Ahli gizi sangat berperan dalam peningkatan kesehatan di tengah masyarakat, tidak hanya itu ahli gizi mempunyai peranan yang penting dalam pencegahan penyakit yang terjadi baik di masyarakat ataupun pada individu.
Inilah tugas penting seorang ahli gizi, untuk memastikan Anda tetap berada pada kondisi kesehatan yang baik dengan memberikan saran pola makan yang baik dengan gizi yang cukup dan menyehatkan.
Ahli gizi adalah sebuah profesi gizi, dimana seorang ahli gizi adalah sebuah pekerjaan pada bidang gizi yang didasarkan pada satu keilmuan yang bertugas memberikan sebuah edukasi kepada masyarakat mengenai sebuah pola makan yang baik, termasuk di dalamnya makanan yang menyehatkan dan gizi yang cukup.
Seorang ahli gizi mempunyai kompetensi yang didapatkan dari pendidikan yang ditempuhnya secara bertahap dan bertujuan untuk melayani masyarakat seputar kebutuhan gizi.
Ada beberapa kategori ahli gizi yang ada di Indonesia yang kesemuanya diharuskan menyelesaikan pendidikan yang dapat dilakukannya secara bertahap, termasuk pendidikan di bidang nutrisi atau gizi, uji kompetensi dan terdaftar sesuai dengan persyaratan hukum di Indonesia.
Jika Anda ingin menjalani hidup yang sehat, Anda dapat mengaplikasikan pola makan yang sangat direkomendasikan oleh ahli gizi berikut ini.
Tips pola makan yang dianjurkan ahli gizi
Dalam melakukan sosialisasi pola makan sehat seorang ahli gizi bisa Anda temui dimana saja. Selain dengan cara ditemui langsung, Anda bisa menemukannya dalam kolom khusus di berbagai tabloid ataupun majalah yang membahas khusus mengenai kesehatan.
Atau Anda bisa juga bertemu dengan ahli gizi di berbagai situs kesehatan yang bisa Anda akses melalui gadget Anda. Berikut ini adalah tips pola makan yang baik, termasuk di dalamnya makanan yang menyehatkan dan gizi yang cukup.
1. Meningkatkan asupan protein
Meningkatkan asupan protein adalah pola makan sehat yang pertama direkomendasikan oleh para ahli gizi, karena protein sangat berperan penting dalam tubuh. Protein berperan dalam pembentukan kulit, hormon, otot dan hampir semua jaringan dan sel yang terdapat dalam sistem organik tubuh.
Makanan yang kaya akan protein sangat efektif untuk membantu menurunkan berat badan, karena makanan yang kaya protein sangat baik untuk membantu metabolisme dalam tubuh, jadi sangat membantu dalam pembakaran lemak dan pembentukan massa otot.
Selain itu protein dapat membuat tubuh dapat merasakan kenyang lebih lama. Jadi, selain membantu menurunkan berat badan, protein sangat efektif untuk supaya berat badan tetap berada dalam kondisi ideal.
Asupan protein harian untuk pria dan wanita yang direkomendasikan dalam satu hari adalah 56 gram untuk asupan protein harian pria dan 46 gram untuk asupan protein harian wanita yang didapatkan dari konsumsi oatmeal, daging tanpa lemak, susu, telur, brokoli, lentil.
Protein juga bisa didapatkan dari makanan laut seperti udang atau ikan.
2. Konsumsi lemak tak jenuh
Setelah protein, pola makan sehat selanjutnya yang direkomendasikan oleh ahli gizi adalah dengan konsumsi lemak tak jenuh atau lemak sehat. Seperti yang sudah Anda ketahui ada dua jenis lemak, yaitu lemak baik atau lemak tak jenuh dan lemak jahat atau lemak jenuh.
Lemak tak jenuh adalah lemak yang bermanfaat bagi tubuh, sedangkan lemak jenuh atau lemak jahat sebaiknya ditinggalkan karena akan menyebabkan banyak penyakit di tubuh.
Lemak baik atau lemak tak jenuh ada dua jenis yaitu tunggal dan ganda, dimana salah satu contohnya adalah asam lemak omega-3. Ahli gizi mengatakan, dengan mengkonsumsi kedua lemak tak jenuh ini akan sangat baik karena dapat membantu menguranti resiko stroke dan penyakit jantung.
Selain itu sangat berguna karena dapat membantu kadar kolesterol baik dalam tubuh (HDL) terus meningkat.
Asupan lemak sehat atau tak jenuh harian untuk pria dan wanita yang direkomendasikan dalam satu hari adalah kisaran 44 hingga 77 gram dalam satu hari yang bisa didapatkan dari kacang kacangan, alpukat, minyak nabati, kedelai, tahu dan ikan salmon.
3. Konsumsi karbohidrat kompleks
Komponen nutrisi selanjunya yang direkomendasikan oleh ahli gizi adalah karbohidrat kompleks. Terdapat dua jenis karbohidrat, yaitu sederhana dan kompleks.
Dari keduanya, ahli gizi menganjutkan untuk mengonsumsi karbohidrat kompleks yang menjadi sumber energi yang sangat baik bagi tubuh karna mengandung mineral, serat dan vitamin yang bisa didapatkan dari roti, pasta, nasi, kacang-kacangan dan biji-bijian, wortel, apel, pisang dan brokoli.
4. Konsumsi buah dan yoghurt
Kandungan nutrisi yang sangat baik dalam buah buahan akan semakin lengkap apabila dikonsumsi dengan yoghurt yang kaya akan kandungan kalium, seng, kalsium, protein hewani, magnesium serta kandugan vitamin B seperti B2 dan B12.
Selain itu, yoghurt kaya akan probiotik (bakteri baik) yang sangat efektif dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh, meningkatkan metabolisme dan mengatasi diare anak.
Supaya yogurt menjadi lebih nikmat dan lezat, Anda bisa menyajikan yogurt dengan irisan buah-buahan segar seperti nanas ataupun stroberi. Sebaiknya hindari yogurt yang mengandung banyak pemanis dan pilih yogurt yang kaya vitamin D.
5. Serat
Serat adalah salah satu elemen nutrisi penting yang sangat direkomendasikan oleh ahli gizi karena sangat baik untuk menjaga pencernaan selalu sehat, terutama kesehatan usus. Serat juga sangat baik untuk membantu Anda menurunkan berat badan, mengurangi kadar gula dan mengobati sembelit.
Asupan serat harian untuk pria dan wanita yang direkomendasikan dalam satu hari adalah 38 gram untuk asupan serat pada pria dan 25 gram untuk asupan serat pada wanita yang bisa didapatkan dari stroberwi, pir, pisang, apel, brokolo, buah bit, sereal, pop corn, bubur gandum, kacang kacangan dan ubi manis.
Makanan yang harus dihindari
Ada beberapa makanan yang tidak disarankan ahli gizi, karena meningkatkan resiko beberapa penyakit seperti kardiovaskuler, kanker, ginjal dan juga diabetes. Makanan yang tidak disarankan yaitu :
- Daging olahan, seperti daging asap, sosis dan hotdog dalam jumlah berlebihan.
- Kopi manis.
- Margarin.
- Cemilan atau kue kue yang dikemas.
- Makanan kaleng.
- Sereal manis.
- Makanan cepat saji.
- Minuman dengan pemanis.
- Makanan asin dalam jumlah berlebihan.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.