Kolesterol tinggi umumnya dapat ditangani dengan minum obat kolesterol. Namun, kalau ingin yang lebih mudah dan alami, Anda dapat mengonsumsi buah penurun kolesterol. Ya, pengaturan pola makan sehat ini bisa menjadi salah satu kunci untuk menurunkan kolesterol.
Daftar buah penurun kolesterol tinggi dalam tubuh
Dibandingkan dengan minum obat kolesterol, makan buah penurun kolesterol tinggi memang memberikan hasil yang lebih lambat. Namun, setidaknya cara ini lebih aman dan tanpa efek samping, bahkan bisa membentuk perilaku kebiasaan makan buah yang mungkin selama ini tidak Anda lakukan.
Baca selengkapnya: Ini Daftar Obat Kolesterol Generik dan Paten
Berikut berbagai jenis buah penurun kolesterol yang bisa Anda konsumsi mulai sekarang, antara lain:
1. Jeruk nipis
Jeruk nipis sangat kaya akan flavonoid yang dikenal sebagai flavones polymethoxylated, antioksidan yang memiliki efek yang kuat untuk menurunkan kolesterol, khususnya kolesterol jahat LDL.
Bukan cuma itu, jeruk nipis juga mengandung vitamin C tinggi yang berfungsi untuk membantu mencegah kerusakan akibat kolesterol LDL sekaligus mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Buah masam nan segar ini diketahui dapat menurunkan kolesterol total secara keseluruhan.
2. Jambu biji atau jambu merah
Jambu biji atau jambu merah merupakan salah satu buah penurun kolesterol yang baik. Bagaimana tidak, jambu ini mengandung banyak vitamin C, vitamin E, flavonoid, karotenoid, likopen, dan selenium yang semuanya sangat baik untuk tubuh.
Salah satu yang berperan penting dalam menurunkan kolesterol adalah flavonoid, yakni antioksidan yang mampu menurunkan kolesterol jahat LDL dan trigliserida. Menurut penelitian, konsumsi jus jambu merah selama 2 bulan dalam dosis terukur dapat menurunkan kolesterol sampai 53% dari total 83% kolesterol LDL.
3. Anggur
Anggur mengandung zat yang berperan aktif menurunkan kolesterol, yaitu senyawa flavonoid. Senyawa ini juga mampu mencegah penggumpalan darah dan menangkal kerusakan akibat masuknya radikal bebas.
Selain itu, buah anggur juga mengandung banyak serat dan zat catechin yang dapat menurunkan kolesterol LDL sekaligus menaikkan kolesterol baik (HDL).
Baca juga: Kadar Kolesterol Normal yang Harus Dijaga
4. Buah delima
Tidak hanya dapat menurunkan kolesterol, buah delima juga mengandung zat yang dapat menghilangkan plak dalam aliran darah sebagai akibat tingginya kolesterol darah. Fungsi ini diperoleh dari kandungan oksida nitrat yang terdapat dalam buah delima.
Keunggulannya lagi, kandungan antioksidan dalam buah delima ternyata 3 kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan anggur merah, lho!
5. Mangga
Buah mangga juga merupakan salah satu sumber vitamin C yang dapat mencegah kolesterol jahat teroksidasi, penyebab utama terjadinya plak (penimbunan) kolesterol pembuluh darah.
Di sisi lain, buah mangga juga merupakan salah satu sumber makanan kaya serat yang dapat mengurangi masuknya kolesterol ke dalam aliran darah pada tahap pencernaan.
6. Beri-berian
Jenis buah-bahan yang masuk dalam kategori beri-berian terkenal kaya akan pterostilbene yang memiliki khasiat sebagai antioksidan. Selain dapat menurunkan kolesterol jahat, zat ini juga dapat mencegah penumpukan plak dalam arteri yang jika biarkan bisa menyebabkan serangan jantung koroner dan stroke.
7. Alpukat
Ada yang menganggap bahwa alpukat patut dihindari karena mengandung banyak lemak yang bisa bikin gemuk atau kolesterol tinggi. Sebaiknya hal tersebut jangan dipercaya, ya!
Alpukat memang mengandung banyak lemak, bahkan sampai 16%. Akan tetapi, jenis lemak dalam alpukat adalah lemak tak jenuh tunggal yang justru menyehatkan karena dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kadar kolestrol jahat (LDL).
