Accutane (nama merek Isotretinoin) merupakan jenis obat resep yang digunakan untuk mengobati kasus jerawat parah (seperti jerawat nodul). Obat ini dikenal sebagai Retinoid, yang terkait erat dengan Vitamin A.
Accutane telah dilarang beberapa kali oleh FDA karena efeknya yang berbahaya pada kehamilan dan cacat lahir pada janin. Sayangnya, bentuk-bentuk Accutane lain masih tersedia di pasar dengan nama yang berbeda.
Mikrodermabrasi Facial 1 Kali Di Aveia Clinic
Facial berfungsi untuk mengangkat komedo, mencerahkan, mengangkat sel kulit mati, merangsang pembentukan kulit baru tanpa rasa sakit, mendinginkan, dan melembabkan kulit juga. Paket ini termasuk facial treatment dan masker, tetapi belum termasuk biaya konsultasi dokter dan obat.
Jika Anda sedang hamil atau berencana untuk hamil, sangat penting bagi Anda untuk memahami apa saja hubungan antara Accutane dan kehamilan.
Accutane dan kehamilan
Jika digunakan selama atau sebelum konsepsi, Accutane dapat menyebabkan kerusakan parah pada calon ibu.
Keguguran sangat umum terjadi jika wanita hamil terus menjalani pengobatan Accutane. Selain itu, juga dapat menyebabkan cacat lahir serius pada bayi yang sedang tumbuh di dalam rahim.
Jika Anda mengalami jerawat dan mempertimbangkan untuk menggunakan Accutane, berikut adalah beberapa hal penting yang perlu Anda ketahui tentang bahaya seputar penggunaan obat ini.
Wanita yang tidak boleh mengonsumsi accutane
Sebagian besar wanita tidak tahu dampak yang dapat ditimbulkan oleh Accutane. Terkadang, cacat lahir dapat disebabkan dalam rahim sebelum wanita tersebut tahu bahwa dia sedang hamil. Kasus kelahiran prematur dan kematian bayi juga telah dilaporkan pada ibu hamil yang menggunakan Accutane.
Di bawah ini adalah individu yang harus menghindari penggunaan obat ini:
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic
Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.
- Wanita hamil
- Wanita merencanakan kehamilan
- Wanita yang melakukan hubungan intim tanpa tindakan pengendalian kelahiran
- Wanita yang sedang menyusui
Cacat kelahiran yang disebabkan oleh accutane selama kehamilan
Accutane menyebabkan cacat lahir pada janin, bahkan ketika dikonsumsi dalam jumlah kecil selama kehamilan. Cacat lahir yang disebabkan oleh Accutane atau Isotretinoin adalah sebagai berikut:
1. Hidrosefali
Hidrosefali merupakan cacat lahir kognitif, di mana janin mengembangkan pembesaran ruang cairan di otak. Cacat lahir ini terus berlanjut menyebabkan cacat mental lain dan penyakit terkait otak pada tahap akhir kehidupan.
2. Mikrosefali
Kondisi ini adalah deformasi fisik, di mana bayi akan lahir dengan kepala dan otak kecil.
3. Kemampuan kognitif
Asupan Accutane dapat menyebabkan kerusakan serius pada perkembangan otak bayi. Dan pada akhirnya akan menyebabkan cacat mental dan intelektual.
4. Kelainan fisik
Cacat lain seperti kelainan telinga dan mata mungkin terjadi.
5. Langit-langit sumbing
Cacat wajah dan langit-langit mulut dapat disebabkan oleh penggunaan Accutane
Mikrodermabrasi Facial 1 Kali Di Aveia Clinic
Facial berfungsi untuk mengangkat komedo, mencerahkan, mengangkat sel kulit mati, merangsang pembentukan kulit baru tanpa rasa sakit, mendinginkan, dan melembabkan kulit juga. Paket ini termasuk facial treatment dan masker, tetapi belum termasuk biaya konsultasi dokter dan obat.
6. Cacat jantung
Accutane juga mempengaruhi perkembangan kardiovaskular bayi saat masih dalam kandungan. Bayi-bayi itu kemungkinan terlahir dengan kelainan dan penyakit terkait jantung.
Yang perlu Anda ketahui
Wanita yang berencana hamil harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Accutane. Wanita tersebut harus menjalani dua tes kehamilan negatif sebelum memulai pengobatan Accutane.
Selain itu, wanita di bawah perawatan Accutane tidak boleh hamil selama perawatan.
Jika Anda menggunakan Accutane untuk jenis jerawat parah dan tiba-tiba hamil (atau berencana untuk hamil), Anda harus segera berhenti minum obat accutane dan menghubungi penyedia layanan kesehatan Anda secepat mungkin.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.