Apakah Anda merasa sulit untuk berinteraksi dan bertukar ide pemikiran dengan pasangan Anda? Apakah percakapan antara kalian sering berakhir dengan pertengkaran?
Jika begitu, maka pernikahan Anda mungkin berada dalam kesulitan besar, dan mungkin membutuhkan konseling pernikahan.
Booking Klinik Pranikah dan Kesuburan via HonestDocs
Dapatkan diskon hingga 70% paket pranikah dan kesuburan hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!
Jika Anda bertanya-tanya apa itu konseling pernikahan dan bagaimana saran pernikahan dapat membantu hubungan pernikahan Anda?
Dalam artikel ini akan membantu Anda mengetahui semua informasi mengenai konseling pernikahan dan bagaimana hal ini dapat meningkatkan hubungan Anda.
Apa itu Konseling Pernikahan?
Konseling pernikahan adalah psikoterapi yang membantu pasangan dalam pernikahan untuk mengidentifikasi masalah dalam hubungan mereka, menyelesaikan konflik, dan meningkatkan hubungan mereka.
Ini juga dikenal sebagai terapi pasangan. Dengan mengikuti konseling ini, Anda dapat membuat keputusan yang tepat dan bijaksana dalam memperbaiki hubungan. Anda juga dapat mengikuti konseling untuk memperkuat hubungan Anda.
Biasanya, konseling pernikahan adalah terapi jangka pendek yang melibatkan kedua pasangan. Terkadang, hanya satu pasangan yang bekerja dengan terapis untuk meningkatkan hubungan.
Konseling pernikahan dapat membantu pasangan di berbagai tahap hubungan mereka, seperti pranikah, pasca nikah, keluarga berencana, dan ketika anak-anak tumbuh.
Booking Klinik Pranikah dan Kesuburan via HonestDocs
Dapatkan diskon hingga 70% paket pranikah dan kesuburan hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!
Konseling pranikah dapat membantu pasangan mencapai pemahaman yang lebih dalam satu sama lain dan menyelesaikan perbedaan jika ada.
8 tanda-tanda Anda memerlukan Konseling Pernikahan
Berikut beberapa tanda peringatan yang mungkin tidak ingin Anda lewatkan:
1. Anda jarang berbicara satu sama lain
Tidak adanya komunikasi adalah salah satu kemunduran besar dalam setiap pernikahan. Anda enggan berbicara dan berbagi ide, pemikiran, dan pengalaman dengan pasangan Anda. Ini adalah tanda utama yang menonjol untuk kebutuhan konseling perkawinan.
Konselor pernikahan dapat membantu Anda menemukan dan mengikuti cara-cara baru dan efektif untuk meningkatkan interaksi Anda dengan pasangan Anda.
2. Anda terus berdebat tentang masalah sepele
Jika pertengkaran, dengan nada negatif, menjadi kebiasaan sehari-hari, maka hal ini akan merusak hubungan Anda. Ketika bertengkar, salah satu dari Anda akan merasa diabaikan, disalahpahami, dipermalukan, dihakimi, atau kurang aman.
Juga, argumen panas terkadang berakhir dengan pelecehan emosional. Konseling pernikahan dapat membantu Anda meminimalkan pertengkaran dengan membuat Anda memahami perspektif pasangan Anda dan sebaliknya.
Booking Klinik Pranikah dan Kesuburan via HonestDocs
Dapatkan diskon hingga 70% paket pranikah dan kesuburan hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!
3. Anda takut berbicara
Dalam pernikahan normal, Anda memiliki kebebasan untuk berbicara tentang keuangan, kesehatan, kebiasaan, dan hal-hal lain.
Jika Anda ragu untuk membicarakan hal-hal tersebut dengan pasangan, betapapun sepele atau pentingnya hal tersebut, maka menandai adanya masalah dalam pernikahan Anda.
Konselor perkawinan dapat membantu Anda mengembangkan kepercayaan diri untuk berbicara secara bebas dengan pasangan Anda.
4. Anda membatasi cinta dan kasih sayang sebagai hukuman
Jika salah satu dari Anda marah dan berhenti berbicara dan tidak peduli dengan pasangan Anda, maka hal ini akan mengarah pada hubungan yang tegang dan merupakan indikasi bahwa Anda membutuhkan konseling pernikahan.
5. Anda memperlakukan pasangan Anda sebagai musuh
Anda melihat musuh dalam pasangan Anda setiap kali mereka tidak setuju atau menentang pandangan Anda. Inilah saatnya Anda perlu menemui seorang penasihat pernikahan sehingga perasaan-perasaan seperti itu tidak terjadi sejak awal.
6. Anda menyimpan rahasia
Perlu ada transparansi dalam pernikahan yang sehat dimana setiap individu masih memiliki hak untuk privasi.
Perhatikan bahwa kerahasiaan berbeda dengan privasi. Jadi, ketika Anda atau pasangan Anda mulai menyimpan rahasia dan menghindari berbagi pengalaman, informasi, dan pikiran satu sama lain, maka pernikahan Anda mungkin akan mendapat masalah dan membutuhkan konseling.
7. Berselingkuh di luar nikah
Perselingkuhan bisa menjadi akar bagi beberapa masalah dalam sebuah pernikahan. Ketika salah satu dari Anda berselingkuh, itu berarti Anda mengganti pasangan Anda dengan orang lain.
Namun, jika Anda ingin menyelamatkan hubungan Anda, maka konsultasikan dengan konselor pernikahan sebelum situasinya makin memburuk.
8. Kehidupan pernikahan Anda tidak memiliki keintiman
Ketika Anda tidak lagi akrab dengan pasangan Anda, itu menandakan bahwa ada sesuatu yang salah.
Jika Anda dan pasangan Anda hanya berbagi kamar tanpa adanya keintiman satu sama lain, maka pernikahan Anda membutuhkan konseling untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Apa yang diharapkan dari Konseling Pernikahan?
Melakukan konseling pernikahan dapat membantu Anda memperkuat hubungan Anda dalam banyak hal. Berikut ini beberapa manfaat yang dapat Anda harapkan dari konseling pernikahan:
1. Membantu berkomunikasi secara terbuka
Konseling pernikahan dapat membantu Anda berkomunikasi secara terbuka tentang masalah perkawinan dan membantu Anda serta pasangan untuk membahas perbedaan dan menyelesaikan masalah bersama.
2. Membantu mengidentifikasi perbedaan
Seringkali, pasangan tidak bisa mengenali perbedaan yang membuat pernikahan mereka bermasalah.
Konseling pernikahan membantu Anda mengevaluasi hal-hal yang benar dan salah yang terjadi dalam hubungan Anda dan mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang perbedaan.
3. Dukungan untuk mengatasi penyakit psikologis
Jika Anda atau pasangan Anda mengalami masalah psikologis, kecanduan obat-obatan atau alkohol, penyalahgunaan obat-obatan, atau masalah lain apa pun, terapis dapat bekerja dengan ahli kesehatan profesional untuk membantu Anda menghadapi masalah ini.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.