Anda perokok? Matikan rokok Anda, sebelum rokok mematikan Anda. Kata-kata yang sering kita lihat pada bungkus dan iklan rokok "Merokok Membunuhmu" ternyata benar adanya. Hal tersebut dikarenakan banyak kandungan zat berbahaya yang terdapat pada rokok, sehingga dapat menimbulkan berbagai penyakit di tubuh Anda. Banyak penyakit berbahaya yang disebabkan oleh kebiasaan merokok.
Nikotin adalah bahan kimia utama dalam tembakau pada rokok dan bersifat adiktif. Di dalam otak, nikotin meningkatkan pelepasan zat kimia otak yang disebut neurotransmiter, yang membantu mengatur mood dan perilaku. Hal tersebut yang menyebabkan perokok menjadi kecanduan untuk terus-menerus merokok.
Menurut World Health Organization (WHO) yang dikutip dari "detikNews.com" Indonesia merupakan negara ketiga setelah China dan India, dalam kasus kematian akibat merokok. Berdasarkan data "Riset Kesehatan Dasar" (Riskesdas) pada tahun 2010, sebanyak 190.260 kasus kematian yang disebabkan oleh merokok dan sebagian besar adalah usia produktif.
Hal tersebut dapat terjadi karena masih banyak orang yang merokok di tempat umum. Bahkan banyak warung atau toko yang tidak melarang menjual rokok pada anak-anak dan remaja. Penyebab lainnya juga bisa dikarenakan harga rokok yang relatif murah bahkan dapat dibeli eceran. Meskipun saat ini ada rokok modern (elektrik), namun tetap saja memiliki bahaya. Baca: Bahaya Efek Samping Rokok Elektrik
Oleh karena itu, dengan tingginya angka kematian yang disebabkan oleh merokok. Sudah saatnya bagi Anda untuk mengatakan Say No to Smoke! sebelum beberapa penyakit bahaya akibat merokok di bawah ini menggerogoti kesehatan tubuh Anda.
15 Penyakit Paling Berbahaya Akibat Merokok
Merokok merusak hampir seluruh organ dalam tubuh Anda dan juga merusak sistem kekebalan tubuh. Ada berbagai penyakit berbahaya yang dapat ditimbulkan akibat merokok, antara lain:
1. Kanker Paru-paru
Sebanyak 87 % kematian disebabkan oleh kanker paru-paru. Angka kematian yang disebabkan oleh kanker paru-paru lebih banyak dibandingkan dengan jenis kanker lainnya.
Merokok merupakan faktor utama risiko terkena penyakit kanker paru-paru. Merokok menyebabkan 9 dari 10 perokok terkena penyakit kanker paru-paru. Selain itu, merokok juga menyebabkan penyakit paru-paru lainnya, seperti emfisema semakin parah.
2. Menyebabkan Kanker Lain
Merokok menyebabkan lebih dari 10 jenis penyakit kanker lainnya, termasuk usus besar, kanker serviks, hati, perut dan pankreas. Pada dasarnya semua kanker berbahaya. Hanya saja bagi perokok risiko terbebas dari penyakit kanker sangat sedikit.
Jadi, sekarang Anda tahu, kan? bahwa merokok menyebabkan banyak penyakit kanker, termasuk hati dan kolorektal, serta mengurangi tingkat kelangsungan hidup pasien kanker prostat.
3. Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)
Penyakit paru-paru lainnya yang dapat disebabkan oleh merokok adalah penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). Penyakit ini menduduki peringkat ketiga penyebab utama kematian ketiga di dunia dan sebesar 80 % penyebab penyakit tersebut adalah merokok.
Penyakit tersebut mampu menyebabkan penderitanya menjadi sulit bernafas. Penyakit ini juga dapat menyebabkan penderitanya mengalami cacat dalam waktu lama dan kematian. Penderita PPOK menjadi tidak aktif bergerak dan tidak dapat melakukan hal-hal yang mereka inginkan dikarenakan kondisi tubuhnya yang lemah.
4. Penyakit Jantung
Selain paru-paru, organ tubuh lainnya yang dapat rusak akibat merokok adalah jantung. Merokok meningkatkan risiko kematian penyakit jantung dan pembuluh darah (kardiovaskular).
Berdasarkan "Kompas.com" sebanyak 60% penyakit jantung disebabkan kebiasaan merokok. Hal tersebut dikarenakan kebiasaan merokok dapat menyebabkan penyumbatan dan penyempitan di arteri Anda, yang berarti lebih sedikit aliran darah dan oksigen ke jantung Anda.
5. Stroke
Kebiasaan merokok dapat menyebabkan penyakit stroke. Hal tersebut dikarenakan merokok memengaruhi arteri (pembuluh darah) Anda. Stroke adalah penyebab utama kematian keempat di dunia.
Stroke terjadi karena suplai darah ke otak sementara terhenti. Hal itu menyebabkan sel otak kekurangan oksigen dan mulai mati. Stroke dapat menyebabkan kelumpuhan, susah berbicara, perubahan fungsi otak, dan kematian.
6. Buerger Disease
Penyakit Buerger (thromboangiitis obliterans) adalah penyakit arteri dan vena yang jarang terjadi di lengan dan kaki. Pada penyakit Buerger, pembuluh darah menjadi meradang, membengkak dan bisa tersumbat dengan bekuan darah (trombus).
