Tidak sedikit wanita yang mengandalkan pil KB untuk mencegah kehamilan. Pil KB menjadi salah satu kontrasepsi yang disajikan dalam bentuk tablet kecil pada lembaran strip, biasanya telah disesuaikan dengan jumlah siklus bulanan setiap perempuan. Karena cara penggunaannya cukup mudah, Anda mungkin tertarik ingin beralih minum pil KB secara rutin untuk menunda kehamilan. Tapi sebelum mencoba, sebaiknya pertimbangkan dulu manfaat pil KB dan kekurangannya pada ulasan berikut ini.
Bagaimana cara kerja pil KB untuk mencegah kehamilan?
Anda maupun pasangan mungkin risi menggunakan kondom saat berhubungan intim, sebab katanya terasa tidak enak atau mengganjal. Namun di sisi lain, Anda juga tidak ingin sampai 'kebobolan' atau hamil lagi saat berhubungan seks tanpa kondom.
Sebagai solusinya, Anda bisa menggunakan pil KB untuk mencegah kehamilan. Jenis kontrasepsi ini mengandung hormon estrogen dan progesteron, yang keduanya bekerja sama untuk mencegah terjadinya ovulasi dalam rahim.
Pil KB dapat membuat lendir di sekitar rahim jadi melimpah, kemudian membentuk lapisan tebal. Hal inilah yang membuat sel sperma kian sulit mencapai sel telur, sehingga risiko terjadinya pembuahan akan semakin kecil.
Pil KB juga bertindak untuk mengendalikan ovarium dan uterus (rahim). Karena efek pil KB, sel telur tidak bisa menunggu sperma lebih lama untuk mencapai proses pembuahan. Sel telur juga akan semakin sulit menempel di sekitar dinding uterus. Pada akhirnya risiko kehamilan pun juga semakin rendah.
Selain mencegah kehamilan, masih ada banyak manfaat pil KB yang bisa Anda dapatkan, antara lain:
- Mengurangi risiko osteoporosis.
- Mengurangi rasa nyeri karena kram di bagian perut saat menstruasi.
- Mengurangi pertumbuhan jerawat akibat pengaruh hormon. Pil KB dapat membantu mengendalikan hormon dalam tubuh tanpa memicu jerawat.
- Mengurangi risiko penyakit kronis seperti kanker ovarium, kanker serviks, dan kanker usus besar.
Keunggulan pil KB dibandingkan alat kontrasepsi lainnya adalah pil KB tidak mengganggu siklus haid Anda. Ya, siklus menstruasi menjadi teratur dan tidak mengganggu kesuburan wanita. Pada kasus tertentu, Anda juga akan mengalami periode haid seperti biasa tanpa mengganggu kualitas aktivitas seksual Anda bersama pasangan.
Waspadai efek samping pil KB
Meskipun manfaat pil KB cukup ampuh dalam mencegah kehamilan, alat kontrasepsi ini juga memiliki efek samping yang bersifat ringan dan sementara.
Beberapa efek samping pil KB meliputi:
- Kegemukan
- Kehilangan semangat berhubungan seksual dengan pasangan
- Timbul keputihan
- Suasana hati tidak stabil
- Muncul jerawat
- Pendarahan abnormal
- Rasa nyeri pada payudara
Kebanyakan wanita merasa takut gemuk setelah pakai pil KB. Padahal, tidak semua wanita pasti akan mengalami efek samping pil KB.
Ada beberapa wanita yang bahkan bisa tetap menjaga tubuh ideal walaupun mengonsumsi pil KB, sehingga Anda tak perlu khawatir. Bila Anda masih ragu dan ingin mempertimbangkan manfaat pil KB dan kekurangannya, sebaiknya mintalah saran dokter.
Baca Juga: Hindari 4 Hal Ini Setelah Minum Pil KB Agar Tidak Mual
Yang harus diperhatikan saat menggunakan pil KB
Setelah Anda mantap ingin menggunakan pil KB sebagai alat kontrasepsi pencegah kehamilan, sekarang ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan. Hal ini akan membantu Anda sukses mencegah kehamilan sekaligus meminimalisir risiko efek samping pil KB bagi tubuh.
Hal-hal yang harus diperhatikan saat menggunakan pil KB adalah:
1. Konsultasi
Selain niat dan persiapan diri yang cukup untuk memilih kontrasepsi, Anda juga tetap perlu konsultasi ke dokter. Yakinkan lagi diri Anda mengenai besarnya manfaat pil KB dan risiko efek samping yang mungkin terjadi saat minum pil KB.
Beri tahukan dokter mengenai riwayat penyakit yang Anda idap. Pasalnya, tidak semua wanita cocok menggunakan pil KB karena faktor riwayat penyakit, misalnya penyakit gangguan darah, wanita perokok, dan sebagainya.
2. Perhatikan kondisi kemasan
Pil KB biasanya dijual dengan bebas di pasaran dengan merek dan harga tertentu. Pastikan Anda tidak salah pilih dan perhatikan baik-baik kandungannya agar tidak merugikan tubuh.
Baca Juga: 16 Harga Merek Pil KB yang Beredar di Indonesia
3. Ikuti aturan minum obat
Seperti kebanyakan alat kontrasepsi lainnya, pil KB akan bekerja optimal jika digunakan sesuai aturan. Pastikan Anda mengikuti petunjuk dan aturan minum pil KB yang benar. Pil KB harus dikonsumsi secara rutin setiap hari pada jam yang sama.
Baca Selengkapnya: Cara Benar Minum Pil KB
4. Jangan lupa minum pil KB
Untuk merasakan manfaat pil KB dalam mencegah kehamilan, jangan pernah lupa minum pil KB. Sekali saja Anda minum pil KB mungkin tidak begitu berpengaruh, tapi kalau terlalu sering dapat meningkatkan risiko kehamilan.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.
