Timbulnya garis halus atau kerutan di sekitar mulut merupakan kondisi yang disebut sebagai nasolabial folds. Seiring dengan bertambahnya usia, kerutan di sekitar mulut ini akan tampak semakin jelas. Penyebabnya adalah karena adanya ligamen di sekitar mulut dan dagu yang menggelambir dan melonggar, membuat jaringan lemak di pipi mulai kehilangan kekencangannya.
Kerutan di sekitar mulut ini biasanya terjadi karena faktor keturunan. Jika orang tua atau saudara yang lebih tua mengalaminya, kemungkinan besar Anda juga akan mengalami hal yang sama, begitu menurut Elie Levine, MD, ahli bedah plastik New York. Hilangnya kolagen dan elastin meninggalkan kulit dengan garis-garis pada kulit, yang juga muncul di sekitar mulut. Penyebab lainnya adalah kebiasaan merokok, peningkatan berat badan dan paparan sinar matahari secara terus-menerus.
Meso Slimming Treatment di Reface Clinic
Meso Slimming merupakan teknik non-bedah kosmetik dimana mikroskopis kecil dari obat-obatan kelas medis, vitamin, mineral dan asam amino disuntikkan ke dalam lapisan kulit. Penyuntikan dilakukan pada bagian atas dan tengah untuk mengatasi berbagai jenis masalah penumpukan lemak. Suntikan akan diberikan ke dalam mesoderm, yaitu lapisan lemak dan jaringan di bawah kulit. Befungsi untuk menghilangkan lemak tubuh yang tidak diinginkan dan selulit.
Memasuki usia 30 tahunan dan 40 tahunan, cegah munculnya kerutan di sekitar bibir dengan melakukan perawatan hyaluronic acid yang berlangsung selama 12 hingga 18 bulan. Perawatan ini dapat membantu menunda munculnya kerutan di sekitar bibir. Perawatan jenis filler ini membantu mendorong dan menopang lipatan sehingga tidak membentuk kerutan di wajah, terutama di sekitar bibir.
Memasuki usia 40 tahunan dan 50 tahunan, perawatan yang dapat dilakukan untuk memaksimalkan pencegahan kerutan di sekitar bibir adalah dengan suntik botox. Bahan aktif di dalam suntikannya, yaitu botulinum toxin yang merupakan kepanjangan dari botox sendiri, membantu merilekskan otot-otot kecil di sekitar mulut yang membantu menciptakan kerutan atau lekukan. Lekukan yang semakin sedikit di sekitar bibir karena sudah diberikan botox pun akan mencegah terbentuknya garis kerutan di wajah.
Pada mereka yang berusia 60 tahunan ke atas, cara untuk menghilangkan atau bahkan mencegah kerutan adalah dengan melakukan neck lift atau face lift, operasi mengencangkan kulit yang sudah mulai melonggar dan menggelambir. Teknik laser yang mengatasi garis-garis di sekitar bibir dan membantu mengencangkan kulit juga dapat menjadi alternatif.
Berbagai perawatan yang sudah disebutkan sebelumnya tergolong jenis perawatan yang memakan banyak biaya. Untuk jenis perawatan rumahan, lindungi kulit dari paparan sinar matahari, serta banyak mengonsusi makanan kaya antioksidan seperti buah-buahan beri, brokoli dan wortel. Kebiasaan ini dapat membantu kolagen dan elastin yang ada di bawah kulit tetap bertahan dan membantu Anda mempertahankan berat badan tetap seimbang.
Menjaga berat badan agar tidak kelebihan merupakan tindakan pencegahan yang ampuh untuk menunda timbulnya kerutan, tidak hanya di sekitar bibir, namun juga di seluruh wajah. Selanjutnya, perbaiki gaya hidup seperti menghindari kebiasaan merokok yang kandungannya dapat merusak kolagen dan elastin, serta secara rutin menggunakan krim retinol atau retinoid juga dapat membantu menunda kerutan di sekitar mulut dan bibir. Retinol bermanfaat untuk menebalkan lapisan kulit yang lebih dalam, sekaligus menipiskan lapisan terluar yang bermanfaat memudarkan kerutan marionette di sekitar mulut, sehingga kulit tampak lebih muda. (PA)
Ditinjau oleh: dr. Deffy Laksani Anggar Sari
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.
