Orang tua tentu merasa sangat sedih dan khawatir saat sang buah hati menderita sakit gigi. Penyebab sakit gigi pada anak bervariasi. Akan tetapi, penyebab paling sering adalah masalah gigi berlubang. Agar sakit si kecil tak berlarut-larut, atasi dengan obat sakit gigi anak yang manjur dan aman.
Apakah obat sakit gigi manjur untuk anak?
Beberapa obat sakit gigi tergolong manjur dan aman diberikan untuk anak. Namun, tidak semua obat sakit gigi untuk orang dewasa bisa diberikan untuk anak.
Booking Klinik Perawatan Gigi Anak via HonestDocs
Dapatkan diskon hingga 70% paket perawatan gigi anak hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!
Pasalnya, tubuh anak tentu berbeda dengan tubuh orang dewasa. Menurunkan dosis obat yang biasa dikonsumsi orang dewasa belum tentu aman bagi anak.
Daya tahan tubuh anak dan berbagai sistem dalam tubuhnya masih bertumbuh dan berkembang. Jangan sampai hal ini rusak akibat obat sakit gigi yang kita berikan kepadanya hingga berujung penyesalan di kemudian hari.
Baca juga:
Apa Bedanya Dokter Gigi Anak dan Dokter Gigi Umum?
Jenis obat sakit gigi anak yang aman
Setidaknya ada 5 macam obat sakit gigi untuk anak yang dapat dipilih orangtua, antara lain:
1. Parasetamol
Paracetamol memang terkenal sebagai obat penurun panas di saat demam. Namun, efek obat ini ternyata juga bisa diandalkan untuk meredakan rasa sakit, salah satunya sakit gigi.
Booking Klinik Perawatan Gigi Anak via HonestDocs
Dapatkan diskon hingga 70% paket perawatan gigi anak hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!
Paracetamol untuk anak tersedia dalam berbagai jenis dan pilihan rasa. Untuk anak-anak di bawah 6 tahun sebaiknya menggunakan sediaan sirup.
Sedangkan untuk anak yang lebih besar dapat menggunakan tablet dengan dosis setengah dewasa apabila ia sudah bisa minum obat tablet. Dosis dan aturan pakai sebaiknya mengikuti petunjuk yang ada pada kemasan.
Baca Selengkapnya: Parasetamol: Kegunaan, Dosis, Efek Samping
Paracetamol tersedia dalam bentuk obat generik atau obat paten seperti Sanmol, Mirasic, dan sebagainya.
Di antara banyaknya jenis obat sakit gigi anak yang tersedia, parasetamol adalah pilihan yang paling aman. Namun, obat ini lebih cocok untuk mengobati sakit gigi yang tergolong ringan.
2. Ibuprofen
Seperti halnya parasetamol, ibuprofen juga sering diandalkan untuk meredakan demam. Khasiat analgetik yang dimilikinya cenderung lebih kuat daripada parasetamol sehingga dapat meredakan sakit gigi pada anak yang terasa lebih berat. Selain itu, ibuprofen juga memiliki efek antiinflamasi yang dapat mengatasi peradangan dan pembengkakan, misalnya gusi bengkak.
Pencabutan Gigi Di Tooth's Kingdom Dental Care
Pencabutan gigi adalah tindakan di mana sebuah gigi atau beberapa gigi diangkat oleh ahli bedah mulut dan wajah-rahang (maksilofasial) menggunakan peralatan kedokteran gigi lengkap. Ini adalah teknik sederhana yang dikenal sebagai bedah mulut, biasanya membutuhkan bius lokal atau umum, dan obat penenang
Bentuk sediaan obat ibuprofen juga bervariasi, ada sirup dan tablet untuk memudahkan dalam mengonsumsinya. Sebaiknya gunakan obat ini setelah makan dan minum air putih secukupnya.
Baca Selengkapnya: Ibuprofen: Kegunaan, Dosis, Efek Samping
3. Cataflam drops
Cataflam adalah salah satu obat sakit gigi berbentuk tablet yang umum digunakan oleh dewasa (tablet). Namun, obat ini juga tersedia dalam bentuk cairan yang diteteskan (drops) sehingga mudah digunakan untuk anak-anak.
Obat sakit gigi anak ini termasuk dalam kategori obat anti inflamasi non steroid. Zat aktif yang terkandung di dalamnya adalah kalium diklofenac 15 mg per ml. Tapi ingat, obat ini hanya boleh digunakan untuk anak yang berusia 6 tahun ke atas dengan dosis 1 mg/kgBB 2 kali sehari.
4. Asam mefenamat
Asam mefenamat juga merupakan obat yang sering diandalkan untuk meredakan sakit gigi dewasa, namun tidak benar-benar aman untuk anak. Meskipun beberapa dokter membolehkan penggunaan asam mefenamat sebagai obat sakit gigi anak, namun rekomendasi yang paling aman adalah untuk anak yang sudah berumur 14 tahun.
Hal ini dikhawatirkan anak-anak tidak dapat mentolerir efek samping asam mefenamat pada pencernaannya, seperti perih ulu hati dan mual. Akan tetapi, efek samping ini dapat diminimalisir dengan cara mengonsumsinya segera setelah makan atau perut dalam keadaan terisi.
Ada banyak sekali merek obat yang mengandung asam mefenamat. Bebebapa contohnya seperti Ponstan, Anastan, dan Mefinal.
5. Dentasol
Obat untuk anak sakit gigi lainnya adalah Dentansol. Berbeda dengan obat sakit gigi lainnya yang digunakan lewat oral alias diminum, Dentasol justru dioleskan langsung ke bagian gigi atau gusi sakit.
Obat ini berupa cairan kental seperti gel yang mengandung zat patirasa, antiseptik, dan beberapa bahan lainnya. Penggunannya pun cukup mudah, cukup dioleskan pada cotton bud lalu tempelkan pada gigi atau gusi yang bermasalah.
Namun perlu diingat bahwa obat ini tidak boleh ditelan. Jadi, sebaiknya hanya gunakan pada anak yang sudah besar sehingga bisa diinstruksikan untuk tidak menelannya.
Nah, berbagai obat sakit gigi anak tadi tergolong manjur, mudah didapat, dan tentunya aman. Namun, perlu diingat bahwa obat tersebut hanya bertujuan untuk menghilangkan rasa sakit yang timbul. Untuk mengatasi masalah gigi atau gusi secara tuntas, sebaiknya periksakan ke dokter gigi anak.
Baca juga: Kapan Harus Memeriksakan Gigi Anda ke Dokter?
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.