Meski daun sirsak dapat memberikan 1001 manfaat baik bagi kesehatan, namun jangan mengonsumsinya secara berlebihan. Anda harus tetap membatasi penggunaannya bila tak ingin terkena efek samping daun sirsak.
Keinginan untuk sembuh dari penyakit seringkali membuat kita kebablasan dalam proses pengobatannya. Meski disertai embel-embel alami, namun bukan berarti kita boleh berlebih-lebihan dalam menggunakan atau mengonsumsi bahan herbal. Dan salah satu yang tak boleh berlebihan adalah daun sirsak.
Baca juga pembahasan sebelumnya tentang Manfaat Daun Sirsak
Efek Samping Daun Sirsak
Apa saja dampak negatif yang mungkin terjadi bila kita sampai menggunakan daun sirsak secara berlebihan? Berikut efek samping daun sirsak yang telah diketahui.
- Parkinson
- Membahayakan ibu hamil dan menyusui
- Kurang cairan
- Asam lambung meningkat
- Susah BAB
- Tubuh kepanasan
- Nyeri otot dan sendi
- Ginjal dipaksa bekerja lebih berat
- Menurunkan fungsi organ hati
- Memperparah komplikasi penyakit
Simak penjelasan lebih lanjut mengenai masing-masing efek samping tersebut berikut ini:
Parkinson
Konsumsi daun sirsak berlebihan, entah dalam bentuk air rebusan atau teh, bisa memicu kerusakan saraf yang berujung pada penyakit Parkinson. Hal ini dikarenakan daun sirsak bisa membunuh sel saraf di otak dan bagian tubuh lain sehingga terjadi gangguan pergerakan seperti yang biasa dialami oleh penderita parkinson.
Membahayakan ibu hamil dan menyusui
Beberapa riset juga menyarankan agar ibu hamil atau menyusui tidak mengonsumsi daun sirsak karena tidak aman bagi kesehatan ibu ataupun sang buah hati.
Kurang cairan
Efek samping daun sirsak lainnya adalah tubuh mengalami dehidrasi. Karena selain bersifat diuretik, semua toksin yang dikeluarkan tubuh usai mengonsumsi daun sirsak membuat tubuh banyak kehilangan cairan. Oleh sebab itu, saat Anda harus mengonsumsi rutin air rebusan atau teh daun sirsak, selalu sertai dengan air putih yang banyak agar tubuh tetap kuat dan tidak lemah.
Asam lambung meningkat
Meski ramah bagi lambung, namun ada senyawa dalam daun sirsak yang bisa memicu naiknya asam lambung hingga ke tenggorokan. Tentunya ini bisa menimbulkan rasa tidak nyaman. Bila Anda sampai mengalami efek samping daun sirsak satu ini, maka cobalah mengimbanginya dengan mengonsumsi kacang hijau, kunyit, susu kambing, air kelapa, aloe vera, jahe, maupun oatmeal. Sayuran dan buah seperti wortel, brokoli, pisang, timun, kentang, apel, mangga, serta semangka juga baik untuk penderita asam lambung.
Sebaliknya, hindari makanan pedas, asam, berminyak, berlemak, sukar dicerna, serta yang , mengandung banyak gas. Anda juga disarankan meminimalisir konsumsi kopi, soda, alkohol, minuman berenergi, kaleng, maupun kemasan, yang dapat memparah asam lambung.
Susah BAB
Walau buahnya baik untuk menjauhkan konstipasi, namun senyawa dalam daun sirsak dapat mempengaruhi kadar lendir dalam usus sehingga menghalangi proses penyerapan nutrisi makanan. Untuk menghindari efek samping daun sirsak yang satu ini, maka Anda disarankan untuk memperbanyak konsumsi makanan berserat lain saat minum air rebusan daun sirsak.
Tubuh kepanasan
Besar kemungkinan Anda juga akan mengalami panas berlebihan bila mengonsumsi daun sirsak secara berlebihan. Beberapa tandanya antara lain meningkatnya kuantitas keringat, perut terasa terbakar, lemas, cemas, bahkan nafsu makan juga bisa merosot.
Nyeri otot dan sendi
Biasanya efek samping daun sirsak satu ini kerap dialami oleh para dewasa atau lansia yang sebelumnya sudah mengalami gangguan otot dan sendi. Hal ini tentu sedikit kontra dengan manfaat rebusan daun sirsak yang justru digadang-gadang mampu menyembuhkan asam urat. Namun untungnya, dampak negatif tersebut ikut hilang bila Anda menghentikan atau mengurangi konsumsi daun sirsak.
Ginjal dipaksa bekerja lebih berat
Saat tubuh mengonsumsi air rebusan daun sirsak, maka itu tandanya ginjal harus bekerja lebih keras untuk menyaringnya. Oleh sebab itu, jangan konsumsi daun sirsak secara berlebihan agar Anda tidak sampai mengalami gagal ginjal.
Menurunkan fungsi organ hati
Di satu sisi, daun sirsak dapat menguatkan liver. Namun di sisi lain fungsi hati juga bisa terganggu bila Anda terlalu banyak mengonsumsinya. Sama prinsipnya dengan ginjal, saat tubuh menerima air rebusan daun sirsak, maka itu tandanya bahwa hati juga harus bekerja lebih ekstra untuk memilah racun maupun zat kimia yang ada. Dan bila hati dipaksa bekerja terlalu keras, maka fungsinya bisa menurun. Saat fungsinya menurun, maka tubuh lebih rawan terkena penyakit lainnya.
Memperparah komplikasi penyakit
Karena daun sirsak memuat beragam nutrisi maka keberadaannya tentu dapat mempengaruhi kinerja hormon maupun enzim dalam tubuh yang semula berfungsi normal. Mereka yang mengalami penyakit komplikasi seperti diabetes, asam urat, kolesterol, stroke, atau jantung bisa lebih parah keadaannya karena metabolisme tubuh menjadi tidak stabil.
Lantas bagaimana cara mencegah efek samping daun sirsak?
- Selalu pilih daun sirsak yang kondisinya masih segar atau baru dipetik
- Untuk produk teh daun sirsak, pilihlah yang masih fresh, yang tanggal kadaluarsanya masih lama.
- Untuk mengurangi kekentalannya, Anda bisa menambahkan madu sebagai pemanis alami dalam air rebusan daun sirsak.
- Hindari minum daun sirsak usai atau sebelum minum obat lainnya agar tidak timbul komplikasi.
- Perbanyak minum air putih agar ginjal terbantu dan tubuh jauh dari dehidrasi.
- Selalu konsumsi daun sirsak bersama dengan makanan tinggi serat agar BAB tetap lancar.
Dan yang terakhir, kalau efek samping daun sirsak masih berlanjut bahkan lebih parah, ada baiknya Anda menghentikan konsumsinya sementara. Berkonsultasilah lebih lanjut dengan dokter untuk mendapatkan solusi terbaiknya.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.