Gerakan Senam yang Aman Bagi Wanita Dengan Rahim Terbalik

Posisi normal rahim pada kebanyakan wanita adalah miring ke arah punggung bawah. Rahim terletak di atas kandung kemih, dengan bagian atas (fundus) menuju dinding perut. Variasi normal lain yang ditemukan pada beberapa wanita adalah rahim tegak, di mana fundus lurus ke atas.

Sekitar seperempat wanita memiliki uterus yang terbalik (retroverted uterus). Kondisi ini ditandai dengan posisi rahim yang terbalik ke belakang sehingga fundusnya mengarah ke rektum (anus). 

Walaupun pada kebanyakan kasus, rahim dengan posisi terbalik tidak menyebabkan masalah, beberapa wanita yang menderita kondisi ini mengalami gejala seperti nyeri saat melakukan hubungan seks.

Latihan untuk mengatasi kondisi rahim terbalik

Anda mungkin tidak memerlukan penanganan apapun jika tidak ada gejala yang muncul berkaitan dengan kondisi ini. Jika Anda memiliki gejala atau khawatir dengan kondisi ini, diskusikan pilihan perawatan dengan dokter Anda. 

Dalam kebanyakan kasus, kondisi ini tidak memerlukan perawatan. Penanganan dapat dilakukan dengan menjalani latihan sederhana di rumah seperti :

• Latihan kegel

Otot dan ligamen dasar panggul berfungsi untuk menahan rahim pada tempatnya. Kehamilan multipel dapat melemahkan otot-otot dan ligamen di dasar panggul, sehingga menyebabkan posisi rahim menjadi terbalik. 

Latihan kegel dapat dilakukan untuk memperkuat otot-otot ini dan membantu memposisikan rahim Anda ke posisi yang seharusnya. Identifikasi otot-otot dasar panggul Anda dengan memasukkan jari ke dalam vagina. 

Kontraksikan otot-otot dinding vagina atau otot-otot di sekitar jari yang dimasukkan. Jika dilakukan dengan benar, Anda harus merasakan dasar panggul Anda bergerak ke atas pada setiap kali kontraksi. 

Lakukan lima kontraksi berturut-turut, tahan setiap kontraksi selama 10 detik dan santai selama 10 detik di antara setiap kontraksi. Lakukan satu set 10 repetisi, tiga kali sehari, untuk memperkuat otot-otot dasar panggul Anda dan membantu memposisikan rahim ke tempat semula.

• Latihan knee to chest

Latihan ini dapat membantu memposisikan rahim yang terbalik ke posisi semula. Mulailah dengan berbaring di atas permukaan datar. Tekuk kedua lutut dan letakkan kaki Anda dengan kuat di lantai. Sambil menjaga kaki kiri tetap rata di lantai, bawa lutut kanan ke dada. 

Tahan posisi ini selama 15 hingga 30 detik, dan kembalikan kaki Anda ke posisi awal. Lakukan satu set 10 repetisi pada kedua kaki, tiga kali sehari.

• Senam oblique twists

Latihan ini dapat dilakukan untuk memperkuat otot-otot panggul sehingga membantu rahim kembali ke posisi semula. Cara melakukan gerakan ini cukup mudah, ikuti langkahnya berikut ini:

• Berbaring di lantai
• Letakan kedua tangan di belakang kepala dan saling bertautan
• Kemudian tekuk kedua lutut dan angkat lutut kiri dan angkat juga kepala Anda
• Pastikan lutut kiri Anda mengenai ujung siku tangan kanan
• Lakukan gerakan dengan tangan dan kaki bergantian dan ulangi sebanyak 10 kali

• Kangaroo walk

Berjalan kanguru adalah latihan yang menguatkan otot-otot erector spinae pada punggung bagian bawah dan reposisi rahim ke posisi depan dengan gerakan ke sana kemari. Mulailah latihan ini dengan merangkak. Luruskan lengan dan angkat pinggul ke arah langit-langit. 

Dorong perut Anda ke depan dengan menjaga lutut Anda sedikit tertekuk dan punggung Anda sedikit melengkung. Berjalanlah dengan empat kaki dengan kedua lutut sedikit ditekuk. Saat Anda melakukan perjalanan kanguru ini, rahim akan tertarik ke depan setiap kali Anda melangkah. 

Hasil yang signifikan dapat diperoleh dengan melakukan latihan ini selama beberapa menit setiap harinya.

Pertimbangan

Memperkuat otot-otot perut dan dasar panggul Anda adalah cara terbaik untuk memposisikan uterus yang terbalik. 

Karena posisi rahim terbalik biasanya disebabkan oleh melemahnya otot dan ligamen karena kehamilan ganda, setiap latihan yang menargetkan otot-otot ini dan mengurangi stres berlebih pada ligamen rahim dapat membantu memposisikan rahim yang terbalik. 

Jika rahim yang terbalik disebabkan oleh kondisi endometriosis, infeksi panggul, atau tumor fibroid, latihan-latihan di atas mungkin tidak efektif. 

Dokter mungkin akan merekomendasikan prosedur pembedahan untuk memposisikan ulang rahim Anda jika Anda mengalami rasa sakit selama menstruasi atau hubungan seksual. Konsultasikan dengan dokter Anda mengenai pilihan perawatan lebih lanjut.