July 04, 2019 11:29
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Selamat siang, terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Mohon diinformasikan; usia, jenis kelamin, sejak kapan keluhan dirasakan?
Apakah disertai demam?
Apa sebelumnya pernah mengalami keluhan yang sama?
Ada riwayat terbentur atau cedera?
Secara umum, ada dua penyebab sakit kepala, yaitu:
-Primer - tidak disebabkan oleh kondisi apapun, hasil pemeriksaan lab, CT scan normal
-Sekunder - terdapat penyakit yang mendasari, seperti akibat cedera leher/kepala/tulang belakang, peradangan atau gangguan pada pembuluh darah di dalam dan sekitar otak, termasuk stroke, infeksi (meningitis), tekanan dalam otak yang terlalu tinggi atau rendah, tumor otak, cedera kepala; hal-hal ini biasanya bisa terlihat melalui CT scan.
Faktor risiko lain yang menyebabkan sering sakit kepala adalah: jenis kelamin perempuan, kondisi cemas, depresi, gangguan tidur, obesitas, mengorok, konsumsi kafein berlebihan, dan konsumsi obat sakit kepala berlebihan.
Untuk saat ini, yang dapat dilakukan adalah:
-Menghindari aktivitas yang memperburuk sakit kepala.
-Gunakan obat antinyeri seperti parasetamol atau ibuprofen, namun jangan lebih dari 3 hari/minggu.
Bila masih tidak membaik dapat berkonsultasi dengan dokter saraf untuk dilakukan pemeriksaan fisik serta penunjang lainnya bila diperlukan.
Demikian informasi yang dapat disampaikan. Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vina Amanda (MBBS)
Halo selamat siang,
Terima kasih atas pertanyaan yang diberikan.
1.Letak lokasi dimana sakit kepala terjadi?
2.Apakah disertai dengan gejala lain seperti flu, penglihatan buram, demam atau lainnya?
Keluhan sakit kepala dapat disebabkan oleh berbagai macam penyebab, misalnya saja:
-Kadar gula rendah (hipoglikemia)
-Hipertensi
-Migraine
-Sakit kepala tegang (tension headache)
-Anemia
-Kurang tidur
-Penggunaan obat-obatan
-Infeksi
-Gangguan pada saraf maupun otak
-Kondisi medis lainnya
Untuk penanganan awal, kami sarankan Anda untuk mengikuti langkah-langkah berikut ini:
-Perbanyak makan sayur dan buah
-Periksakan tekanan darah serta gula darah Anda
-Makan secara teratur dengan porsi lebih sedikit namun lebih sering
-Hindari kebiasaan merokok atau alkohol
-Perbanyak minum air putih
-Olahraga ringan secara rutin
-Kelola stress
-Relaksasi pikiran dan istirahat cukup
-Hindari penggunaan gadget atau melihat layar TV
-Hindari sinar lampu yang terlalu terang
Umumnya pada sakit kepala biasa, keluhan ini cenderung akan menghilang secara perlahan. Bila kondisi terus menerus terjadi atau bahkan menimbulkan gejala serius lainnya, sebaiknya periksakan diri ke dokter agar dapat dilakukan tes medis (seperti CT scan, MRI, tes darah atau lainnya) dan dicari tahu faktor penyebabnya. Berdasarkan hasil pemeriksaan, dokter dapat memberi solusi optimal bagi Anda.
Demikian semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo, selamat siang, terima kasih telah menghubungi HonestDocs.
Sebelumnya, ada beberapa hal yang perlu kami gali terlebih dahulu,
- sudah berapa lamakah Anda mengalami keluhan tersebut?
- Apakah nyeri kepala dirasakan diseluruh kepala sampai ke leher atau hanya satu sisi kepala?
- Apakah sakit kepala terasa seperti diikat atau berdenyut?
- Apakah saat serangan berlangsung, mata menjadi berair dan hidung meler?
- Berapa lama durasi serangan sakit kepala? Dan apakah keluhan membaik setelah minum obat antinyeri?
- Apakah keluhan dirasakan semakin lama semakin memberat disertai dengan gangguan saraf/ kelemahan tubuh?
Diatas merupakan hal-hal yang perlu kami ketahui untuk menentukan penyebab nyeri kepala Anda.
Keluhan sakit kepala dan berat di leher/tengkuk dapat dirasakan pada berbagai kondisi, selain berbagai jenis sakit kepala seperti vertigo, migraine, ataupun tension type headache, ini juga dapat terjadi pada keadaan darah tinggi/ hipertensi, hiperkolesterolemia, nyeri otot leher/ adanya kelainan pada tulang servikal, posisi tidur/ putaran leher yang salah sehingga terjadi cedera, dsb.
Ada beberapa hal yang mungkin dapat dilakukan, seperti
- mengatur pola tidur yang baik, cukup istirahat/ tidur malam
- kurangi melihat layar gadget/ komputer dalam waktu lama, istirahatkan mata,
- lakukan peregangan dan pemanasan leher pada pagi hari
- Olahraga rutin minimal 3x seminggu, seperti jalan santai, jogging, berenang, untuk melancarkan peredaran darah dan relaksasi otot-otot.
Obat nyeri boleh dikonsumsi, apabila nyeri berkelanjutan/ sangat hebat tidak tertahankan, silakan memeriksakan kembali ke dokter/ spesialis saraf untuk pemeriksaan penunjang tambahan.
Demikian penjelasan dari saya, semoga membantu. Silakan bertanya kembali apabila ada yang kurang jelas.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Selamat siang dok. Dok saya mau bertanya dalam beberapa hariini kepala saya terasa sangat sakit dok. Seperti mau pecah gitu rasanya dok. Itu bagaimana ya dok cara mengatasinya. Terimakasih ya dok
Selamat siang dok. Dok saya mau bertanya dalam beberapa hariini kepala saya terasa sangat sakit dok. Seperti mau pecah gitu rasanya dok. Itu bagaimana ya dok cara mengatasinya. Terimakasih ya dok