Mengi merupakan suara khas yang ditimbulkan saat Anda bernapas, di mana udara mengalir melewati saluran pernapasan yang sempit. Suara yang dihasilkan memiliki nada yang tinggi dan akan terdengar semakin keras ketika Anda menarik dan membuang napas.
Selain suara khas yang dihasilkannya, mengi juga ditandai dengan rasa sesak di dada dan biasanya terjadi ketika Anda tidur. Munculnya suara khas ini bisa menjadi pertanda bahwa Anda mengalami beberapa masalah kesehatan, seperti pneumonia, bronkitis, alergi, ataupun asma.
Kenali Penyebab Mengi
Munculnya Mengi dapat disebabkan karena terjadinya penyempitan serta peradangan pada saluran pernapasan, baik yang berada di tenggorokan maupun yang menuju ke paru-paru. Secara umum, penyebab Mengi berasal dari gangguan pernapasan seperti asma dan PPOK (Penyakit Paru Obstruktif Kronis). Jenis penyakit tersebut dapat menghalangi aliran udara ke paru-paru sehingga mengakibatkan sesak napas.
Selain asma dan PPOK, Mengi juga bisa disebabkan oleh penyumbatan fisik, seperti adanya tumor, infeksi, kebiasaan merokok, kanker paru-paru, bronkitis, benda asing yang terhirup, pneumonia, penyakit asam lambung, gagal jantung, dan gangguan pita suara.
Baca juga: Penyebab dan Faktor Risiko Penyebab Mengi
Apakah Mengi Bisa Diatasi Tanpa Obat-Obatan?
Mengi bisa datang secara tiba-tiba dan biasanya akan menimbulkan rasa nyeri di dada. Selain itu, beberapa gejala lain dapat berupa pusing, batuk berdarah, kulit dan bibir tampak pucat, demam, dan juga sesak nafas. Jika masalah kesehatan ini muncul, kegiatan harian Anda tentunya bisa terganggu, terutama waktu tidur.
Baca juga: Gejala dan Cara Mengatasi Mengi
Penggunaan obat-obatan seperti obat antiinflamasi dan brokodilator, serta beberapa obat alternatif mungkin dapat membantu mengatasi gejala Mengi, tetapi Anda juga dapat menerapkan beberapa cara alami berikut untuk mengatasi Mengi tanpa perlu mengonsumsi obat-obatan, di antaranya:
Mandi dengan air hangat
Letakkan handuk hangat di dada selama kurang lebih 30 menit, lalu mandi air hangat selama 15 menit. Cara ini diklaim cukup efektif untuk melegakan pernapasan. Tidak hanya itu, mandi air hangat juga dapat membuat tubuh semakin rileks dan menurunkan tingkat stres sehingga Anda bisa tidur lebih nyenyak tanpa mengeluarkan bunyi Mengi.
Baca juga: Manfaat dan Risiko Mandi Air Hangat
Menghindari asap rokok
Kandungan nikotin dan asap rokok yang Anda hirup bisa menjadi salah satu pemicu terjadinya Mengi, begitupun jika Anda termasuk dalam perokok pasif. Apabila sebelumnya Anda sudah pernah menderita Mengi, maka dengan menghirup asap rokok akan membuat gejalanya semakin parah. Untuk itu, sebaiknya hentikan kebiasaan rokok ataupun asap rokok yang mungkin ada di sekeliling Anda.
Mengoleskan minyak esensial
Beberapa jenis minyak esensial (essential oil) yang dipercaya bisa meredakan Mengi, di antaranya adalah minyak kayu putih, minyak bunga lavender, minyak cengkeh, dan minyak daun mint. Balurkan minyak esensial di dada, lalu hirup selama kurang lebih 15-20 menit. Setelah itu, bersihkan dada menggunakan lap hingga kering. Tetapi jika Anda sensitif dengan bau-bauan tertentu dan penggunaan minyak esensial malah membuat gejala Mengi semakin parah, sebaiknya segera hentikan pemakaian.
Konsumsi makanan dan minuman hangat
Mengonsumsi minuman ataupun makanan yang masih hangat bisa membuat saluran pernapasan yang tertekan menjadi lega kembali. Beberapa jenis minuman atau makanan yang disarankan untuk mengatasi Mengi di antaranya air putih hangat, sup hangat, bubur hangat, dan teh herbal hangat. Hal ini dapat membantu menghilangkan lendir pada tenggorokan ataupun saluran napas. Bagi penderita Mengi juga disarankan untuk mengonsumsi makanan yang bertekstur halus supaya saluran pernapasan tidak tersumbat.
Ambil napas secara perlahan
Luangkan waktu beberapa menit untuk menghirup dan melepaskan udara melalui hidung. Cara yang cukup sederhana ini bisa membantu mengurangi gejala Mengi. Selain itu dengan bernapas secara perlahan juga dapat mencegah hiperventilasi pada paru-paru sehingga penyumbatan pernapasan bisa dicegah. Hiperventilasi sendiri merupakan cara menghirup dan menghembuskan napas secara cepat yang menyebabkan kadar udara tidak seimbang (jumlah oksigen berkurang dan karbon dioksidan meningkat).
Demikian beberapa cara alami yang bisa Anda praktikkan untuk mengatasi Mengi yang terkadang bisa datang secara mendadak. Kondisi Mengi bisa membuat pernapasan menjadi tidak lancar, karena itu Anda harus berhati-hati. Jika gejalanya tidak juga hilang dalam jangka waktu lama, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter agar mendapatkan penanganan secepatnya.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.