Alpukat juga mengandung beta-sitosterol sejenis lemak nabati yang menyehatkan, karena dapat mengurangi jumlah kolesterol yang diserap dari makanan. Agar lebih sehat, Anda bisa mengolah alpukat menjadi segelas jus, tapi jangan ditambahkan terlalu banyak gula, ya.
8. Buah zaitun
Buah zaitun mengandung antioksidan hydroxytyrosol yang mampu menurunkan kadar kolestrol dalam darah. Namun, buah penurun kolesterol ini tidak membuat kolesterol baik alias HDL ikut menurun.
Dilihat dari kandungan nutrisinya, buah ini juga baik untuk jantung berkat kandungan asam lemak tak jenuh tunggal dan vitamin E yang nantinya dapat meningkatkan kadar kolesterol baik.
Untuk mendapatkan manfaatnya secara maksimal, campurkan 2 sendok minyak zaitun dan potongan buah zaitun pada semangkuk salad segar.
9. Jeruk lemon
Kandungan vitamin C pada lemon cukup tinggi. Buktinya, dalam secangkir jus lemon segar mengandung 94 miligram vitamin C. Dalam bentuk mentahnya, 1 cangkir lemon mengandung 112 miligram vitamin C.
Vitamin C dalam lemon akan mengurangi produksi apo-B, yaitu sejenis zat yang memicu bertambahnya kolesterol dalam darah. Dalam buah lemon juga terkandung antioksidan yang berkontribusi mengurangi oksidan LDL.
10. Tomat
Tomat terkenal memiliki banyak kandungan likopen yang dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Bukan cuma baik sebagai buah penurun kolesterol, tomat juga menjadi pilihan makanan sehat untuk penderita maag kronis karena sifatnya yang dapat menenangkan lambung.
Ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk memanfaatkan tomat. Bisa dengan dimakan langsung (setelah dicuci), dibuat jus, atau dijadikan sup tomat yang melezatkan.
11. Semangka
Siapa yang tak kenal buah segar yang satu ini. Selain dapat menghilangkan dahaga dengan cepat, ternyata semangka juga termasuk dalam daftar buah penurun kolesterol, lho!
Sama dengan tomat, semangka juga mengandung likopen yang dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.
12. Apel
Kandungan beta-glucan pada apel memiliki peran penting dalam mengontrol produksi kolesterol dalam darah. Ditambah lagi dengan serat larutnya yang mampu menurunkan kolesterol sekaligus mencegah pengerasan arteri. Maka tak heran jika apel cocok dijadikan buah penurun kolesterol yang baik untuk melindungi tubuh dari serangan jantung dan stroke.
Selain dimakan utuh, apel juga bisa dibuat menjadi cuka. Konsumsi cuka apel secara rutin dapat menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).
Bukan cuma baik untuk penderita kolesterol tinggi, apel juga cocok dikonsumsi oleh penderita diabetes. Dalam bentuk cuka apel, olahan buah yang satu ini dapat meningkatkan sensitivitas insulin penderita diabetes tipe-2.
13. Buah pir
Pir mengandung serat larut air yang sangat baik dan membentuk substansi seperti gel, termasuk pektin. Bahkan dibandingkan apel, pir memiliki kadar pektin lebih tinggi.
Karena itulah, pir menjadi salah satu buah penurun kolesterol yang patut dikonsumsi. Kandungan pektin dalam pir juga dapat membantu membersihkan usus sekaligus melancarkan buang air besar.
14. Pisang
Pisang mengandung serat makanan yang dapat membantu mengurangi kolesterol jahat alias LDL. Selain itu, kandungan kalium di dalamnya juga mendukung penurunan tekanan darah dan pada gilirannya menurunkan kolesterol jahat. Alhasil, hanya dengan makan pisang saja sudah bisa membuat jantung Anda jadi lebih sehat.
Baca juga: Tanda-Tanda Kolesterol Tinggi yang Sebenarnya
Sembari mengonsumsi berbagai buah penurun kolesterol, jangan lupa seimbangkan juga dengan penerapan pola hidup sehat lainnya seperti olahraga teratur dan istirahat yang cukup. Jika kolesterol tinggi tetap terjadi, segera konsultasikan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.