Kesehatan gigi dan mulut hendaknya mulai diperhatikan tak hanya ketika dewasa, tetapi semenjak dini yaitu mulai dari usia anak-anak. Oleh sebab itu, penting mengajarkan anak bagaimana cara menjaga kebersihan gigi dan mulut.
Perawatan kesehatan gigi dan mulut bisa dimulai dari cara sikat gigi yang benar, membatasi konsumsi makanan manis, serta mengajak anak memeriksakan gigi ke dokter gigi secara berkala agar terhindar dari kerusakan gigi yang parah serta sebagai bentuk perawatan kebersihan gigi.
Pembersihan Gigi di Brillo Dental Care (Buy 1 Get 1)
Pembersihan gigi rutin dilakukan untuk menghilangkan kotoran, plak, dan karang gigi agar lebih sehat dan kuat, menghilangkan noda, mengurangi bau mulut, dan mengurangi radang gusi. Paket ini tidak termasuk obat dan berlaku untuk 1x pemakaian.
Salah satu peran dokter gigi yang juga termasuk dalam metode perawatan gigi untuk anak dan orang dewasa adalah scaling gigi atau pembersihan karang gigi.
Scalling adalah prosedur pembersihan karang gigi atau plak gigi yang bisa disebabkan akibat sisa-sisa makanan yang menumpuk dalam waktu lama dan akhirnya mengeras.
Anak-anak sangat rentan terkena karang gigi karena kebiasaan makan dan kurangnya pemahaman dalam menjaga kebersihan gigi.
Karang gigi dapat timbul akibat kurangnya perawatan terhadap kebersihan gigi serta tidak memiliki kebiasaan berkumur. Hal ini menyebabkan bakteri dalam plak akan menghasilkan asam yang dapat merusak gigi dan menimbulkan gigi berlubang.
Ketika sisa makanan tersebut sudah menempel dan mengeras, maka dibutuhkan penanganan oleh dokter gigi melalui scaling gigi atau pembersihan karang gigi.
Baca juga: 7 Langkah Menyikat Gigi yang Baik dan Benar
Scaling And Stain Removal (Pembersihan Karang Gigi Dan Noda Gigi) Dengan Ultrasonic Scaler Dan Polisher Di Airis Dental Clinic
Scaling merupakan prosedur untuk membersihkan dan menghilangkan karang gigi dengan cara melepaskan ikatan antara karang dengan permukaan gigi menggunakan ultrasonic scaler. Stain removal merupakan prosedur untuk menghilangkan noda gigi yang berwarna kuning-kehitaman dengan scaler dan polisher.
Anak-anak sangat rentan terkena karang gigi
Karang gigi atau yang disebut kalkulus dalam dunia medis adalah kumpulan mineral keras yang mengendap dan semakin mengeras dari hari ke hari di bagian sela gigi, permukaan gigi, dan juga di bawah garis gusi. Karang gigi biasanya akan mulai muncul pada usia anak-anak dan semakin meningkat potensi kemunculannya seiring bertambahnya usia anak.
Proses terjadinya karang gigi dimulai dari tertinggalnya sisa-sisa makanan di sela-sela gigi yang terjadi ketika sisa makanan yang tidak dibersihkan ini akan bercampur dengan zat-zat alami yang ada di mulut dan membentuk plak. Jika plak tersebut tidak segera dibersihkan akan mengeras dan lama-lama akan berubah menjadi karang gigi.
Awalnya plak yang keras ini akan berwarna kuning kecokletan, semakin lama plak semakin mengeras dan berubah warna menjadi hitam. Jika terus dibiarkan, karang gigi dapat merusak gigi terutama gigi anak-anak. Selain itu, keberadaan karang gigi juga semakin meningkatkan resiko terkena penyakit gusi yang disebut dengan gingivitis.
Berdasarkan beberapa penelitian dari para ahli, ada keterkaitan antara bakteri yang menginfeksi gusi akibat karang gigi dengan resiko penyakit jantung dan gangguan kesehatan lainnya. Karang gigi yang sudah mengeras tidak dapat dibersihkan hanya dengan menyikat gigi, tetapi perlu menjalani prosedur scalling di dokter gigi.
Prosedur scaling gigi
Scalling merupakan prosedur yang bisa dilakukan untuk menghilangkan karang gigi dan hanya bisa dilakukan oleh dokter gigi. Alat yang digunakan dalam prosedur scaling gigi adalah sebuah bor mini yang disebut dengan ultrasonic scaler. Alat ini dapat membersihkan karang gigi dari bagian paling luar di sela-sela gigi hingga bagian terdalam gigi.
Selain itu, bagian garis gusi yang tidak bisa dijangkau dengan sikat gigi pun dapat dibersihkan dengan mudah dengan scalling. Prosedur pembersihan gigi ini tidak menimbulkan rasa sakit dan tetap nyaman termasuk untuk anak kecil sekalipun, tetapi sebelum menjalani prosedur scalling sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.
Pembersihan Gigi di Brillo Dental Care (Buy 1 Get 1)
Pembersihan gigi rutin dilakukan untuk menghilangkan kotoran, plak, dan karang gigi agar lebih sehat dan kuat, menghilangkan noda, mengurangi bau mulut, dan mengurangi radang gusi. Paket ini tidak termasuk obat dan berlaku untuk 1x pemakaian.
Seseorang yang mudah mengalami infeksi parah juga perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter karena beberapa kondisi seperti penderita operasi katup jantung, penggantian sendi, dan mereka yang memiliki daya tahan tubuh lemah dapat diatasi dengan pemberian obat bius lokal ataupun antibiotik sebelum dan sesudah proses scalling.
Baca juga: Kenali Serba-serbi Tentang Apa Itu Scaling Gigi
Usia ideal bagi anak untuk scalling
Karang gigi pada anak akan mucul ketika susunan gigi susu anak sudah lengkap. Biasanya anak-anak berusia 2-6 tahun berpotensi memiliki plak dan karang gigi. Oleh sebab itu, Anda akan lebih mudah menemukan karies atau pembusukan gigi pada anak-anak di usia ini, apalagi anak-anak di usia ini gemar mengonsumsi makanan manis dan masih kurang bisa menjaga kebersihan gigi dan mulutnya.
Secara umum, usia ideal bagi anak untuk melakukan scaling gigi tidak dibatasi. Berapapun usianya asal giginya telah tumbuh lengkap dan terdapat kotoran di gignya maka scalling dapat dilakukan. Namun, yang paling penting adalah hendaknya orangtua melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter gigi sebelum melakukan scalling pada anak.
Doker tentunya akan memeriksa dan memutuskan seberapa penting dan perlu scaling gigi dilakukan pada gigi anak, serta dokter juga perlu melihat riwayat kesehatan gigi si kecil sebelum melakukan tindakan. Jika dokter mengambil keputusan untuk melakukan scaling gigi, maka dokter akan menginformasikan hal-hal yang berkaitan dengan scalling mulai dari proses, prosedur, dan resikonya.
Maka dari itu, mulailah membiasakan dan mengajarkan anak untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut agar terhindar dari penyakit gigi dan periksakan diri ke dokter secara rutin untuk menjaga kesehatan gigi.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.
