Jerawat menjadi masalah yang sangat umum dialami baik wanita maupun pria. Jerawat adalah suatu keadaan di mana pori-pori kulit tersumbat sehingga menimbulkan kantung nanah yang meradang. Kemungkinan penyebabnya adalah perubahan hormonal yang merangsang kelenjar minyak di kulit.
Perubahan hormonal lainnya yang dapat menjadi pemicu timbulnya jerawat adalah masa menstruasi, kehamilan, pemakaian pil KB, dan stres.
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic
Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.
Jika Anda memiliki jerawat di wajah, Anda dapat mengobatinya dengan produk kecantikan yang dijual bebas, namun jika jerawat sudah meradang, sebaiknya Anda pergi ke klinik kecantikan agar mendapat pengobatan yang lebih baik.
Namun cara mengatasi jerawat tidak hanya dengan menggunakan obat saja, Anda juga harus mengubah kebiasaan sehari-hari yang mungkin Anda lakukan secara tidak sadar. Beberapa kebiasaan yang salah dapat memicu timbulnya jerawat dan mempersulit kesembuhan pada pengobatan jerawat.
Lakukan kebiasaan ini agar terhindar dari jerawat
1. Rajin mencuci wajah hingga bersih
Mencuci wajah adalah hal yang biasa dilakukan, namun apakah sudah yakin wajah Anda bersih setelah mencuci wajah? Untuk terhindar dari jerawat, kebersihan harus diperhatikan, cuci wajah dengan benar pastikan sabun sudah bersih.
Setelah penggunaan makeup, gunakan cairan pembersih terlebih dahulu sebelum dicuci dengan sabun wajah agar wajah bersih sempurna. Lakukan pencucian wajah minimal dua kali dalam sehari, pagi dan sore hari ketika mandi. Dalam situasi tertentu, seperti habis berolahraga, bilas wajah anda bila perlu gunakan sabun agar minyak pada wajah bersih sempurna.
2. Jaga rambut tetap bersih
Kebersihan rambut sangat berpengaruh pada kebersihan wajah, Jika rambut kotor menempel pada wajah, kuman akan cepat berpindah dan menimbulkan jerawat. Bagi Anda yang memiliki poni, seringlah mencuci poni Anda, karena bagian poni akan selalu menempel pada wajah. Jika tidak sempat keramas pada malam hari, setidaknya sempatkan untuk mencuci bagian poni saja. Biasakan menjepit bagian poni jauh dari wajah ketika melakukan aktivitas yang mengeluarkan keringat atau tidak sedang berpergian.
Mencuci rambut disarankan paling tidak 3 kali dalam seminggu, namun untuk bagian poni harus dicuci setiap hari menjelang tidur.
Mikrodermabrasi Facial 1 Kali Di Aveia Clinic
Facial berfungsi untuk mengangkat komedo, mencerahkan, mengangkat sel kulit mati, merangsang pembentukan kulit baru tanpa rasa sakit, mendinginkan, dan melembabkan kulit juga. Paket ini termasuk facial treatment dan masker, tetapi belum termasuk biaya konsultasi dokter dan obat.
3. Ikat rambut saat melakukan aktivitas
Untuk menjaga kebersihan rambut, sebaiknya rambut diikat ketika sedang beraktivitas. Kulit kepala kita akan mengeluarkan keringat ketika cuaca panas, keringat akan menyebabkan kotoran menempel pada bagian rambut dan menyalurkan kuman ke wajah. Terlebih ketika beraktivitas yang mengeluarkan keringat seperti berolahraga atau aktivitas outdoor lainnya, biasakan untuk mengikat atau menjepit rambut ke belakang agar tidak mengenai bagian wajah.
4. Perbanyak konsumsi buah dan sayur
Pola makan yang sehat sangat mempengaruhi kesehatan kulit termasuk kulit wajah. Sayuran dan buah membuat permukaan kulit menjadi halus dan mengontrol kadar minyak pada wajah.
5. Banyak minum air putih
Air putih dapat menjaga kelembaban kulit dari dalam karena dapat membantu proses detoksifikasi. Racun dalam tubuh memiliki andil dalam meradangnya jerawat, dengan detoksifikasi dari air putih, racun akan mengalir melalui air seni. Peneliti menyimpulkan mengkonsumsi cukup air putih setidaknya lima gelas sehari akan membantu memperlancar peredaran darah yang dapat menjadi penyebab timbulnya jerawat membandel.
6. Gunakan tabir surya atau sunscreen
Sinar matahari pagi dipercaya dapat menyehatkan kulit, namun lain hal dengan kulit wajah. Kapanpun Anda berada dibawah sinar matahari termasuk pagi hari, tetap gunakan tabir surya pada wajah dan bagian kulit sensitif lainnya.
Sinar ultraviolet matahari dapat meningkatkan peradangan, kemerahan, dan munculnya flek hitam pada wajah. Berada di luar ruangan tanpa perlindungan tabir surya juga memperbesar risiko kanker kulit. Selalu gunakan tabir surya dengan SPF 15 atau lebih tinggi dalam jangka waktu minimal 20 menit setiap kali sebelum Anda keluar rumah.
7. Eksfoliasi
Eksfoliasi adalah proses pengangkatan sel kulit mati pada permukaan wajah, hal ini memiliki fungsi untuk menjaga kebersihan kulit wajah agar wajah tidak terlihat kusam. Kulit kering menyebabkan keretakan dan timbul celah garis halus di mana bakteri bisa hinggap dan berkembang biak sedangkan kulit berminyak memperbesar resiko hinggapnya bakteri dari lingkungan sekitar ke wajah.
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic
Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.
Untuk itu gunakan produk eksfoliasi secara teratur sebanyak 1 kali seminggu, demi kebersihan kulit wajah, serta mengembalikan kelembaban dan elastisitas kulit.
Eksfoliasi tidak boleh terlalu sering dilakukan karena akan membuat kulit wajah menjadi tipis, timbul kemerahan, dan iritasi ringan.
8. Jangan terlalu sering menyentuh wajah
Kebiasaan memegang wajah menjadi salah satu faktor utama timbulnya jerawat. Bakteri terdapat dimana saja termasuk pada jari tangan. Jika sering menyentuh wajah, apalagi sebelum mencuci tangan, akan semakin banyak pula bakteri dan kuman yang berpindah dari jari-jari tangan ke wajah. Gunakan tisu bersih atau cuci tangan dahulu apabila ingin menyentuh bagian wajah.
9. Konsumsi vitamin untuk kulit
Bila diperlukan, konsumsi vitamin kulit untuk menjaga kelembaban kulit wajah, dan membantu wajah pulih dari radang akibat jerawat.
10. Tidur cukup
Stres dapat memicu timbulnya jerawat melalui hormon. Untuk mengatasinya atur pola tidur Anda setiap hari. Begadang menyebabkan peningkatan inflamasi sitokin. Peningkatan zat-zat asing dalam tubuh akan meningkatkan kecenderungan untuk menghasilkan peradangan. Jerawat adalah salah satu bentuk peradangan yang dipicu oleh peningkatan jumlah sitokin dalam tubuh. Selain itu tidur juga dapat membantu proses detoksifikasi pada tubuh dan wajah.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.