Diabetes merupakan salah satu jenis penyakit yang membutuhkan pengobatan jangka panjang. Bahkan jika tidak mendapatkan penanganan dan pengobatan yang tepat, para penderita diabetes juga rentan mengalami komplikasi diabetes.
Salah satu jenis komplikasi diabetes yang wajib diwaspadai adalah ketoasidosis. Berikut beberapa hal penting yang wajib Anda perhatikan.
Sebenarnya apa sih ketoasidosis Itu?
Ketoasidosis merupakan salah satu kondisi serius yang berhubungan erat dengan diabetes. Jika tubuh Anda tidak mampu memproduksi insulin cukup dan bermanfaat untuk memproses gula darah maka hal ini hanya akan membuat menjadi membakar lemak sebagai energi.
Hal ini yang akan menyebabkan asam keton diproduksi dalam tubuh yang dapat meracuni tubuh Anda.
Pada umumnya kondisi yang satu ini bisa saja terjadi pada para penderita diabetes tipe 1 dan 2. Namun dalam beberapa kasus penderita diabetes tipe 1 cenderung lebih rentan mengalami komplikasi yang satu ini jika dibandingkan dengan orang yang mengidap diabetes tipe 2.
Selain itu, kondisi ini juga bisa saja muncul ketika Anda berisiko terkena diabetes.
Apa penyebab kondisi yang satu ini?
Pada dasarnya kondisi yang satu ini dapat disebabkan karena beberapa hal.
Mulai dari lupa suntik insulin, serangan jantung, gangguan fisik, mengonsumsi obat-obatan tertentu, penyalahgunaan alkohol, hingga memiliki riwayat penyakit tertentu yang menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak hormon yang mampu mempengaruhi kerja insulin dalam tubuh.
Apa saja gejala yang mungkin terjadi?
Ada beberapa gejala khas yang sering muncul jika Anda mengalami komplikasi ketoasidosis. Sebenarnya apa saja sih gejalanya?
Beberapa gejala yang mungkin terjadi adalah sering buang air kecil, mual, muntah, kebingungan, wajah memerah, sakit perut, lemas, lesu, tidak bertenaga, napas memburu, mulut dan kulit menjadi kering hingga bau napas agak asam seperti buah.
Kapan harus segera memeriksakan diri ke dokter?
Sebenarnya ketoasidosis merupakan gejala yang darurat. Jadi jika Anda termasuk penderita diabetes tipe 1 dan kadar gula Anda sudah lebih dari 300 mg/dL, maka sangat disarankan untuk segera tes urine guna mengetahui kadar keton dalam darah.
Jika tes tersebut menunjukkan jika kadar darah Anda tinggi, hal ini menandakan bahwa Anda mengalami ketoasidosis diabetik.
Jika sudah dalam kondisi yang seperti ini, pastikan Anda segera mencari pertolongan medis untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Pasalnya jika kondisi ini tidak diobati sesegera mungkin, ketoasidosis ini bisa menyebabkan Anda koma.
Bahkan dalam kasus yang lebih buru, kondisi yang satu ini juga bisa menyebabkan kematian.
Bagaimana cara mencegah masalah yang satu ini?
Sebenarnya ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah komplikasi yang satu ini. Salah satu hal yang cukup penting untuk Anda lakukan adalah melakukan perawatan diabetes secara tepat.
Hal ini bisa Anda lakukan dengan rutin mengkonsumsi obat diabetes yang diresepkan dokter secara teratur, awasi kadar gula Anda, hingga makan makanan yang sehat.
Ada juga beberapa tindakan lain yang bisa Anda lakukan untuk mencegah komplikasi yang satu ini. Mulai dari memastikan jika kadar gula Anda berada di angka normal, rutin lakukan suntik insulin sesuai dengan saran dokter, mengetahui dosis insulin berdasarkan aktivitas, membuat perencanaan keadaan darurat, hingga mencari perawatan medis jika kadar gula dalam darah meningkat.
Nah di atas merupakan beberapa poin penting yang perlu Anda perhatikan seputar komplikasi diabetik.
Bagi Anda yang mengidap penyakit diabetes, terlebih lagi diabetes tipe 1 pastikan untuk memperhatikan beberapa poin di atas untuk mencegah terjadinya komplikasi ketoasidosis yang bisa menyebabkan kematian.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.
