Kenali Penyakit Liver dari Penyebab,Gejala,dan Pengobatannya

Dipublish tanggal: Jan 28, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Feb 28, 2019 Waktu baca: 3 menit

Penyakit Liver

Penyakit Liver merupakan penyakit yang sering ditemui. Terganggunya organ hati menjadi suatu masalah yang dapat membahayakan. Riwayat alkohol pada jaman sekarang dapat menimbulkan kerusakan hati. Selain itu juga banyak penyebab yang secara perlahan menyebabkan gagal hati hingga kematian.

Fungsi Liver

Organ hati berada di sisi perut kanan di bawah organ perut. Lokasinya tepat di bawah tulang rusuk dan memiliki ukuran yang cukup besar. Organ hati terdiri dari 2 lobus dengan ukuran yang berbeda. Pada lobus besar terdapat kantung empedu yang berlokasi sedikit di bawah. Pada sisi kiri terdapat organ limpa.

Iklan dari HonestDocs
Paket Vaksin Hepatitis B Di NK Health Klinik

Cegah Penyakit Hepatitis B dengan Vaksin. Paket ini termasuk 3x suntik vaksin Hepatitis B, biaya registrasi, konsultasi dengan dokter, dan pemeriksaan tanda-tanda vital.

Organ hati memiliki fungsi yang cukup dominan pada sistem metabolisme tubuh. Banyak sekali zat dan nutrisi yang tersimpan di organ hati agar dapat digunakan ke seluruh tubuh. Beberapa jenis vitamin seperti Vitamin A, D, E,K, dan vitamin B12 juga disimpan organ hati. Organ hati juga menyimpan glukosa, asam amino dan lemak dapat dikeluarkan apabila tubuh kekurangan unsur tersebut.

Organ hati juga berperan sebagai organ detoks yang berarti sebagai pembersih darah dari kuman dan zat-zat berbahaya dari makanan yang dikonsumsi. Obat-obatan juga dimetabolisme oleh organ hati sehingga fungsi farmakologis dari obat tetap terjaga.

Penyebab Penyakit Liver

Munculnya Penyakit Liver terjadi karena beberapa penyebab dan berbeda-beda pada setiap orang. Penyebab yang paling sering muncul antara lain:

  • Alkohol. Kerusakan hati akibat konsumsi alkohol yang berlebihan menjadi penyebab utama. Konsumsi alkohol yang berlebih secara perlahan merusak sel-sel di hati dan menghambat kemampuan regenerasi sehingga organ hati cepat rusak.
  • Peradangan.gt;Hepatitis disebabkan oleh vrus yang dapat masuk ke dalam tubuh dan menyerang organ hati. Hepatitis yang dikenal terdiri dari hepatitis A, B, C, D, dan E. Virus hepatitis menyerang organ dengan dua cara, yang pertama adalah dengan kontak seksual, jarum suntik, dan karena kontak makanan dan feses.
  • Lemak. Peningkatan lemak yang berlebihan di tubuh akan di metabolisme  organ hati sehingga menimbulkan perlemakan hati.
  • Riwayat Keturunan. Kelainan mutasi genetik terutama pada hemokromatosis dan defisiensi alfa-1 dapat beresiko menyebabkan gangguan fungsi organ hati.

Gejala Penyakit Liver

Banyak sekali gejala yang ditimbulkan pada Penyakit Liver sesuai jenis penyakitnya. Tetapi beberapa gejala dominan yang sering muncul dapat mengindikasikan adanya gangguan pada hati. Gejala tersebut antara lain:

  • Badan lemas
  • Cepat lelah
  • Mual dan muntah
  • Nyeri perut
  • Perut membesar
  • Badan kekuningan
  • Mata kuning
  • Warna kencing menjadi kuning
  • Warna tinja menjadi pucat

Diagnosis Penyakit Liver

Untuk memastikan diagnosis, dokter melakukan pemeriksaan fisik yang dibantu dengan pemeriksaan penunjang lainnya. Pemeriksaan fisik yang dilakukan dokter adalah dengan menginspeksi adanya kekuningan dan melakukan perabaan perut untuk mendeteksi adanya pembesaran organ hati. Organ hati juga dapat menyusut terutama pada penyakit sirosis hati. Pemeriksaan penunjang yang dilakukan antara lain:

  • Tes darah dan fungsi hati. Pemeriksaan darah lengkap untuk menilai kadar se darah merah dan sel darah putih. Sedangkan pemeriskaan fungsi hati dilakukan untuk mendeteksi nilai enzim, SGOT, SGPT, GGT, dan bilirubin hati.
  • Pencitraan. Pencitraan seperti dengan menggunakan Xray, CT, MRI, dan endoskopi dapat membantu menunjang adanya kelainan struktur organ dan sirkulasi darah pada organ hati. Pemeriksaan pencitraan juga dapat mendeteksi adanya masalah di pankreas, kantung empedu, dan limpa.
  • Biopsi Hati. Pemeriksaaan biopsi hati dilakukan dengan mengambil sampel jaringan di hati dan dideteksi di laboratorium untuk melihat jenis kelainan yang terjadi.

Pengobatan Pada Penyakit liver

Terdapat berbagai terapi yang dapat dilakukan berdasarkan jenis penyakitnya. Target pengobatan pada Penyakit Liver adalah mentabilkan nilai enzim pada fungsi hati, mengatasi regenerasi, dan mencegah inflamasi. Pengobatan juga dilakukan untuk mencegah peradangan yang menganggu fungsi kerja hati.

Pencegahan Penyakit Liver dengan berhenti minum alkohol dan memperbaiki nutrisi juga menjadi keharusan karena sel-sel butuh regenerasi agar dapat normal kembali. Vaksinasi juga menjadi pilihan untuk pencegahan hepatitis akibat penularan virus. 


24 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Wehbi, M. Medscape (2015). Bilirubin. (https://emedicine.medscape.com/article/2074068-overview)
Wedro, B. MedicineNet (2017). Liver Disease. (https://www.medicinenet.com/liver_disease/article.htm)
Samji, et al. Medscape (2017). Viral Hepatitis. (https://emedicine.medscape.com/article/775507-overview)

Artikel ini hanya sebagai informasi awal mengenai kondisi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Pertanyaan dan jawaban lain tentang kondisi ini
Buka di app