalnya dengan pelan-pelan mengurangi jumlah rokok per hari. Biasakan hal tersebut selama satu minggu, kemudian buat target baru lagi seperti merokok hanya satu batang per hari, dan seterusnya.
Buat sebuah catatan
Catatan yang perlu Anda buat adalah tentang alasan mengapa Anda ingin berhenti merokok. Buat sebuah list dan ditulis besar-besar di sebuah kertas. Contoh isinya adalah:
- saya ingin hidup lebih sehat,
- saya ingin menjadi contoh yang baik untuk anak-anak saya,
- saya ingin menjaga kesehatan keluarga saya, dan sebagainya.
Nah, letakkan catatan tersebut di dinding atau tempat yang sering Anda lihat. Tujuannya agar ketika Anda melanggar janji untuk tidak merokok, Anda bisa segera sadar dan kembali fokus pada tujuan.
Hal ini seperti afirmasi, yang mana apabila setiap hari dibaca maka bisa menempel di pikiran dan akan Anda lakukan secara tidak sadar.
Lebih aktif berolahraga
Banyak orang yang hobi olahraga tetapi juga merokok. Namun jika sudah menjadi perokok yang sangat aktif, biasanya mereka akan kurang suka beraktivitas fisik. Apabila kebiasaan buruk ini dibiarkan begitu saja, maka risiko penyakit-penyakit lain pun akan muncul di masa yang akan datang.
Maka dari itu untuk melupakan kebiasaan merokok, sering-seringlah beraktivitas fisik setiap hari. Tidak perlu harus selalu olahraga berat. Minimal lakukan stretching, jogging atau senam.
Selain dapat menjaga kebugaran tubuh, olahraga juga dinilai efektif membantu berhenti merokok. Sebab pada saat tubuh aktif melakukan kegiatan fisik, maka otak akan memproduksi hormon untuk mengontrol kebiasaan buruk Anda.
Kerjasama dengan keluarga dan teman
Trik terakhir untuk mengakali kebiasaan merokok yang sudah parah adalah bekerja sama dengan keluarga dan teman. Jika keluarga dan teman-teman Anda suportif, minta mereka agar selalu mengingatkan Anda jika suatu hari muncul keinginan untuk merokok lagi.
Tetapi jika teman Anda justru selalu memprovokasi keinginan merokok, maka untuk sementara waktu sebaiknya pilih teman bergaul yang lebih suportif.
Kesimpulannya, menghentikan kebiasaan merokok bukanlah perkara mudah, namun itu bukan tidak mungkin terjadi. Yang Anda perlukan adalah usaha dan keseriusan dalam meluruskan niat, serta dukungan dari lingkungan sekitar.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.
