Walaupun telah banyak penelitian yang menunjukkan soal keuntungan olahraga untuk mendapatkan kebugaran pikiran dan fisik tetapi fokus olahraga untuk melatih kelenturan tubuh sepertinya kurang menjadi perhatian banyak orang.
Dokter dan terapis fisik setuju kalau fleksibilitas merupakan bagian terpenting dari upaya untuk menjaga kebugaran tubuh supaya tetap memiliki fungsi yang optimal.
Perlu Anda ketahui jika fleksibilitas merupakan pilar ketiga dari kebugaran tubuh sesudah latihan kardio serta latihan kekuatan otot. Memiliki tubuh yang lentur bisa membantu Anda memperoleh tingkat kebugaran tubuh yang optimal, berperan sebagai tameng pelindung dari banyak kondisi menyulitkan, seperti gejala arthritis.
Ketika Anda meregangkan otot, berarti Anda memperpanjang jangkauan serat otot (tendon) yang mengaitkan otot tulang. Makin panjang tendon, maka makin mudah Anda meningkatkan ukuran otot ketika Anda sedang berlatih kekuatan. Artinya, otot lentur mempunyai potensi untuk menjadi otot yang kuat.
Membangun serat otot yang kuat bakal mendorong kerja metabolisme tubuh dan meningkatkan kebugaran tubuh keseluruhan. Otot yang lentur bisa memudahkan Anda menjalani berbagai aktivitas dan rutinitas sehari-hari serta menurunkan risiko cedera.
Kebiasaan yang dilakukan berulang-ulang, seperti membungkuk ketika bekerja di hadapan komputer dapat memendekkan jangkauan otot. Hal ini diikuti oleh penurunan elastisitas otot secara alami karena usia, yang berdampak pada kesulitan bergerak spontan atau cepat.
Misalnya, adalah menangkap sendok yang terjatuh membuat otot bekerja di luar batas kemampuan. Dampaknya adalah Anda mudah terkilir atau keseleo. Harus digarisbawahi jika tubuh yang lentur membantu Anda lebih mudah beradaptasi dengan faktor luar yang menyebabkan stres pada fisik.
Untuk mengantisipasinya adalah melakukan beberapa latihan kelenturan tubuh yang mudah tetapi cukup efektif.
Hip Flexor/Quad Stretch
Latihan ini seperti kegiatan meregangkan otot pinggul, quads, dan bagian hamstrings. Anda bisa memulainya dengan berlutut di lantai dengan posisi dua lutut ditekuk, kemudian bagian tulang kering menyentuh lantai. Anda harus mengayunkan kaki kanan ke depan supaya posisi lutut kanan menekuk 90 derajat di depan.
Kemudian, bagian telapak kaki kanan mantap menjejak lantai seperti sejasar di bawah lutut kanan, sedangkan kaki kiri menekuk datar menempel di lantai, dan sejajar dengan kaki kanan.
Selanjutnya, taruhlah kedua tangan di atas lutut kanan dan tekanlah pinggul ke depan, disusul bersandar guna meregangkan sembari menjaga tubuh bagian atas agar tetap tegak. Tahan sampai 30 detik, dan lepaskan. Kami sarankan untuk mengulanginya sebanyak tiga kali repetisi, selanjutnya gantilah kaki dan ulangi dari awal lagi.
Butterfly Stretch
Kegiatan meregangkan otot leher, hamstrings, punggung, paha, dan lutut. Jika Anda ingin berlatih dengan Butterfly Stretch, maka duduklah tegang di lantai dengan posisi kaki menekuk agak dalam dari lutut, seperti halnya sedang bersila. Selanjutkan, satukan dua telapak kaki dengan posisi kedua lutut saling mencuat ke luar.
Langkah selanjutnya adalah menggenggam dua telapak kaki menggunakan tangan Anda, dan tegangkan otot perut, serta majukan tubuh atas ke depan mengarah ke kedua telapak kaki sebisa Anda. Sebaiknya Anda menahannya selama 45 detik hingga 2 menit, dan lepaskan kalau Anda sudah tidak sanggup.
Quadriceps
Kegiatan meregangkan otot bagian depan dan samping paha. Anda bisa berlutut dan memberi jarak antarkaki sebisanya sehingga Anda dapat duduk di kedua kaki.
Raih tangan ke belakang tubuh dan bersandar sejauh mungkin sebisa Anda sembari merasakan timbulnya tegangan otot quadriceps. Tahanlah selama 30 detik atau semampu Anda, dan lepaskan.
Itulah beberapa cara untuk melenturkan tubuh dengan mudah. Silahkan Anda bisa mencobanya.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.