Proses penuaan kulit umumnya mulai terjadi ketika seseorang mulai menginjak usia tiga puluhan. Hal ini merupakan kekhawatiran tersendiri khususnya bagi para wanita. Semakin tua usia, elastisitas kulit menurun dan menimbulkan keriput, termasuk pada area wajah.
Untuk mengatasinya, telah banyak hadir produk anti-aging yang semakin diserbu kaum hawa. Produk dengan berbagai jenis bahan, termasuk beberapa bahan di bawah ini sangat berkhasiat dalam mengatasi penuaan kulit meskipun Anda mungkin jarang mendengarnya.
Dermal Fillers Treatment di Reface Clinic
Dermal Filler merupakan perawatan wajah yang berfungsi untuk memperbaiki area tertentu yang memang diperlukan. Misalnya, untuk membantu mengatasi kerutan, garis halus atau cekungan yang disebabkan penuaan, meratakan tekstur dan menghaluskan kulit, hingga menghilangkan bekas luka. Perawatan wajah ini dilakukan dengan menyuntikan cairan seperti asam hialuronat atau kolagen, maupun zat sintesis kebagian wajah yang bermasalah, Contohnya pipi,hidung,bibir,rahang,dagu,area sekitar muka, dan lainnya. Perawatan dermal filler akan menjadikan wajah menjadi lebih berisi sehingga keriput atau garis-garis halus jadi tersamarkan.
Bahan Krim Anti-Aging Ampuh yang Jarang Terdengar
Bahan krim anti-penuaan yang sangat populer dan ampuh mencegah salah satunya adalah Retinol/turunan vitamin A dan niacinamida (vitamin B3). Retinol terbukti efektif meningkatkan kolagen dan mencegah timbulnya jerawat.
Tetapi, dapat menyebabkan efek kering serta iritasi kulit pada sebagian orang karena sifat retinol yang sangat kuat. Selain retinol, ada beberapa bahan krim anti-penuaan yang juga efektif/ampuh walaupun jarang terdengar, yaitu :
1. Centella asiatica
Centella asiatica merupakan jenis tanaman herbal dan sudah lama diyakini sebagai obat berbagai masalah kulit. Kandungan di dalamnya, seperti asiaticoside, madecassoside, asiatic, dan madecassic acid, dipercaya mampu membantu menenangkan iritasi, mempercepat proses regenerasi kulit, memperbaiki kerusakan epidermis kulit dan melembapkan kulit.
2. Bakuchiol
Bakuchiol merupakan ekstrak biji dan daun bunga ungu atau Psoralea corylifolia (tanaman dari India). Debra Jaliman, MD, dermatolog dari New York City mengatakan pada Health jika bakuchiol bersifat antioksidan (sama seperti retinol) namun lebih lembut. Bakuchiol berfungsi mencegah garis halus/keriput, memperbaiki pigmentasi serta meningkatkan elastisitas kulit tanpa membuat kulit Anda kering/iritasi.
Dermal Fillers Treatment di Reface Clinic
Dermal Filler merupakan perawatan wajah yang berfungsi untuk memperbaiki area tertentu yang memang diperlukan. Misalnya, untuk membantu mengatasi kerutan, garis halus atau cekungan yang disebabkan penuaan, meratakan tekstur dan menghaluskan kulit, hingga menghilangkan bekas luka. Perawatan wajah ini dilakukan dengan menyuntikan cairan seperti asam hialuronat atau kolagen, maupun zat sintesis kebagian wajah yang bermasalah, Contohnya pipi,hidung,bibir,rahang,dagu,area sekitar muka, dan lainnya. Perawatan dermal filler akan menjadikan wajah menjadi lebih berisi sehingga keriput atau garis-garis halus jadi tersamarkan.
3. Koenzim Q10
Koenzim Q10/ubiquinone merupakan zat yang hampir sama dengan vitamin yang ada dalam tubuh (terutama di jantung, ginjal, hati serta pankreas). Kulit akan kesulitan regenerasi dan lebih mudah mengalami kerusakan seiring dengan usia yang semakin tua karena berkurangnya kadar Koenzim Q10 dalam tubuh. Zat ini berfungsi untuk melindungi kolagen dan juga jaringan kulit supaya senantiasa elastis.
