Mefinal adalah obat anti nyeri bermerek yang mengandung bahan aktif asam mefenamat. Obat ini merupakan analgetik golongan NSAID (nonsteroidal anti–inflammatory drug). Dokter biasanya meresepkan obat ini untuk mengatasi nyeri ringan hingga sedang seperti sakit kepala, nyeri otot, nyeri sendi, dan sakit gigi.
Mengenai Mefinal 500
Maksud dari "Mefinal 500" adalah Mefinal dengan komposisi bahan aktif sebanyak 500 mg. Bahan aktif yang dimaksud yaitu asam mefenamat yang terkandung dalam obat.
Asam mefenamat yang terkandung dalam obat ini merupakan derivat fenamat atau asam antranilat. Zat yang termasuk golongan NSAID (nonsteroidal anti-inflammatory drug) ini memiliki mekanisme kerja menghambat aktivitas enzim siklooksigenase (COX).
COX merupakan enzim yang berperan penting dalam pembentukan prostaglandin yang menyebabkan timbulnya rasa sakit dan reaksi peradangan seperti kemerahan, pembengkakan, dan peningkatan suhu.
Dengan menghambat proses pembentukan prostaglandin maka asam mefenamat dapat mengatasi rasa sakit dan meredakan proses peradangan, seperti pada proses infeksi, luka, ataupun cedera.
Golongan
Obat resep
Kemasan
1 strip isi 10 kaplet salut selaput 500 mg
Kandungan
Asam mefenamat 500 mg per kaplet
Manfaat Mefinal 500
Mefinal dapat digunakan untuk mengobati nyeri derajat ringan sampai sedang seperti pada kasus sakit kepala, sakit otot dan pegal-pegal, nyeri telinga, nyeri sendi, sakit gigi, mengatasi nyeri setelah pencabutan gigi, demam atau badan panas, dan obat nyeri haid.
Di samping itu, obat Mefinal juga dapat digunakan sebagai terapi pencegahan untuk sakit kepala sebelah atau migrain yang berkaitan dengan siklus menstruasi pada wanita.
Efek samping Mefinal 500
Efek samping Mefinal 500 yang pernah dilaporkan sejauh ini, antara lain :
- Efek samping ringan: rasa mengantuk, sakit kepala, kegugupan dan muntah (harap berhati-hati jika ingin mengemudi kendaraan).
- Efek samping yang lebih serius: Buang air besar lebih sering atau mencret, muntah darah, kencing berdarah, demam, penglihatan kabur, ruam pada kulit, rasa gatal dan pembengkakan, dan tenggorokan sakit.
Sebaiknya berhenti menggunakan Mefinal dan mencari pertolongan medis atau hubungi dokter jika Anda memiliki salah satu efek samping yang serius, seperti:
- Nyeri dada, kelemahan, sesak napas, bicara cadel, gangguan penglihatan atau keseimbangan;
- Buang air besar berdarah (hitam atau merah), batuk berdarah atau muntah berdarah yang bisa terlihat hitam;
- Kencing lebih sedikit dari biasanya atau tidak sama sekali;
- Rasa nyeri saat buang air kecil, rasa terbakar, atau kencing berdarah;
- Mual, sakit perut, demam, kehilangan nafsu makan, urin gelap, tinja berwarna tanah liat, sakit kuning (menguningnya kulit atau mata);
- Demam atau badan panas, tenggorokan sakit, dan sakit kepala;
- Kulit memerah terasa terbakar, memar, kesemutan, rasa kebas atau mati rasa, nyeri, dan kelemahan otot.
Dosis Mefinal 500
Obat Mefinal di apotik tersedia dalam bentuk Mefinal 250 mg dan Mefinal 500 mg, hal ini sesuai dengan kandungan asam mefenamat yang ada di dalam setiap satu kapsul atau kaplet. Adapun dosis Mefinal yang umumnya digunakan, antara lain:
- Dosis dewasa untuk nyeri termasuk obat sakit gigi adalah 500 mg yang diberikan secara oral dan selanjutnya 250 mg per 6 jam sesuai dengan kebutuhan dengan lama pemberian tidak melebihi 7 hari
- Dosis dewasa pada nyeri haid (dismenore) adalah 500 mg yang diberikan secara oral dan selanjutnya 250 mg per 6 jam hingga nyeri berkurang
- Dosis anak usia 14 – 18 tahun untuk nyeri adalah 500 mg yang diberikan secara oral dan selanjutnya 250 mg per 6 jam sesuai dengan kebutuhan dengan lama pemberian tidak melebihi 7 hari
- Dosis harus disesuaikan jika digunakan untuk Lansia dan biasanya digunakan dengan dosis yang lebih rendah
Perhatian
- Untuk meminimalisir efek samping pada lambung dan saluran cerna, maka obat Mefinal sebaiknya diminum dalam kondisi perut terisi; sesaat setelah makan atau bersamaan dengan makanan.
- Karena memiliki efek terhadap tekanan darah, maka pemberian pada penderita hipertensi memerlukan pemantauan tekanan darah secara teratur.
- Pemberian pada anak-anak yang berusia di bawah 14 tahun harus hati-hati karena belum diketahui keamanannya dan kemanjurannya dibandingkan dengan obat lain yang lebih aman seperti paracetamol dan ibuprofen.
- Pemberian obat ini pada lanjut usia harus hati-hati karena orang tua akan lebih rentan terhadap efek terapi ataupun efek samping obat. Jika memang diperlukan, maka harus menyesuaikan dosis dengan yang lebih rendah.
- Pemberian obat Mefinal untuk ibu menyusui harus hati-hati karena obat ini dapat ditemukan dalam ASI sehingga dikhawatirkan efeknya akan mempengaruhi kesehatan bayi.
- Pemberian Mefinal untuk ibu hamil memiliki potensi risiko yang besar untuk menimbulkan efek buruk pada janin, terutama pada trimester ketiga.
- Pemberian Mefinal bersamaan dengan alkohol dapat menyebabkan rasa pusing atau mengantuk yang lebih buruk sehingga dianjurkan untuk tidak mengemudi atau menyalakan mesin selama pemakaian obat ini.
- Pemberian obat ini bersama obat pengencer darah (antikoagulan), aspirin, kortikosteroid (dexametason) atau SSRI harus berhati-hati. karena dikhawatirkan akan menimbulkan iritasi dan pendarahan lambung.
- Pemberian obat ini bersama antasida atau probenesid harus hati-hati karena dapat meningkatkan efek samping Mefinal.
- Pemberian Mefinal bersama Siklosporin, lithium, metotreksat, kuinolon atau sulfonilurea harus hati-hati karena efek samping obat - obat tersebut dapat meningkat.
- Diketahui memiliki riwayat alergi, baik berupa gatal, pembengkakan, ataupun gangguan pencernaan akibat penggunaan asam mefenamat dan komponen lain dari obat.
- Tidak diperkenankan untuk digunakan pada orang yang akan menjalani prosedur operasi bypass jantung atau baru saja menjalaninya.
- Pasien yang diketahui mempunyai gangguan fungsi ginjal dan gangguan fungsi hati yang dibuktikan dengan hasil pemeriksaan laboratorium tidak disarankan untuk mengonsumsi Mefinal.
- Obat yang mengandung asam mefenamat ini tidak cocok untuk penderita asma, urtikaria, radang lambung atau tukak lambung.
- Ibu hamil yang sedang memasuki trimester ketiga kehamilan juga tidak boleh menggunakan Mefinal mengingat dampak buruknya terhadap janin dalam kandungan.
Artikel terkait: