Anda sebagai seorang yang sibuk tentu saja akan tetap memperhatikan penampilan, mulai dari memilih pakaian yang sesuai, alas kaki dan kebutuhan lainnya. Hal itu pula yang Anda lakukan ketika berkaitan dengan perawatan tubuh sehari-hari.
Apa yang akan Anda katakan soal gigi kuning?
Ya, umumnya gigi yang normal tidak begitu berwarna kuning, sehingga menyadari akan hal itu banyak orang memilih beberapa perawatan untuk memutihkan gigi. Dengan demikian Anda bisa tersenyum lebar sepuasnya tanpa khawatir malu karena gigi kuning.
Bleaching (Pemutihan Warna Gigi) Di Tooth's Kingdom Dental Care
Bleaching Gigi merupakan salah satu perawatan yang dapat dilakukan untuk membuat gigi lebih putih dan cerah
Akan tetapi perawatan gigi semacam itu tentu saja sangat mahal dan keunggulan tersebut tidak akan menjamin gigi tetap putih, apabila tidak dibarengi dengan pola hidup yang sehat. Dengan demikian Anda bisa mencegah gigi kuning dengan memperhatikan apa yang Anda konsumsi.
Hal-hal yang Harus Dihindari
Inilah beberapa hal, hingga makanan dan minuman yang harus dikurangi agar terhindar dari gigi kuning, antara lain:
Minum Kopi dan Teh
Penyebab gigi kuning pertama adalah karena mengonsumsi kopi dan teh. Hal tersebut bisa terjadi karena kandungan kromogen dari keduanya sangat tinggi. Apalagi kandungan asam yang ada di dalam kopi disinyalir dapat merusak kesehatan gigi.
Dengan demikian Anda harus mengurangi konsumsi kopi dan mengganti teh Anda dengan jenis lainnya seperti teh hijau.
Minum Wine
Penyebab gigi kuning selanjutnya adalah meminum wine. Minuman ini memiliki kandungan tanin dan kromogen yang tinggi. Dianggap sebagai penyebab utama timbulnya noda kuning pada gigi, dengan demikian Anda harus belajar mengurangi kebiasaan minum wine.
Minum Soda
Minuman soda atau minuman yang mengandung karbonasi menjadi salah satu penyebab selanjutnya, apalagi minuman berwarna gelap yang kaya akan asam. Sehingga dapat menyumbang warna kuning pada gigi Anda.
Bleaching (Pemutihan Warna Gigi) Di Tooth's Kingdom Dental Care
Bleaching Gigi merupakan salah satu perawatan yang dapat dilakukan untuk membuat gigi lebih putih dan cerah
Permen
Pewarna buatan yang terkandung di dalam gigi disinyalir menyumbang warna kuning pada gigi. Apalagi jika permen tersebut meninggalkan warna di lidah pemakannya.
Tidak Menjaga Kesehatan
Salah satu kegiatan yang mendasar adalah melakukan perawatan gigi yang sembarangan dan asal-asalan. Sehingga setiap bakteri atau kotoran yang masih tertinggal pada gigi mengakibatkan gigi mudah dekat dengan noda.
Merokok
Kebiasaan buruk satu ini juga turut memberikan efek kuning pada gigi. Hal tersebut terjadi karena berasal dari pembakaran tembakau itu sendiri. Ditambah dengan bahan-bahan kimia yang turut hadir saat Anda merokok.
Mencegah Gigi Kuning
Anda dapat melakukan beberapa pencegahan gigi menjadi kuning akibat konsumsi makanan dan minuman tertentu. Inilah beberapa pencegahan yang bisa Anda lakukan berikut ini.
Jaga Kebersihan
Hal paling utama yang harus dilakukan adalah menjaga kebersihan gigi, berapa pun perawatan yang Anda lakukan. Pastikan rutin menggosok gigi dan flossing, kemudian kunjungi dokter untuk periksa bulanan minimal selama 6 bulan sekali.
Sedotan
Apabila Anda masih gemar mengkonsumsi berbagai jus atau teh dan soda. Maka antisipasi yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan sedotan. Sehingga minuman tidak mengalami kontak langsung dengan gigi.
Mengurangi Penyebab Gigi Kuning
Apabila Anda seorang penyuka minuman dan makanan yang bisa menyebabkan gigi kuning. Anda dapat mengurangi intensitas konsumsinya. Dengan demikian tindakan tersebut bisa mengurangi pula risiko gigi menjadi kuning.
Melakukan Perawatan Gigi
Apabila Anda merasa jika gigi terlanjur berwarna kuning, Anda dapat menggunakan beberapa tindakan lanjutan. Segera konsultasi ke dokter spesialis gigi agar mengetahui jenis perawatan yang cocok untuk Anda jalani. Seperti proses pemutihan atau pelapisan gigi oleh dokter gigi.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.