Berbicara mengenai kecantikan, setiap orang pasti mempunyai selera tersendiri. Bisa saja dari kepintaran, kepribadian, atau fisik seseorang.
Bagi seseorang yang mengutamakan bentuk fisik sebagai indikator kecantikan, tak jarang seseorang akan melakukan berbagai usaha untuk memperbaikinya.
Booking Klinik Perawatan Payudara via HonestDocs
Dapatkan diskon hingga 70% paket payudara hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!
Salah satu cara yang dilakukan untuk memperbaiki bentuk tubuh adalah melalui operasi kecantikan. Bagian tubuh wanita yang sering dilakukan operasi kecantikan adalah wajah dan payudara.
Sebagian besar wanita mendambakan mempunyai ukuran payudara yang lebih besar dan berisi. Implan payudara dianggap sebagai solusi yang cepat untuk mendapatkan payudara yang didambakan.
Apabila Anda berencana ingin melakukan implan payudara, sebaiknya cari tahu dulu mengenai jenis, prosedur, dan efek samping dari implan payudara. Simak informasinya di bawah ini.
Apa itu implan payudara?
Implan payudara yaitu prosedur menyisipkan suatu kantong cakram yang di dalamnya berisi cairan dan diletakkan di bawah otot dada agar payudara terlihat lebih besar atau untuk memperbaiki bentuknya.
Prosedur memperbesar payudara termasuk golongan operasi kecantikan. Walaupun prosedur ini bisa dilakukan sebagai operasi rekonstruktif setelah mastektomi akibat kanker payudara, tapi kebanyakan prosedur ini menggunakan implan.
Tetapi prosedur implan payudara tidak bisa digunakan selamanya, rata-rata pasien harus mengganti implan setelah lebih dari 20 tahun penggunaan dengan melakukan operasi lagi.
Booking Klinik Perawatan Payudara via HonestDocs
Dapatkan diskon hingga 70% paket payudara hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!
Biaya yang dikeluarkan untuk melakukan implan payudara di Indonesia biasanya sekitar Rp 20 juta ke atas.
Jenis-jenis implan payudara
Terdapat 2 jenis implan payudara yaitu, implan saline dan implan silikon. Berikut kelebihan dan kekurangan dari 2 jenis implan payudara yang bisa Anda pertimbangkan:
1. Implan Saline
Implan payudara saline menggunakan cairan yang berisi air garam steril (air saline). Prosedur implan saline dimulai dari membuat sayatan kecil di bawah atau sisi paling luar payudara.
Kemudian implan saline dimasukkan kosong, lalu diisi dalam payudara. Food and Drug Administration (FDA) menentukan usia minimum untuk memperbesar payudara dengan implan berbahan saline, yaitu minimal 18 tahun.
Kelebihan dari implan saline yaitu, ketika implan payudara tersebut pecah, hal tersebut tidak membahayakan kesehatan tubuh. Cairan garam yang keluar dari implan saline akan langsung terserap dalam tubuh Anda.
Biasanya Anda akan segera tahu jika implan saline dalam payudara Anda pecah.
Booking Klinik Perawatan Payudara via HonestDocs
Dapatkan diskon hingga 70% paket payudara hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!
Sedangkan kekurangan implan saline yaitu, hasil akhir payudara Anda akan terasa seperti balon air dan tidak memiliki kekenyalan serta kepadatan, seperti jaringan lemak pada payudara asli.
Hal ini dikarenakan bahan implan saline berasal dari air. Tapi jika payudara asli Anda awalnya sudah besar, hal ini tidak jadi masalah.
2. Implan Silikon
Bahan implan payudara silikon terbuat dari cairan tebal dan lengket yang hampir mirip dengan lemak manusia.
Tujuan pembesaran payudara atau memperbaiki bentuk payudara menggunakan implan silikon boleh dilakukan pada wanita minimal usia 22 tahun ke atas.
Kelebihan dari implan silikon adalah hasil akhir yang diperoleh akan lebih mirip dengan payudara asli.
Sebagian besar wanita akan memilih melakukan implan silikon karena tekstur gel silikon kenyal dan memberikan tampilan payudara yang lebih natural.
Selain itu implan silikon mempunyai berat yang lebih ringan daripada implan saline, sehingga resiko payudara kendur akibat gravitasi dapat berkurang.
Kekurangan dari implan silikon yaitu, sayatan yang dibuat untuk memasukkan implan ini lebih besar jika dibandingkan sayatan pada implan saline, sehingga jaringan parut bekas luka operasi mungkin akan semakin jelas.
Selain itu, mungkin Anda baru akan menyadari bahwa implan silikon Anda pecah ketika sudah merasakan nyeri atau terjadi perubahan bentuk pada payudara Anda.
Implan silikon yang pecah dapat mengganggu kesehatan Anda, namun hal ini tidak menyebabkan kanker payudara. Dokter bedah akan menyarankan Anda untuk mengganti dengan implan yang baru lagi.
Biaya implan payudara silikon mungkin lebih mahal daripada implan saline.
Efek samping melakukan implan payudara
Berikut ini risiko dan efek samping yang dapat Anda alami jika melakukan implan payudara:
- Kebocoran pada implan payudara
- Munculnya jaringan parut setelah melakukan implan payudara
- Nyeri payudara dan rasa tidak nyaman
- Perubahan sensasi pada puting dan payudara
- Infeksi payudara
- Hasil akhir payudara mungkin tidak sesuai ekspektasi Anda
Biasanya implan payudara membutuhkan waktu sekitar 2 sampai 3 bulan agar terlihat seperti payudara asli. Anda juga harus melakukan pemeriksaan rutin supaya mengetahui kebocoran yang terjadi pada implan payudara.
Sebaiknya pertimbangkan kelebihan dan kekurangan, bahkan efek sampingnya jika Anda ingin melakukan implan payudara. Tidak ada salahnya Anda berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.