Mulut kering terjadi ketika kelenjar yang menghasilkan air liur tidak bekerja dengan baik. Kondisi ini juga disebut sebagai xerostomia atau hiposalivasi. Mulut kering bukan merupakan suatu penyakit, tetapi merupakan gejala dari kondisi lain.
Mulut kering memang merupakan kondisi yang tidak nyaman, berikut adalah 10 cara yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi gejala mulut kering..
1. Minum banyak air
Minum banyak air dan tetap terhidrasi dapat membantu mengatasi mulut kering. Penelitian telah menemukan bahwa dehidrasi dapat menjadi faktor utama penyebab mulut kering. Meningkatkan asupan air Anda dapat membantu mengatasi dehidrasi ringan.
2. Menghindari penggunaan obat-obatan tertentu
Lebih dari 90 persen kasus mulut kering disebabkan oleh obat-obatan. Satu ulasan penelitian menemukan bahwa jenis-jenis obat umum yang dapat menyebabkan mulut kering meliputi:
- antihistamin
- antihipertensi
- Obat pengganti hormon
- bronkodilator
Jika Anda merasa obat-obatan yang diresepkan dokter menyebabkan mulut kering, bicarakan dengan dokter untuk menggantinya dengan obat alternatif yang tidak menyebabkan mulut kering. Jangan pernah secara tiba-tiba berhenti minum obat tanpa persetujuan dokter.
3. Hindari kebiasaan yang dapat menyebabkan dehidrasi
- Hindari kafein. Minuman berkafein bisa memicu terjadinya dehidrasi. Penelitian telah menemukan bahwa minum kopi atau teh yang mengandung kafein dapat menyebabkan mulut kering.
- Tidak mengkonsumsi alkohol. Alkohol dapat memicu terjadinya dehidrasi, yang dapat menyebabkan mulut kering. Saat mengalami mulut kering, cobalah minum air putih alih-alih mengkonsumsi alkohol.
- Berhenti merokok. Merokok produk-produk tembakau dapat bisa memicu terjadinya dehidrasi. Mengurangi atau berhenti merokok dapat mengurangi gejala mulut kering. Sebuah studi 2014, menemukan bahwa merokok dapat meningkatkan masalah mulut kering.
- Kurangi konsumsi gula. Seperti kafein, alkohol, dan merokok, gula bisa membuat Anda dehidrasi. Cobalah untuk mengurangi makanan manis untuk mengurangi masalah mulut kering.
4. Menghisap permen bebas gula
Menghisap permen bebas gula bisa membantu mengatasi gejala mulut kering.
5. Mengunyah permen karet rendah gula
Permen karet bebas gula juga dapat mengatasi gejala mulut kering dalam jangka pendek. Selain itu beberapa permen karet yang mengandung xylitol, juga dapat membantu merangsang produksi air liur.
6. Meningkatkan perawatan mulut secara keseluruhan
Mulut kering mungkin merupakan gejala sekaligus penyebab kebersihan mulut yang buruk. Meningkatkan perawatan mulut dapat melindungi kesehatan mulut Anda.
Meningkatkan perawatan kesehatan mulut dapat dilakukan dengan flossing, penggunaan pasta gigi berfluoride, dan penggunaan obat kumur.
7. Gunakan obat kumur bebas alkohol
Obat kumur efektif dalam meningkatkan kebersihan mulut secara keseluruhan. Namun obat kumur yang mengandung alkohol dapat menjadi salah satu faktor penyebab mulut kering. Selain itu, obat kumur yang mengandung xylitol dapat membantu meningkatkan produksi air liur.
8. Hindari bernafas melalui mulut Anda
Pernafasan mulut dapat memperburuk mulut kering dan menyebabkan masalah kesehatan mulut lainnya. Cobalah bernapas melalui hidung lebih sering daripada mulut Anda, terutama ketika mengalami gejala mulut kering.
9. Menggunakan pelembab udara
Menciptakan kelembaban lingkungan dapat membantu mengatasi gejala mulut kering.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kelembaban udara dapat mengatasi gejala mulut kering. Menggunakan pelembab udara di malam hari dapat mengurangi ketidaknyamanan dan meningkatkan kualitas tidur.
10. Menggunakan obat pengganti air liur yang dijual bebas di pasaran
Anda dapat membeli obat pengganti air liur di apotik terdekat. Banyak merek berbeda yang dapat memberikan efek pengganti air liur, seperti xerostom.
Produk-produk ini bagus untuk digunakan sebagai obat-obatan jangka pendek, tetapi mungkin tidak akan menyembuhkan penyebab yang mendasari terjadinya mulut kering.
Kapan saya harus mencari bantuan medis untuk mengatasi mulut kering?
Mulut kering jarang menjadi masalah yang serius. Terkadang mulut kering hanya merupakan pertanda Anda mengalami sedikit dehidrasi.
Namun Anda perlu perlu memeriksakan diri Anda ke dokter jika :
- Anda berpikir bahwa mulut kering yang Anda alami dipengaruhi oleh penggunaan obat-obatan..
- Anda memiliki gejala kondisi lain seperti:
- diabetes tipe 2
- penyakit ginjal
- Penyakit Parkinson
- gangguan imun / autoimun
- gangguan kecemasan
- depresi
- anemia
- defisiensi nutrisi
Jika kondisi-kondisi di atas menyebabkan mulut kering, mengatasi kondisi yang mendasarinya akan lebih efektif daripada hanya menggunakan pengobatan rumahan.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.