Kebiasaan merokok rupanya sudah dimiliki oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan hasil Riset Kesehatan Dasar pada tahun 2013, dimana jumlah perokok aktif usia 10 tahun ke atas telah berjumlah lebih dari 58 juta orang.
Padahal, jelas-jelas bahwa pada bungkus rokok tersebut bertuliskan merokok dapat mengakibatkan berbagai masalah kesehatan seperti kanker paru-paru, mulut, kehamilan, impotensi, dan masih banyak lagi.
Tak sedikit pula dari perokok yang ingin berhenti, namun menyatakan sulit untuk melakukannya. Sebab, nikotin dalam rokok telah mempengaruhi kondisi fisik dan psikologis penggunanya. Sehingga, ketika nikotin tak lagi didapatkan, tubuh akan mengalami beberapa gejala seperti lemas dan moody-an.
Namun, ketahuilah, bahwa gejala tersebut hanya dialami ketika awal-awal berhenti merokok. Beberapa waktu kemudian, tubuh akan mulai menyesuaikan diri dengan kondisi tersebut dan berangsur sembuh. Mengingat banyaknya godaan yang dapat memicu Anda kembali merokok, lakukan trik ampuh berikut ini ya!
Seruput air dingin melalui sedotan
Tahukah Anda, ternyata langkah menyeruput air dingin melalui sedotan dapat mengatasi keinginan kembali merokok? Sebab, cara ini sebagai alternatif kebiasaan merokok dengan sedotan.
Selain itu, perlu Anda tahu, bahwa menghirup air dingin melalui sedotan dapat mempengaruhi otak untuk mengeluarkan dopamin. Dopamin merupakan salah satu bahan kimia otak yang membantu meringankan suasana hati yang sedang buruk menjadi lebih bahagia.
Catat berbagai hal positif yang terjadi usai berhenti merokok
Selain menyeruput air dingin melalui sedotan, mencatat hal positif yang terjadi usai berhenti merokok merupakan langkah lain untuk mengatasi kesulitan berhenti merokok. Banyak orang mengira, berhenti merokok menyebabkan tubuh tersiksa.
Padahal, tidaklah demikian. Cobalah untuk mencatat hal-hal positif yang terjadi ketika Anda berhenti merokok. Misalnya, perasaan yang mudah terkendali, menghemat pengeluaran, tubuh terasa lebih fresh, dan sebagainya.
Jika hal tersebut Anda lakukan dengan rutin, secara tidak langsung memberikan dukungan pada diri sendiri untuk berhenti merokok.
Lebih sering sikat gigi
Merokok dapat menyebabkan masalah kesehatan mulut diantaranya nafas bau rokok dan bibir yang terlihat lebih gelap. Lebih parah lagi, rokok juga menyebabkan kanker pada area tersebut. Ketika Anda berhenti merokok, cobalah untuk lebih sering sikat gigi supaya nafas lebih segar.
Ketika Anda sudah memiliki nafas segar dan kondisi mulut yang sehat, maka akan merasa sayang ketika hendak mengotorinya dengan rokok.
Hindari Alkohol dan Kafein
Tahukah Anda, seorang perokok akan tergoda untuk kembali merokok ketika dipicu oleh alkohol dan kafein. Sebab, seorang perokok akan terbiasa dengan kebiasaan mengkonsumsi alkohol maupun minum kopi. Terlebih, menurut penelitian, ada kaitan erat antara merokok dengan mengonsumsi alkohol.
Untuk itu, cobalah untuk menghindari konsumsi alkohol dan kopi jika memang mengganggu usaha Anda untuk berhenti merokok.
Olahraga Lebih Teratur
Ketika seorang pecandu rokok berhenti melakukan kebiasaan merokok, maka akan ada waktu luang yang harus dimanfaatkan. Nah, gunakanlah waktu luang tersebut dengan berolahraga.
Apalagi ketika Anda aktif olahraga, maka tubuh akan mengirimkan bahan kimia yang membantu memberikan perasaan bahagia dan mengurangi stress. Tidak perlu olahraga yang rumit, cukup berjalan kaki secara rutin setiap hari, maka keinginan untuk merokok akan berangsur hilang.
Nah, itulah beberapa trik yang membantu Anda berhenti merokok. Kalaupun tiba-tiba keinginan untuk merokok itu muncul kembali, cobalah untuk mengingat-ingat alasan mengapa Anda ingin berhenti merokok. Semoga berhasil.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.