Tahukah Anda jika asap rokok juga memberikan dampak bagi kesehatan orang lain? Sebuah penelitian oleh University of Nottingham, Imggris menunjukkan hasil bahwa paparan asap rokok yang dihirup oleh orang lain juga mampu meningkatkan resiko penyakit jantung.
Penelitian menyatakan bahwa tingkat paparan asap rokok tidak langsung yang sedikit sekalipun mampu menimbulkan resiko penyakit jantung secara signifikan. Penelitian tersebut juga membandingkan orang-orang yang tidak terdeteksi nikotin dalam tubuhnya dengan orang-orang yang pernah mengonsumsi nikotin. Hasil memaparkan bahwa mereka yang tidak pernah mengonsumsi nikotin memiliki resiko lebih rendah atas penyakit jantung.
Andrea Venn, PhD, WebMDselaku peneliti menyebutkan bahwa paparan asap rokok memiliki efek klinis yang penting pada kerentanan tubuh seseorang terhadap penyakit jantung, bahkan dalam kuantitas asap yang sedikit sekalipun. Andrea juga menambahkan, penemuan tersebut juga menyoroti pentingnya meminimalisir konsumsi rokok terutama saat berada di ruang publik.
Sementara itu penelitian lain asal University of California San Francisco menunjukkan bahwa menghilangkan atau menghindari asap rokok mampu mencegah lebih dari 228.000 kasus baru penyakit jantung dan 119.000 penyakit jantung yang terkait kematian pada 2030 mendatang. Kini peneliti telah mengembangkan sebuah model yang dapat memperkirakan dampak dari asap rokok bahwa 292.500 serangan jantung dapat dicegah selama periode yang sama, jika seseorang sama sekali tidak menghirup asap rokok.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.