Obat penambah darah dapat membantu mengatasi anemia. Masalah kurang darah yang umum dirasakan terjadi karena tubuh tidak memiliki sel darah merah yang cukup untuk membawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Hal ini pun bisa memengaruhi kondisi kesehatan.
Beberapa gejala kurang darah atau anemia, antara lain sering merasa lelah, mudah mengantuk, lemas, kurang produktif, hingga menurunnya sistem imun tubuh. Penyebab anemia umumnya disebabkan oleh defisiensi zat besi dan bisa dialami oleh anak-anak hingga ibu hamil.
5 Pilihan obat penambah darah yang bagus dikonsumsi
1. Sangobion
Sangobion sudah lama dikenal sebagai salah satu obat penambah darah yang bagus dikonsumsi. Manfaat Sangobion juga bisa dijadikan obat penambah darah untuk ibu hamil.
Suplemen penambah darah merk Sangobion ini mengandung vitamin dan mineral, seperti zat besi, asam folat, vitamin B6, vitamin B12, dan vitamin C yang dapat membantu pembentukan sel darah merah.
Sangobion terdiri dari 4 macam produk, yaitu Sangobion kapsul, Sangobion vika-tonik, Sangobion kids, dan Sangobion baby yang dikonsumsi sekali sehari. Untuk aturan pemakaian, bisa dilihat di kemasan produk.
Harga Sangobion mulai dari Rp18.000
Baca juga: Manfaat, Dosis, & Efek Samping Sangobion
2. Sakatonik Liver
Obat penambah darah lain yang cukup banyak direkomendasikan adalah Sakatonik Liver. Sakatonik Liver dapat dikonsumsi orang dewasa dan anak-anak dengan aturan konsumsi 1-2 kali sehari.
Manfaat Sakatonik Liver yang utama adalah membantu menambah darah dan berfungsi sebagai multivitamin dan mineral yang cocok bagi penderita kurang darah akibat kekurangan zat besi. Sakatonik Liver juga turut serta membantu meningkatkan nafsu makan dan memperkuat sistem imun tubuh.
Sakatonik Liver yang tersedia dalam kemasan kaplet serta sirup ukuran 100 ml dan 310 ml memiliki kandungan lipofer (setara dengan 4 mg Fe), ferro gluconate (setara dengan 11 mg Fe), asam folat, vitamin B12, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3, mangan, dan zinc gluconate.
Harga Sakatonik Liver mulai dari Rp18.000
Baca juga: Anemia Bikin Repot? Coba Atasi dengan Sakatonik Liver
3. Tonikum Bayer
Tonikum Bayer mengandung zat besi, kalsium, mangan, zinc, serta vitamin B1, B2, B3, B6, hingga vitamin B12. Manfaat Tonikum Bayer dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral yang diperlukan tubuh.
Tonikum Bayer merupakan pilihan suplemen penambah darah yang cocok dikonsumsi selama masa kehamilan, menstruasi, masa pertumbuhan, serta orang tua yang sudah berusia lanjut.
Tonikum Bayer hanya tersedia dalam kemasan sirup dengan botol ukuran 100 ml dan 330 ml. Untuk orang dewasa dan ibu hamil, Tonikum Bayer dapat diminum 1 kali sehari 1 sdm (15 ml). Sedangkan, untuk anak-anak usia 6-12 tahun bisa mengonsumsi 1/2 sdm 1 kali sehari.
Harga Tonikum Bayer mulai dari Rp27.000
Baca juga: Manfaat, Dosis, & Efek Samping Tonikum Bayer
4. Hufabion
Selain makanan penambah darah, Anda juga bisa mengatasi masalah kurang darah dengan mengonsumsi Hufabion. Obat penambah darah yang tersedia dalam kemasan kapsul ini dapat membantu mengatasi dan mencegah anemia.
Di setiap kapsulnya mengandung 250 mg zat besi dan beberapa mineral lainnya, seperti mangan, sulfat, tembaga sulfat, asam folat, dan vitamin B12. Suplemen penambah darah Hufabion juga bisa dikonsumsi secara aman untuk ibu hamil dan menyusui.
Harga Hufabion mulai dari Rp15.000
Baca juga: Manfaat, Dosis, & Efek Samping Hufabion
5. Etabion
Etabion adalah obat penambah darah yang bagus dikonsumsi. Berbentuk kapsul, Etabion bermanfaat untuk mengatasi masalah kurang darah (anemia) serta membantu proses pembentukan sel darah merah.
Etabion vitamin dan mineral mengandung zat besi, asam folat, vitamin C, vitamin B12, tembaga sulfat, dan mangan sulfat yang bisa dikonsumsi 1 kali sehari 1 kapsul setelah makan.
Harga Etabion mulai dari Rp25.000
Baca juga: Manfaat, Dosis, & Efek Samping Etabion
Untuk memenuhi kebutuhan zat besi dan memelihara daya tahan tubuh, Anda bisa mengonsumsi makanan penambah darah yang kaya zat besi dan asam folat, serta vitamin B12, seperti telur, daging merah, sayuran hijau, makanan laut (seafood), dan kacang-kacangan. Lengkapi pula dengan obat penambah darah agar masalah kurang darah atau anemia bisa teratasi dengan baik.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.
