Cara Mempercepat Metabolisme Tubuh

Metabolisme merupakan suatu proses yang terjadi di dalam tubuh yang menentukan kebutuhan energi tubuh setiap harinya, dan seberapa efisien pembakaran kalori dalam tubuh yang terjadi. Jika tubuh Anda sukses meningkatkan kerja metabolisme sehingga terdapat peningkatan energi tanpa dibarengi tambahan kalori, tubuh Anda akan mengalami defisit kalori yang membantu penurunan berat badan. 

Cara Mempercepat Metabolisme Tubuh

Metabolisme tubuh manusia berbeda satu dengan yang lainnya, tergantung pada laju metabolisme, faktor usia, jenis kelamin serta tinggi badan, dan faktor-faktor ini tidak dapat diganggu gugat. Namun, metabolisme tubuh dapat ditingkatkan melalui faktor eksternal berupa:

1. Melakukan teknik-teknik latihan fisik 

Teknik-teknik latihan fisik ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan persentase massa otot untuk meningkatkan laju metabolisme tubuh. Tambahkan massa otot dengan melakukan latihan kekuatan tubuh setiap harinya. Lakukan angkat beban dengan menggerakkan seluruh tubuh membentuk posisi berjongkok, deadlifts, lunges dan latihan dorong dan tarik yang menarik semua otot-otot di tubuh untuk mengaktifkan metabolisme bahkan seusai berolahraga.

Selain melakukan olahraga kardio rutin maupun aerobik, cobalah juga menambahkan sesi latihan angkat beban dengan intensitas tinggi selama beberapa menit atau dengan intensitas sedang selama setengah jam atau lebih, metabolisme Anda akan mengalami peningkatan sehingga akan lebih efektif dalam membakar lemak dan karbohidrat. 

2. Perhatikan apa yang dimakan dan kapan Anda memakannya 

Setiap kali Anda mengonsumsi sesuatu, kalori dalam tubuh mengalami pembakaran lewat pencernaan makanan, penyerapan nutrisi dan penyaluran makanan ke seluruh tubuh. Mengonsumsi makanan dalam porsi yang lebih kecil dengan intensitas yang lebih sering setiap tiga hingga empat jam sekali justru dapat menstimulasi dorongan metabolisme sedikit demi sedikit.

Salah satu jam makan ini harus meliputi waktu sarapan, yang ampuh mempercepat metabolisme tubuh di pagi hari serta melepaskan Anda dari laju puasa metabolisme akibat istirahat di malam hari yang panjang tanpa adanya konsumsi makanan. 

Setiap kali mengonsumsi makanan, pastikan Anda menghindari makanan yang mengandung kadar gula yang tinggi, lemak tersaturasi dan pemanis buatan. Jenis-jenis makanan ini memperlambat pencernaan begitu pula metabolisme tubuh. Perbanyak konsumsi serat dan air, yang membantu menstimulasi pencernaan serta meningkatkan kadar kalori yang dibakar.

3. Perbanyak konsumsi protein, berbagai bumbu dan kafein 

Berbagai makanan yang kaya akan kadar protein dapat membantu memperbaiki metabolisme tubuh dengan meningkatkan thermogenesis atau pembakar kalori metabolik yang memproses makanan dalam tubuh. Mengonsumsi makanan kaya bumbu dan pedas seperti jahe, capsaicin dalam cabe dan merica hitam yang ditambahkan pada makanan dapat membantu meningkatkan sedikit kadar metabolisme dalam tubuh. Konsumsi kopi saat sarapan maupun makanan lainnya dapat pula membantu meningkatkan metabolisme tubuh selama dua jam.

4. Lebih banyak bergerak 

Orang yang sering menghentakkan kaki atau bergerak ke sana kemari tanpa disadari juga memiliki metabolisme yang sanggup membakar hingga 800 ekstra kalori per harinya. Banyak bergerak meski hanya berupa gerakan-gerakan kecil dapat membantu membakar kalori tanpa Anda sadari, terlebih lagi gerakan-gerakan dalam sesi olahraga. Mulailah berjalan lebih jauh, menaiki tangga dan menghindari lift, berjalan ke sana kemari saat sedang menerima telepon dan lainnya.