Mengenai jenis dan macam rambut
Rambut yang berkilau dengan tekstur halus dan ujung yang dipotong bersih atau ujungnya yang runcing umumnya dianggap sehat.
Tekstur dan kilau rambut berhubungan dengan sifat permukaan rambut, sedangkan integritas ujung rambut berhubungan dengan korteks rambut.
Rambut yang lurus, bergelombang atau keriting, pirang, hitam, coklat, merah, putih abu-abu, dan variasi alaminya penting menjadikan identitas kita.
Manipulasi struktur normal batang rambut adalah epidemi dan ditentukan oleh budaya, mode, dan yang terpenting, selebriti. Meskipun prosedur kosmetik secara intrinsik aman, ada potensi kerusakan pada rambut.
Kehilangan kilau, rambut kusut, ujung bercabang, dan masalah rambut lainnya sangat umum di kalangan orang yang berulang kali mengubah gaya alami rambut atau di antara orang-orang dengan rambut yang secara intrinsik lemah.
Anatomi rambut
Rambut adalah filamen protein yang tumbuh dari folikel yang ditemukan di dermis. Tubuh manusia, terlepas dari area kulit yang berkilau, ditutupi oleh folikel yang menghasilkan rambut tebal dan terminal halus.
Serat rambut memiliki struktur yang terdiri dari beberapa lapisan, mulai dari luar:
- kutikula, yang terdiri dari beberapa lapisan sel tipis rata.
- korteks, yang berisi gulungan keratin dalam struktur sel seperti batang keras
- medula, area terbuka di pusat serat
Rambut panjang
Memiliki rambut panjang memberi Anda banyak pilihan dan cara untuk menampilkan dengan gaya rambut yang berbeda.
Gaya rambut panjang bisa menyenangkan. Tidak peduli bagaimana Anda mengaturnya, gaya rambut panjang Anda tidak akan pernah ketinggalan zaman dan tetap menjadi idaman dari gaya banyak wanita.
Merawat rambut panjang
Menjaga rambut panjang dan berkilau bukanlah tugas yang diselesaikan hanya satu hari. Ini membutuhkan rejimen perawatan rambut yang tepat dan berdedikasi yang mudah diikuti.
Nutrisi yang tepat sangat penting untuk rambut Anda seperti halnya untuk bagian lain dari tubuh Anda.
Seperti menggunakan minyak akar rambut memberikan nutrisi dan kekuatan untuk membantu rambut Anda tumbuh panjang dan kuat. Ini juga membantu meremajakan rambut mati.
Untuk memberikan perawatan rambut panjang, berikut tips yang cocok untuk Anda:
1. Cuci rambut dengan perlahan
Anda harus lembut saat keramas. Sabuni kulit kepala dan biarkan busa bergeser turun ke bawah. Menggosok rambut yang dipenuhi busa sampo dengan kasar pada rambut dapat menyebabkan kerusakan.
Menggunakan sampo yang tepat adalah suatu keharusan. Pilihlah selalu yang sesuai dengan kebutuhan rambut Anda, berdasarkan jenis rambut Anda.
2. Pijat kulit kepala Anda
Memijat adalah salah satu tips perawatan rambut paling sederhana dan paling menenangkan. Ini meningkatkan sirkulasi darah dan merangsang aliran darah ke seluruh tubuh.
Anda bisa menggunakan minyak kelapa atau minyak almond untuk memijat kulit kepala Anda.
3. Menyisir pelan
Karena rambut panjang lebih rentan kusut, mereka yang memiliki rambut panjang harus ekstra hati-hati saat menyisir.
Jika Anda bekerja dengan rambut basah, keringkan dengan lembut dan semprotkan semprotan rambut. Dengan menggunakan sisir besar dan lebar, mulailah dari bawah dan secara bertahap sisirkan bagian-bagiannya lanjutkan ke akar.
4. Gunakan kondisioner
Rahasia menjaga rambut panjang tetap sehat, berkilau, dan halus adalah kondisioner. Tujuan dari kondisioner ini adalah untuk melembutkan, memperbaiki kerusakan, dan membantu menghaluskan rambut.
Oleskan kondisioner selama setiap menggunakan sampo, berkonsentrasi pada panjang dan ujung pertengahan rambut.
5. Perawatan mingguan
Perawatan minyak hangat dengan minyak kelapa atau jojoba sangat bagus untuk ketika rambut / kulit kepala terasa kering. Oleskan pada ujung, tengah, dan akar, biarkan selama 20 hingga 30 menit, bilas dengan air hangat, dan sampo.
6. Hindari asap polusi dan matahari
Saat bepergian atau saat pergi di bawah sinar matahari, jaga rambut Anda tertutup. Menutupi rambut Anda akan melindunginya dari sinar matahari yang keras dan akibat asap dari polusi.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.