Tantangan terbesar bagi pemilik kulit kering mungkin muncul ketika musim dingin tiba. Udara kering dan dingin di musim ini memang cenderung mencuri kelembaban dari kulit kita. Jangankan saat musim dingin, ketika cuaca biasa saja, beberapa orang kerap kesulitan dalam mencari produk pelembab wajah untuk kulit kering yang pas.
Padahal, faktanya tak perlu jauh-jauh pergi ke luar negeri kalau ingin membeli pelembab wajah yang berkualitas untuk kulit kering. Anda bisa kok menggunakan ‘produk dalam negeri’ yang sama bagusnya, dan dengan harga yang lebih murah pula. Mau?! Produk dalam negeri yang dimaksud di sini adalah beberapa bahan alami yang akan kami sebutkan berikut ini.
Bahan Alami Pelembab Wajah untuk Kulit Kering
Kulit kering memang harus lebih sering diberikan pelembab untuk menjaganya dari sinar UV atau radikal bebas yang bisa membahayakan kulit. Berbagai bahan alami dikenal sejak lama dapat menyehatkan kulit, sebut saja minyak zaitun yang sudah digunakan wanita mesir kuno untuk mempercantik kulitnya meskipun di kondisi alam yang kering.
Selain itu, penemuan terbaru juga mengungkap keampuhan beberapa bahan alami dalam melembabkan kulit, diantaranya seperti dijelaskan di bawah ini.
1. Minyak Zaitun
Minyak zaitun merupakan salah satu yang jenis minyak yang paling sehat sejak berabad-abad lamanya. Ketika dioleskan ke kulit, minyak zaitun takkan meninggalkan kesan berminyak/ bikin wajah mengkilap. Inilah salah satu alasan mengapa minyak zaitun murni banyak dipakai untuk merawat kecantikan kulit.
Di samping itu, kandungan antioksidannya juga efektif mencegah kulit kering agar tak sampai kasar atau rusak. Lebih dari itu, muatan antioksidan dan asam alaminya bisa menguatkan kulit untuk membentuk lapisan penangkal radiasi berbahaya dari sinar matahari. Untuk melihat kemampuan hebat lainnya dari minyak zaitun ini silahkan baca di sini: Manfaat Minyak Zaitun untuk Kesehatan yang Terbukti Ilmiah.
Nah bicara soal minyak zaitun sebagai pelembab wajah untuk kulit kering, ada baiknya Anda memilih jenis extra virgin atau yang murni saja karena ini artinya tidak ada tambahan zat lain dalam produk tersebut.
Gunakan minyak zaitun untuk memijat seluruh kulit tubuh sebelum atau sesudah mandi agar kulit lebih lembab dari sebelumnya. Anda juga bisa menambahkan beberapa sdm minyak zaitun dan 2 tetes minyak esensial lavender ke dalam air mandi.
2. Lidah Buaya dan Minyak Kelapa
Lidah buaya memang pantas menyandang gelar salah satu ‘keajaiban alam’. Bagaimana tidak?! Tanaman ini tak hanya bisa menyembuhkan infeksi saja, namun juga dapat membantu program diet, pembasmi kuman alami, serta mencerahkan kulit.
Di samping itu, lidah buaya juga mudah ditanam di pekarangan rumah. Kandungan beta karoten serta vitamin C dan E dari lidah buaya mampu membuat kulit tetap kenyal. Anda bisa langsung menggunakan ekstrak gelnya sebagai pelembab wajah untuk kulit kering.
Sama halnya dengan minyak kelapa, belakangan ini kita sudah mendengar banyak mengenai kehebatannya. Seperti halnya lidah buaya dan minyak zaitun, minyak kelapa juga multifungsi. Bagian terbaik dari minyak ini adalah teksturnya tidak lengket seperti minyak lainnya. Tekstur minyak kelapa ringan dan juga tidak bikin kulit mengkilap.
Selain itu, minyak ini kaya vitamin E yang dapat menghidrasi kulit kering. Harganya juga relatif terjangkau sehingga bisa digunakan siapa saja sebagai pelembab wajah untuk kulit kering. Lebih dari itu, minyak kelapa dipadati dengan asam laurat yang merangsang pembentukan kolagen. Sifat antibakterial maupun antimikrobanya membuat kulit terhindar dari penuaan dini.
Cara memakai lidah buaya dan minyak kelapa untuk kulit kering adalah dengan mencampurkan kedua bahan ini, masing-masing dengan perbandingan sama. Lalu pakai campuran tadi untuk pelembab wajah alami. Simpan kelebihan campurannya dalam toples dan jauhkan dari sinar matahari langsung.
