Ada 2 jenis orang di dunia ini, yaitu orang yang suka durian dan tidak suka durian. Orang yang tidak suka makan durian biasanya tidak tahan dengan bau menyengat yang bikin pusing atau mual. Sementara sebagian lainnya justru menganggap bahwa bau durian sangat khas dan menggugah selera. Anda termasuk yang mana?
Dibalik baunya yang kadang bikin sakit kepala, ternyata ada banyak manfaat durian bagi kesehatan. Apa saja? Mari simak khasiatnya berikut ini.
Kandungan gizi durian
Manfaat durian bagi kesehatan tentu tidak terlepas dari nutrisi di dalamnya. Dilihat dari kandungan gizinya, setiap 243 gram durian mengandung:
- 357 kalori
- 13 gram lemak
- 66 gram karbohidrat
- 9 gram serat
- 4 gram protein
- 80% nilai asupan vitamin C harian yang dianjurkan
- 39% nilai asupan vitamin B6 harian harian yang dianjurkan
- 30% nilai asupan kalium harian harian yang dianjurkan
- 22% nilai asupan folat harian harian yang dianjurkan
- 18% nilai asupan magnesium harian yang dianjurkan
Baca Selengkapnya: Fakta Kandungan Gizi Buah Durian yang Kaya Manfaat
Apa saja manfaat durian bagi kesehatan?
Dari keseluruhan nutrisi tersebut memberikan manfaat durian sebagai berikut:
1. Mengendalikan kadar gula darah
Durian memiliki indeks glikemik yang rendah, yaitu sekitar 55. Semakin rendah indeks glikemik makanan, maka tubuh akan semakin lambat menyerap karbohidrat sehingga gula darah tidak cepat melonjak.
Nutrisi dalam durian juga dapat mencegah penyerapan glukosa berlebih dan merangsang pelepasan insulin. Dengan demikian, kadar gula darah Anda akan tetap dalam batas aman setelah makan durian. Namun ingat, manfaat durian ini bisa didapatkan selama dikonsumsi dalam batas wajar, ya.
2. Melawan infeksi
Baik kulit maupun daging durian mengandung sifat antibakteri yang bisa membantu melawan infeksi. Dengan makan durian saja, daya tahan tubuh Anda akan tetap terjaga sehingga Anda pun tidak mudah sakit.
3. Mencegah penyakit jantung
Siapa sangka bahwa makan durian ternyata juga baik untuk kesehatan jantung. Sebab, kandungan vitamin dan mineral pada durian dapat menurunkan kadar kolesterol, sehingga aliran darah ke jantung dan seluruh tubuh jadi tetap lancar.
Selain itu, dinding pembuluh darah Anda pun juga tetap sehat tanpa adanya timbunan plak maupun kolesterol. Hal ini sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung.
4. Menurunkan risiko kanker
Kabar baiknya, manfaat durian juga dapat menurunkan risiko kanker, lho! Pasalnya, durian memiliki sifat antioksidan yang dapat menjaga sel-sel tubuh dari paparan radikal bebas. Bahkan menurut sebuah studi, ekstrak durian dapat mencegah penyebaran sel kanker payudara.
Apa saja bahaya durian bagi kesehatan?
Meskipun ada banyak manfaat durian yang menggiurkan, Anda tidak boleh terlena dengan kelezatan durian sampai menghabiskannya beberapa biji sekaligus. Perlu diketahui bahwa di balik manfaatnya, buah yang khas dengan durinya ini juga menyimpan bahaya bagi kesehatan.
Bukan berarti durian itu beracun, tapi bahaya durian hanya bisa terjadi bila dikonsumsi secara berlebihan. Sejumlah bahaya durian bagi kesehatan di antaranya:
1. Memicu obesitas
Walaupun tidak mengandung kolesterol, jumlah kalori dalam durian ternyata cukup tinggi. Dilihat dari kandungan gizinya, setiap 100 gram atau sekitar 3-4 biji durian ukuran sedang, mengandung 150 kalori.
Kandungan kalorinya yang tinggi memang bisa memicu obesitas. Ketika seseorang sudah terkena obesitas, maka ia akan lebih berisiko mengalami penyakit kronis lainnya seperti jantung dan diabetes.
2. Meningkatkan detak jantung
Bagi Anda yang punya riwayat penyakit jantung, sebaiknya hindari makan durian terlalu banyak. Sebab, kebanyakan makan durian bisa meningkatkan detak jantung sehingga berbahaya bagi orang yang jantungnya bermasalah.
Hal ini telah dibuktikan oleh sebuah penelitian dalam International Journal of Food Properties tahun 2015 silam. Para ahli menemukan bahwa peserta yang tubuhnya sehat mengalami peningkatkan detak jantung setelah makan 500 gram durian.
Efek tersebut bahkan langsung terasa setelah 30 menit sampai 2 jam kemudian. Sementara bagi peserta yang hanya sedikit makan durian tidak mengalami hal serupa.
Baca Juga: Menyibak Mitos dan Fakta Buah Durian yang Jarang Diketahui
Apakah durian bisa menyebabkan kematian?
Anda mungkin sudah pernah mendengar bahwa ada orang yang meninggal mendadak setelah makan durian. Berdasarkan kasus tersebut, muncul berbagai dugaan bahwa makan durian bisa menyebabkan kematian. Apa benar begitu?
Perlu ditegaskan bahwa durian merupakan buah yang aman dikonsumsi. Namun, bukan berarti Anda boleh menyantap durian dalam jumlah banyak, terutama bila Anda mengalami obesitas, penyakit jantung, dan diabetes.
Durian terlalu matang mengalami fermentasi sehingga mengandung alkohol. Kandungan alkohol tersebut dapat meningkatkan tekanan darah dan suhu tubuh (thermogenesis). Akibatnya, metabolisme tubuh jadi meningkat sehingga jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah.
Bagi penderita hipertensi, hal ini tentu bisa meningkatkan tekanan darah hingga berkali-kali lipat. Pembuluh darah lama-kelamaan bisa pecah dan menyebabkan kematian.
Namun tak perlu khawatir. Orang yang tekanan darah dan gula darahnya normal semestinya tidak akan mengalami hal ini.
Kuncinya adalah pilihlah durian yang tidak terlalu matang dan konsumsi dalam batas wajar sekitar 1-2 biji. Dengan begitu, Anda bisa meraup manfaat durian dengan maksimal dan terhindar dari bahayanya.
Baca Juga: Bolehkah Ibu Menyusui Makan Durian?
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.