Hal ini akhirnya merusak atau menghancurkan jaringan kulit yang berada diujung-ujung jari sehingga jaringannya mati (gangren) dan terinfeksi. Penyakit Buerger biasanya pertama kali menyerang tangan dan kaki yang pada akhirnya dapat mempengaruhi area lengan dan kaki yang lebih luas.
Hampir setiap orang yang didiagnosis menderita penyakit Buerger adalah perokok atau menggunakan bentuk tembakau lainnya, seperti mengunyah tembakau. Menghentikan semua bentuk tembakau adalah satu-satunya cara untuk menghentikan penyakit Buerger. Bagi mereka yang tidak mau berhenti, maka amputasi dari semua atau sebagian anggota badan menjadi pilihan pengobatan yang tak bisa dihindari.
7. Diabetes
Jika Anda seorang perokok, maka risiko Anda terkena diabetes tipe 2 lebih tinggi. Bagi perokok, risiko terkena diabetes tipe 2 berkisar antara 30 sampai 40 % lebih tinggi daripada bukan perokok. Selain itu, merokok meningkatkan risiko komplikasi, seperti aliran darah tersumbat dan menyebabkan infeksi bahkan kemungkinan amputasi.
8. Asma
Penyakit lainnya yang disebabkan oleh merokok adalah asma. Asma adalah penyakit paru-paru kronis yang membuat penderitanya lebih sulit untuk bernapas. Hal tersebut dikarenakan asap rokok membuat iritasi saluran udara, sehingga dapat memicu serangan asma mendadak dan membuat asma semakin parah.
9. Mengganggu Reproduksi pada Wanita
Bagi wanita yang memiliki kebiasaan merokok, sebaiknya mulai sekarang untuk menghentikannya, karena merokok tidak baik bagi reproduksi wanita. Penyakit Reproduksi pada wanita yang paling berbahaya dan disebabkan oleh merokok adalah kehamilan ektopik. Kehamilan ektopik adalah kehamilan yang berkembang di luar janin perempuan, biasanya berkembang di tuba falopi. Kondisi tersebut sangat membahayakan nyawa sang ibu karena apabila kehamilannya berkembang, maka dapat menyebabkan pecahnya tuba falopi.
10. Menyebabkan Bayi Lahir Prematur
Efek bahaya merokok tidak hanya berdampak pada kesehatan sang ibu, melainkan juga pada bayinya. Merokok saat hamil dapat menyebabkan bayi lahir prematur. Bayi lahir prematur akan mengalami peningkatan risiko komplikasi kesehatan bahkan kematian.
11. Masalah Penglihatan
Rokok tidak hanya merusak organ dalam tubuh Anda, tetapi juga dapat merusak penglihatan Anda. Hal tersebut dikarenakan merokok dapat menyebabkan kebutaan.
Selain itu, merokok juga dapat menyebabkan degenerasi makula. Penyakit ini adalah penyebab utama kebutaan pada orang dewasa dengan usia 65 tahun ke atas.
12. Infertilitas dan impotens
Bagi wanita, selain membahayakan bagian reproduksi, merokok juga menyebabkan berkurangnya kesuburan dan mengakibatkan infertilitas atau l sulit untuk hamil. Sedangkan bagi pria, merokok meningkatkan risiko impotensi atau kemandulan.
13. Radang Gusi
Merokok juga dapat menyebabkan penyakit mulut, seperti peradangan pada gusi. Merokok dikaitkan dengan peningkatan risiko pengembangan radang gusi dan infeksi gusi serius yang dapat menghancurkan sistem gigi (periodontitis).
14. Penuaan Dini
Merokok juga dapat memengaruhi penampilan fisik Anda. Hal tersebut dikarenakan bahan kimia yang terkandung dalam asap tembakau dapat mengubah struktur kulit Anda, sehingga menyebabkan penuaan dini dan keriput.
15. Infeksi Saluran Pernafasan
Merokok juga menyebabkan Anda terkena infeksi saluran pernafasan. Perokok akan lebih rentan terhadap infeksi saluran pernafasan, seperti pilek, flu, dan bronkitis dibandingkan dengan bukan perokok.
16. Risiko Penyakit bagi Orang Terdekat
Tidak hanya berbahaya bagi pecandunya, rokok juga ternyata membahayakan orang terdekat perokok, seperti suami atau istri, anak, dan orang terdekat lainnya.
Seseorang yang memiliki pasangan perokok dapat berisiko terkena penyakit kanker paru dan jantung lebih tinggi dibandingkan yang memiliki pasangan bukan perokok. Selain itu, anak dari perokok juga akan lebih rentan terhadap SIDS ((sindrom kematian bayi mendadak), memburuknya asma, infeksi telinga, dan pilek.
Ternyata, satu batang rokok dapat menyebabkan berbagai penyakit bagi Anda. Setelah Anda mengetahui ada begitu banyak penyakit yang disebabkan oleh merokok, masihkah Anda ingin merokok?
Baca solusinya:
- Manfaat Berhenti Merokok Bagi Kesehatan Fisik dan Mental
- 13 Cara Berhenti Merokok yang Paling Efektif
Mulailah untuk belajar hidup sehat tanpa rokok, dengan begitu Anda akan terhindar dari berbagai penyakit tersebut dan juga melindungi keluarga Anda. Memang bagi pecandu rokok, menghentikan kebiasaan merokok sangatlah sulit, namun demi kesehatan diri Anda dan keluarga tak ada salahnya untuk mencobanya dari sekarang.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.