Anda juga bisa menggunakan minyak kelapa murni saja sebagai pelembab wajah untuk kulit kering. Pilih jenis yang masih mentah (raw) dan belum direfinasi. Tuang ke tangan, lalu gosokkan kedua telapak sehingga minyaknya jadi hangat, kemudian oleskan ke kulit.
3. Madu
Dari sekian banyak produk madu yang dijual di pasaran, jenis raw (mentah) dan organiklah yang paling disarankan karena kandungan enzimnya masih maksimal. Lain halnya dengan madu yang sudah melalui berbagai proses, biasanya kandungan enzimnya sudah banyak yang hilang.
Tak cuma efektif atasi jerawat, kandungan antibakterial madu juga bisa mencegah pori-pori kulit tersumbat. Madu juga dapat membersihkan kulit secara alami. Belum lagi muatan antioksidannya yang bisa melawan penuaan, kerutan, iritasi, dan jerawat.
Cara memakai madu sebagai pelembab wajah untuk kulit kering mudah saja. Anda tinggal mencampurkan 2 sdm madu dengan 8 sdm air sehingga membentuk adonan mirip pasta. Oleskan ke kulit dan biarkan hingga kering, setelah itu bilas dengan air hangat.
4. Buttermilk
Dadih atau cairan susu sisa-sisa pembuatan mentega ini sarat kandungan asam laktatnya, salah satu bahan yang sering terdapat dalam produk pelembab wajah berbandrol mahal. Mengapa bahan ini yang kita cari? Karena asam laktat bisa mengikis sel kulit, mempercepat regenerasi sel, serta meremajakan kulit.
Jika semakin banyak sel kulit baru yang muncul, maka itu artinya penampilan bisa terlihat lebih muda. Dan bila sel baru tersebut mendapatkan nutrisi dari buttermilk, maka kulit jadi lembab dengan sendirinya.
Cara menggunakan pelembab wajah satu ini juga mudah, Anda tinggal mencelupkan handuk bersih ke dalam buttermilk dingin, lalu gunakan itu sebagai kompres wajah. Diamkan selama 5-10 menit sebelum membilasnya.
5. Minyak Kastor
Minyak jarak sangat kaya akan kandungan asam lemaknya. Tak hanya cepat meresap dalam kulit, pelembab wajah untuk kulit kering satu ini juga efektif melumasi kulit dari dalam ke luar berkat kandungan asam linoleatnya.
Saat menyentuh kulit, asam linoleat bekerja dengan cara menciptakan suatu perisai yang mencegah hilangnya kelembaban alami kulit. Cara memakai minyak kastor sebagai pelembab wajah untuk kulit kering sangatlah mudah, tinggal gosok lalu pijat kulit dengan minyak ini setiap malam.
6. Alpukat
Ketika dioleskan ke kulit kering, alpukat bisa melumasi setiap lapisan dermis. Kandungan asam lemak dan vitamin A, D, maupun E yang tinggi bisa menahan kelembaban alami kulit serta menjauhkannya dari penuaan. Setelah makan buah alpukat mentahnya, jangan buang kulitnya. Pakailah bagian dalam kulit tersebut untuk melembabkan wajah. Usai digosokkan ke kulit, diamkan selama 15 menit, kemudian bilas dengan air hangat.
7. Timun
Timun yang kaya air bisa menghidrasi tubuh dari dalam maupun luar. Sayuran yang kerap dipakai sebagai bahan acar ini juga sarat kandungan magnesium, potasium, vitamin A dan E, sehingga bisa merangsang sirkulasi darah dan menyembuhkan kulit, tulang, serta kuku.
Timun juga mampu mengurangi kerutan dan membuat kulit tampak bersinar. Di samping itu, Anda pasti sudah sering menggunakannya untuk menghilangkan bengkak di sekitar mata kan?! Sebagai pelembab wajah untuk kulit kering, Anda bisa menumbuk timun sehingga menjadi bubur, lalu tambahkan beberapa tetes madu, dan pakai itu sebagai masker.
8. Shea Butter
Di tanah air, mungkin harga shea butter mungkin masih tergolong mahal. Namun tak ada salahnya kalau Anda mengetahui khasiatnya untuk kulit kering bukan?! Shea butter kaya akan kandungan vitamin A maupun F-nya, kedua nutrisi yang bisa mengurangi tekstur kering dan meremajakan kulit.
Dibuat dari kacang yang ditemukan dalam buah dari pohon Shea, bahan ini bisa memagari kulit dari elemen berbahaya. Jika Anda punya produk shea butter di rumah, pastikan kalau itu tidak kadaluarsa. Setelah itu baru oleskan ke seluruh kulit.
Itulah tadi beberapa bahan alami yang bisa dijadikan pelembab wajah untuk kulit kering. Selamat mencoba!
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.