Orangtua mana yang tidak kebingungan saat menghadapi anak yang susah makan? Apalagi kalau mereka menutup mulutnya rapat-rapat saat disuapi makanan. Orangtua tentu khawatir jika anak mengalami penurunan nafsu makan karena tidak ada gizi yang masuk ke dalam tubuhnya. Sementara usia mereka adalah masa yang tepat untuk tumbuh dan berkembang. Lalu, bagaimana cara menambah nafsu makan anak? Ini tips dan triknya!
Berapa kalori yang dibutuhkan anak?
Nafsu makan seseorang dipengaruhi oleh hormon ghrelin dan leptin. Hormon ghlerin berfungsi untuk meningkatkan nafsu makan, sedangkan hormon leptin bekerja sebaliknya yakni menghambat rasa lapar.
Ketika seseorang merasa lapar, ini artinya hormon ghrelin sedang dilepaskan dari perut. Hormon tersebut akan mengirimkan sinyal ke otak sebagai penanda rasa lapar.
Selain mengenali tanda-tanda anak lapar, Anda juga harus tahu dulu berapa besaran kalori yang dibutuhkan anak Anda. Setiap anak memang membutuhkan kalori yang berbeda berdasarkan usia, jenis kelamin, serta aktivitas sehari hari.
Namun, pada umumnya anak-anak dengan usia 2-3 tahun harus mengonsumsi setidaknya 1.000 kalori dalam satu hari. Sedangkan anak-anak dengan usia 4-8 tahun membutuhkan 1.200 sampai 1.800 kalori, dan anak-anak usia 9-13 tahun membutuhkan 1.600 hingga 2.200 kalori.
Tips menambah nafsu makan anak dengan mudah
Wajar saja bila kadang kala anak mengalami penurunan nafsu makan. Namun, sebagai orangtua, Anda harus lebih cermat mencari cara agar anak Anda tetap mau makan dan mendapatkan asupan yang cukup.
Berbeda dengan orang dewasa yang mengalami penurunan nafsu makan karena stres, tegang maupun lainnya, anak-anak sebenarnya memiliki celah tersendiri untuk diberikan asupan makanan. Berikut beberapa trik untuk menambah nafsu makan anak, antara lain:
1. Jangan memaksa
Meskipun Anda sudah tidak sabar dan kesal karena si kecil tidak mau makan, namun Anda jangan sampai memaksa ataupun membentak mereka. Bukannya menurut, tindakan Anda ini dikhawatirkan justru akan membuat anak semakin tegang.
Akibatnya, mereka akan semakin kesulitan untuk mengenal rasa lapar yang ada dalam tubuhnya. Sebaiknya bicarakan baik-baik pada anak dan beri tahukan dampaknya bila si kecil tidak mau makan.
2. Hidangkan makanan yang menarik
Untuk menambah nafsu makan anak, sebaiknya cari tahu dulu apa makanan kesukaan si kecil. Setelah itu, buat makanan dan hias sesuai dengan karakter kegemaran mereka.
Buatlah makanan berwarna-warni yang bisa mencuri perhatian anak anak. Jangan lupa untuk lengkapi setiap kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan sang anak, mulai dari makanan sumber protein, karbohidrat, lemak, dan lainnya.
Baca Selengkapnya: MPASI Terbaik untuk Bayi 6 Bulan yang Baru Mulai Belajar Makan
3. Berikan makanan yang beraroma
Jika anak Anda masih saja susah makan, coba untuk hidangkan makanan dengan aroma yang menggoda. Makanan yang masih hangat sering kali memberikan aroma yang menarik perhatian. Ajak si kecil untuk segera ke meja makan setelah Anda selesai menghidangkan makanannya.
4. Kurangi porsi makan
Ketika Anak anda melihat makanan dengan porsi yang besar, mereka biasanya akan jadi malas untuk makan. Untuk itu, Anda harus menyiasatinya dengan membagi porsi satu makanan ke porsi kecil.
Dengan ukuran yang kecil, anak akan merasa ingin memakannya karena lebih mudah dihabiskan. Namun, dengan porsi yang kecil ini, Anda harus menyuapi anak dengan lebih sering lagi agar nutrisinya tetap tercukupi.
5. Jangan terlalu banyak minum
Anak anak akan merasa cepat kenyang apabila terlalu sering minum saat sedang makan. Untuk itu, Anda harus membatasi minuman yang dikonsumsi saat si kecil sedang makan. Habiskan dulu makanannya, baru berikan minum sesudah makan.
6. Hidangkan masakan baru
Cara lain untuk membuat anak nafsu makan adalah dengan menyajikan makanan baru yang belum pernah ia cicipi sebelumnya. Dengan makanan yang unik dan baru, si kecil akan tertarik untuk mencobanya. Namun, jangan lupakan juga kebutuhan nutrisi si kecil, ya!
Baca Juga: Mengenalkan Camilan Sehat Pada Si Kecil
7. Ajak anak ikut mempersiapkan makanan
Untuk menambah nafsu makan anak, ajak si kecil untuk menyiapkan makanannya sendiri. Ajak anak untuk menyusun sendiri makanannya dan minta dia untuk memberi tahu apa makanan yang dia ingin makan.
8. Konsultasi ke dokter
Apabila Anda telah mencoba berbagai cara menambah nafsu makan anak tapi tetap saja gagal, tidak ada salahnya untuk segera konsultasi ke dokter. Mungkin saja anak Anda memang memerlukan nutrisi lain untuk meningkatkan nafsu makannya.
Jangan dulu patah semangat saat anak tidak mau makan karena nafsu makannya menurun. Dengan berbagai cara tersebut, dijamin sedikit banyak dapat membantu menambah nafsu makan anak.
Baca Juga: Suplemen Vitamin untuk Anak Susah Makan
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.