Pentingnya organ otak
Otak Anda bekerja Sebagai pusat kendali tubuh Anda, itu bertugas menjaga jantung Anda berdetak dan paru-paru bernafas dan mengawali Anda untuk bergerak, merasaka, meraba dan berpikir.
Itu sebabnya dalam kehidupan kita sehari-hari diperlukan untuk menjaga otak Anda dalam kondisi kerja yang baik.
Diet dan manfaatnya bagi otak
Mengikuti diet dan gaya hidup sehat dapat memberikan nutrisi dan kondisi yang dibutuhkan otak untuk bekerja sebaik kemampuannya.
Mengonsumsi beragam buah dan sayuran yang mengandung banyak vitamin, mineral, dan antioksidan akan membantu menyehatkan otak dan melindunginya dari stres oksidatif, yang berpotensi merusak sel. Penelitian menunjukkan pola makan yang sehat - khususnya, diet kesehatan otak.
Makanan pokok yang bermanfaat termasuk yang kaya buah, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, biji-bijian, serta minyak dan lemak sehat.
Makanan bagi otak
Makanan yang Anda makan berperan dalam menjaga otak Anda tetap sehat dan dapat meningkatkan tugas mental tertentu, seperti memori dan konsentrasi.
Makanan yang kita makan dapat berdampak besar pada struktur dan kesehatan otak kita. Mengonsumsi makanan yang meningkatkan otak dapat mendukung fungsi otak jangka pendek dan jangka panjang.
Otak adalah organ yang memiliki intensif energi, menggunakan sekitar 20 persen kalori tubuh, sehingga dibutuhkan banyak bahan bakar yang baik untuk mempertahankan konsentrasi sepanjang hari.
Otak juga membutuhkan nutrisi tertentu untuk tetap sehat. Asam lemak omega-3, misalnya, membantu membangun dan memperbaiki sel-sel otak, dan antioksidan mengurangi stres dan peradangan sel, yang terkait dengan penuaan otak dan gangguan neurodegeneratif, seperti penyakit Alzheimer
Makanan yang cocok bagi otak
Banyak jenis makanan yang enak dikonsumsi. Tetapi terdapat juga makanan yang penting yang diutamakan sebagai nutrisi otak. Berikut makanan yang dapat dipilih dengan nutrisi yang baik.
Minyak ikan
Minyak ikan adalah sumber asam lemak omega-3 yang baik. Omega-3 membantu membangun membran di sekitar setiap sel dalam tubuh, termasuk sel-sel otak. Omega-3 dalam minyak ikan dapat memperbaiki struktur sel otak yang disebut neuron.
Dark Chocolate
Dark Chocolate mengandung kakao,. Kakao mengandung flavonoid, sejenis antioksidan.
Antioksidan sangat penting untuk kesehatan otak, karena otak sangat rentan terhadap stres oksidatif, yang berkontribusi terhadap penurunan kognitif yang berkaitan dengan usia dan penyakit otak.
Flavonoid kakao tampaknya baik untuk otak. Flavonoid dapat mendorong pertumbuhan neuron dan pembuluh darah di bagian otak yang terlibat dalam memori dan pembelajaran. Mereka juga dapat merangsang aliran darah di otak.
Para peneliti menggunakan metode pencitraan untuk melihat aktivitas di otak setelah partisipan makan cokelat dengan setidaknya 70 persen kakao.
Para peneliti menyimpulkan bahwa mengonsumsi Dark chocolate dapat meningkatkan kinerja otak, yang sangat penting untuk mencerna pelajaran, dan juga dapat memberikan manfaat lain yang terkait dengan otak.
Kopi
Dua komponen utama dalam kopi yaitu kafein dan antioksidan
Komposisi kafein kopi baik bagi otak untuk membuat otak Anda waspada dengan memblokir adenosin, pembawa pesan kimia. Kandungan kafin juga dapat meningkatkan Suasana hati yang membaik: Kafein juga dapat meningkatkan beberapa neurotransmiter seperti serotonin. Kafein juga meningkatkan fokus.
Buah beri
Beri kaya akan oksidan. Antioksidan membantu dengan mengurangi peradangan dan stres oksidatif. Antioksidan dalam beri terdiri dari antosianin, asam caffeic, catechin, dan quercetin.
Efek positif dari konsumsi buah beri bagi otak diantaranya:
- 1.meningkatkan komunikasi antara sel-sel otak
- 2.mengurangi peradangan di seluruh tubuh
- 3.membantu sel-sel otak membentuk koneksi baru, meningkatkan pembelajaran dan memori
- 4.Mencegah resiko penyakit neurodegeneratif terkait usia dan penurunan kognitif
Kacang-kacangan
Kacang-kacangan dan sangat baik untuk otak karena makanan ini mengandung asam lemak omega-3 dan antioksidan.
Kacang-kacangan dan biji-bijian juga kaya akan sumber vitamin E antioksidan, yang melindungi sel-sel dari stres oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas.
Seiring bertambahnya usia seseorang, otak Anda sangat mudah sekali terkena efek stres oksidatif ini, dan karena itu vitamin E dapat mendukung kesehatan otak di usia yang lebih tua.
Vitamin E juga dapat bermanfaat untuk meningkatkan kognisi dan mengurangi risiko penyakit Alzheimer.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.