Buah mangga merupakan salah satu jenis buah yang tidak hanya lezat untuk dikonsumsi tetapi juga memiliki beragam nutrisi penting di dalamnya. Buah mangga atau Mangifera indica ini sebenarnya berasal dari India dan banyak ditemukan di wilayah Asia Tenggara, seperti di Indonesia dan Thailand.
Buah mangga yang termasuk ke dalam buah berbiji ini terdiri dari beragam jenis dengan rasa, bentuk, ukuran, dan warna yang berbeda-beda. Tetapi untuk keseluruhan, ada banyak sekali manfaat buah mangga bagi kesehatan.
Apa saja nutrisi dan vitamin yang terkandung dalam buah mangga?
Dikenal sebagai raja buah atau ‘king of fruit’, buah mangga memiliki beragam nutrisi dan vitamin penting bagi kesehatan, di antaranya protein, karbohidrat, kalori, lemak, serat, folat, air, gula, kalsium, magnesium, kalium, dan vitamin.
Berbagai kandungan vitamin seperti vitamin A, vitamin B5 dan B6, vitamin C, vitamin E, dan vitamin K juga membuat manfaat buah mangga bagi kesehatan jadi semakin banyak, termasuk menjaga sistem imun tubuh serta mempertahankan kecantikan dan kesehatan tubuh secara keseluruhan
Apa manfaat buah mangga bagi kesehatan?
1. Kaya antioksidan
Kandungan polifenol yang ada pada buah mangga seperti mangiferin, catechin, anthocyanin, quercetin, kaempferol, rhamnetin, serta asam benzoat merupakan jenis antioksidan yang memiliki fungsi melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Radikal bebas sendiri adalah senyawa reaktif yang dapat mengikat dan merusak sel-sel tubuh. Hal ini juga akan berpengaruh pada munculnya tanda tanda penuaan dan meningkatnya risiko penyakit kronis seperti kanker maupun diabetes.
Baca juga: Manfaat dan Sumber Makanan yang Kaya Antioksidan
2. Meningkatkan sistem imun tubuh
Manfaat buah mangga yang tak kalah penting adalah kemampuannya meningkatkan sistem imun tubuh dan membantu melawan infeksi melalui kandungan vitamin A yang terkandung di dalamnya. Selain itu, buah mangga juga memiliki kandungan vitamin C yang bermanfaat untuk memproduksi lebih banyak sel darah putih dalam melawan penyakit dan meningkatkan sel tubuh bekerja lebih efektif, serta menjaga kesehatan kulit.
Tak hanya vitamin A dan vitamin C saja, tetapi buah mangga juga mengandung vitamin B, vitamin E, dan vitamin K, serta folat yang dapat membantu menjaga daya tahan tubuh. Kandungan beta karoten yang umumnya terdapat pada buah dan sayur berwarna orange seperti buah mangga juga mampu melindungi tubuh dari sel kanker.
3. Meningkatkan kecantikan kulit dan rambut
Manfaat buah mangga yang banyak mengandung vitamin C ini tidak hanya baik untuk mencegah peradangan, tetapi juga baik untuk meningkatkan kecantikan kulit dan rambut. Vitamin C sangat penting dalam pembentukan kolagen (protein rantai asam amino yang penting dalam perawatan kulit) serta menjaga elastisitas kulit, termasuk mencegah munculnya tanda penuaan seperti keriput atau garis halus pada kulit.
Begitupun dengan vitamin A dalam buah mangga yang mendukung pertumbuhan rambut dan produksi sebum (pelembap alami kulit). Sementara itu, antioksidan polifenol juga berfungsi melindungi folikel rambut dari kerusakan akibat stres oksidatif.
4. Memperlancar sistem pencernaan
Buah mangga matang yang cenderung memiliki rasa manis dan menyegarkan ternyata juga mengandung sekelompok enzim pencernaan seperti enzim amilase yang baik untuk sistem pencernaan. Hal tersebut dikarenakan enzim pencernaan dapat memecah molekul makanan sehingga lebih mudah diserap, seperti memecah karbohidrat kompleks menjadi gula (glukosa dan maltosa). Selain itu, manfaat buah mangga yang mengandung banyak air dan serat juga dapat membantu mengatasi masalah pencernaan seperti sembelit atau diare.
Baca juga: 10 Makanan yang Mengandung Enzim Pencernaan Alami
5. Menjaga kesehatan mata
Selain menangkal radikal bebas, kandungan antioksidan dan vitamin A yang terdapat dalam buah mangga juga bisa bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata. Hal ini pun dapat membantu mencegah mata kering dan rabun senja (kebutaan di malam hari), bahkan mencegah kondisi yang lebih serius seperti jaringan parut kornea dan degenerasi makula (memburuknya kondisi mata akibat faktor usia).
Kandungan antioksidan lutein dan zeaxanthin yang menumpuk di retina mata (bagian mata yang mengubah cahaya menjadi sinyal otak dan saraf dalam melihat) berfungsi sebagai tabir surya alami dalam menyerap cahaya berlebih termasuk sinar matahari ataupun cahaya biru (blue light) berbahaya.
6. Menjaga kesehatan jantung
Kandungan magnesium dan kalium yang terdapat pada buah mangga dapat membantu menjaga kesehatan jantung dengan menjaga kestabilan denyut nadi dan pembuluh darah, serta meningkatkan tekanan darah. Bahkan berdasarkan penelitian terhadap hewan, kandungan antioksidan mangiferin dapat melindungi sel jantung dari peradangan, stres oksidatif hingga apoptosis (mekanisme kematian sel terkontrol).
Manfaat buah mangga dalam menjaga kesehatan jantung juga berdampak pada penurunan kolesterol darah, trigliserida, dan kadar asam lemak bebas yang juga dapat menjadi penyebab penyakit jantung. Meskipun begitu, penelitian ini masih perlu dilakukan lebih jauh.
7. Menurunkan risiko penyakit kanker
Kandungan antioksidan yang tinggi pada buah mangga juga memiliki sifat antikanker yang diperkirakan dapat membantu menurunkan risiko penyakit kanker. Berdasarkan hasil penelitian dan uji coba yang dilakukan pada hewan, kandungan polifenol sebagai salah satu manfaat buah mangga dapat mengurangi peradangan dan menghancurkan beberapa sel kanker penyebab kanker usus besar, kanker paru paru, kanker prostat, kanker darah (leukimia), hingga kanker payudara.
Manfaat buah mangga ini juga bisa didapatkan dari beragam campuran olahan buah mangga seperti pada yogurt, jus, smoothies, salad, hingga pudding mangga yang tentunya nikmat dan bermanfaat bagi kesehatan.
Manfaat buah mangga lainnya yang bisa dirasakan
Masih banyak lagi manfaat mangga yang bisa dirasakan, untuk lebih lengkapnya yuk kita cek bersama
- Membuat awet muda
- Kesehatan mata bisa terjaga
- Sembelit bisa mereda
- Tulang jadi lebih kuat
- Asma bisa sembuh
- Terhindar dari panas dalam
- Kekebalan tubuh jadi meningkat
- Otot dan sendi jadi lebih kuat
- Diabetes jadi berkurang
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.