Proses pemutihan gigi bisa menjadi cara yang sangat efektif untuk mengembalikan warna alami gigi Anda tanpa menghilangkan permukaan gigi. Walaupun proses pemutihan gigi tidak dapat membuat gigi tampak putih sempurna, tetapi cukup mencerahkan warna gigi Anda. Memangnya, berapa lama, sih, efek memutihkan gigi bisa bertahan? Baca ulasan lengkapnya berikut ini.
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memutihkan gigi?
Perawatan memutihkan gigi biasanya dapat memakan waktu 3-4 minggu. Pertama, Anda perlu menjalani 2 atau 3 kali kunjungan ke dokter gigi. Tim dokter gigi Anda harus membuat pelindung mulut pada pertemuan pertama.
Booking Klinik Bleaching Gigi via HonestDocs
Dapatkan diskon hingga 70% paket bleaching gigi hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!
Setelah tim dokter gigi memulai perawatan, Anda harus melanjutkan perawatan di rumah. Hal ini dilakukan dengan menerapkan produk pemutih secara teratur selama lebih dari 2-4 minggu, selama 30 menit hingga 1 jam setiap kali pemakaian.
Namun, sekarang ada beberapa produk baru yang dapat diterapkan hingga 8 jam sekaligus. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan hasil yang memuaskan hanya dalam waktu satu minggu.
Baca juga: 3 Metode Sederhana untuk Memutihkan Gigi Dengan Cepat
Apa yang harus dilakukan untuk mempertahankan efek pemutihan gigi?
Efek cerah pada gigi umumnya bertahan hingga 3 tahun. Namun, hal ini bisa berbeda-beda pada setiap orang. Apalagi kalau Anda punya kebiasaan merokok atau mengonsumsi makanan maupun minuman yang dapat menodai gigi, maka efek putihnya cenderung lebih cepat memudar.
Supaya hasilnya bertahan lama, lakukan hal-hal berikut setelah memutihkan gigi:
1. Hindari makanan yang bisa mengubah warna gigi
Hindari mengonsumsi produk yang dapat menodai gigi Anda, seperti kopi, teh, dan anggur merah, saus kari, dan lainnya secara berlebihan.
Bleaching (Pemutihan Warna Gigi) Di Tooth's Kingdom Dental Care
Bleaching Gigi merupakan salah satu perawatan yang dapat dilakukan untuk membuat gigi lebih putih dan cerah
Jika Anda memang memilih untuk mengoonsumsi minuman yang yang dapat meninggalkan noda pada gigi, pertimbangkan untuk menggunakan sedotan agar cairan dapat melewati gigi depan.
Baca selengkapnya: Berbagai Penyebab Gigi Kuning dan Cara Mengatasinya
2. Segera sikat gigi setelah mengonsumsi minuman atau makanan yang berpotensi meninggalkan noda
Noda pada makanan yang tertinggal di gigi berpotensi untuk menyebabkan pembentukan plak yang dapat membuat gigi tampak kuning. Maka itu, segeralah menyikat gigi supaya noda-noda pada gigi terbilas dan tidak mengubah warna gigi.
3. Jaga kebersihan mulut dengan baik
Sikat gigi Anda setidaknya 2 kali sehari. Tak cukup dengan itu, gunakan benang gigi (flossing) setidaknya satu kali sehari untuk menghilangkan plak, dan bilas dengan obat kumur antiseptik setidaknya sekali sehari untuk membunuh bakteri yang menyebabkan plak.
4. Gunakan pasta gigi pemutih (hanya sekali atau dua kali seminggu) untuk menghilangkan noda pada permukaan
Pasta gigi pemutih yang dijual bebas dapat membantu menghilangkan beberapa noda pada permukaan. Kebanyakan dari produk ini mengandung bahan abrasif ringan, bahan kimia, atau bahan pemoles.
Oleh karena itu, pasta gigi jenis ini tidak disarankan untuk digunakan setiap hari. Tidak seperti pemutih, mereka tidak mengubah warna alami gigi.
Bleaching (Pemutihan Warna Gigi) Di Tooth's Kingdom Dental Care
Bleaching Gigi merupakan salah satu perawatan yang dapat dilakukan untuk membuat gigi lebih putih dan cerah
5. Menjalani perawatan rutin
Tergantung pada metode pemutihan yang digunakan, Anda mungkin memerlukan perawatan setiap 6 bulan atau satu tahun sekali. Jika Anda merokok atau minum banyak minuman yang berpotensi meninggalkan noda pada gigi, Anda mungkin perlu menjalani perawatan lebih sering.
Agar gigi Anda tetap putih dalam jangka panjang, tanyakan kepada dokter gigi Anda tentang tips khusus yang dapat Anda lakukan di rumah. Ketika gigi Anda mulai menguning lagi karena makan dan minum, Anda dapat menggunakan gel pemutih untuk mengembalikan gigi ke warna yang Anda inginkan.
Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter gigi Anda sebelum menjalani prosedur pemutihan gigi dan hanya menggunakan produk pemutihan gigi yang memiliki Seal of Acceptance Asosiasi Gigi atau diberikan oleh dokter gigi profesional.
6. Periksa ke dokter gigi
Selain perawatan harian, Anda dapat mengunjungi dokter gigi untuk pemeriksaan rutin. Dokter gigi dapat membersihkan noda permukaan yang menempel pada gigi.
Tindakan abrasif oleh seorang dokter gigi adalah prosedur yang efektif untuk mencegah terjadinya perubahan warna tanpa harus memutihkan gigi Anda lagi. Selain itu, jangan lupa untuk menyikat gigi minimal 2 kali sehari untuk mempertahankan senyum cerah Anda.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.