4. ALA
ALA (Alpha Lipoic Acid) merupakan salah satu jenis asam yang ada di tubuh dan bersifat antioksidan guna melawan radikal bebas. Zat ini dipercaya mampu menyamarkan garis- halus/kerutan di kulit, mengurangi pori-pori kulit, membuat wajah lebih sehat dan bercahaya.
5. Tembaga peptida
Tembaga/copper dibutuhkan tubuh karena berperan membantu kinerja berbagai enzim dalam tubuh serta bermanfaat dalam pembentukan kolagen.
Dermal Fillers Treatment di Reface Clinic
Dermal Filler merupakan perawatan wajah yang berfungsi untuk memperbaiki area tertentu yang memang diperlukan. Misalnya, untuk membantu mengatasi kerutan, garis halus atau cekungan yang disebabkan penuaan, meratakan tekstur dan menghaluskan kulit, hingga menghilangkan bekas luka. Perawatan wajah ini dilakukan dengan menyuntikan cairan seperti asam hialuronat atau kolagen, maupun zat sintesis kebagian wajah yang bermasalah, Contohnya pipi,hidung,bibir,rahang,dagu,area sekitar muka, dan lainnya. Perawatan dermal filler akan menjadikan wajah menjadi lebih berisi sehingga keriput atau garis-garis halus jadi tersamarkan.
Zat ini akan lebih efektif mencegah kulit menjadi kendur apabila dikombinasikan dengan peptida. Karena peptida yang merupakan rantai pendek asam amino akan memberikan sinyal ke kulit untuk memproduksi kolagen.
Tembaga peptida mampu memperbaiki kontur kulit, memperbaiki bekas luka karena sinar matahari dengan resiko iritasi yang lebih kecil sehingga lebih aman bagi yang berjenis kulit sensitif dan mudah iritasi akibat retinoid. Hal tersebut pun sudah dibuktikan oleh penelitian ilmiah yang juga mengakui bahwa paduan tembaga dan peptida menjadi bahan efektif dan sangat baik sebagai krim anti-aging.
6. Asam hialuronat
Asam hialuronat berfungsi untuk menghidrasi kulit, namun semakin tua usia seseorang, produksi asam ini semakin berkurang dan kulit menjadi terlihat lebih kendur. Untuk mengatasinya, carilah produk anti-aging dengan kandungan asam ini. Anda juga bisa memadukannya dengan produk perawatan kulit lainnya berbahan vitamin C untuk hasil yang lebih optimal.
7. Sel induk telur siput
Kandungan telur siput (snail egg) sudah banyak digunakan dalam berbagai produk anti-penuaan. Memang terdengar aneh, namun bahan ini berguna untuk mengencangkan kulit.
Sel punca yang didapat dari telur siput ternyata mampu memicu pertumbuhan sel-sel kulit baru, walaupun sel-sel kulit mati tetap dibiarkan ada. Bahan ini juga mampu membuat kulit Anda lebih muda dan sehat karena mampu meningkatkan kolagen, elastin, dan fibronektin.
8. HSA (Heparan sulfat)
Heparan sulfat merupakan zat yang sudah ada di tubuh dan memiliki peran dalam proses pembentukan kolagen serta regenerasi kulit. Penelitian dari jurnal Drugs in Dermatology tahun 2002 mengungkapkan bahwa sebanyak 15 partisipan melaporkan kulitnya menjadi lebih elastis, kencang dan keriputnya berkurang setelah menggunakan produk berbahan HSA.
9. Squalane
Squalane kaya dengan emolien dan antioksidan yang biasanya digunakan dalam krim pelembap kulit. Dalam SOFW Journal di tahun 2012 mengungkapkan fakta bahwa zat ini membantu mengurangi garis halus/keriput di kulit wajah. Squalane sifatnya mudah dioles ke kulit dan memberikan hasil sesuai keinginan sehingga lebih cepat terserap serta tak meninggalkan minyak pada kulit wajah Anda.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.