Angelica keiskei dapat disebut juga dengan Ashitaba. Angelica keiskei adalah herbal yang utamanya tumbuh di pusat Negara Jepang. Hampir seluruh bagian tanaman ini bisa dimanfaatkan sebagai obat, mulai dari akar, daun, hingga batangnya.
Angelica keiskei banyak digunakan untuk mengatasi berbagai gangguan pencernaan seperti sakit maag, perut mulas, sembelit, dan kondisi lainnya seperti hipertensi. Akan tetapi, masih diperlukan penelitian lebih lanjut guna membuktikan khasiatnya bagi tubuh.
Mengenai Angelica keiskei
Golongan
Suplemen herbal
Kemasan
-
Kandungan
Angelica keiskei
Manfaat Angelica keiskei
Bagian daun, batang, dan akar Angelica keiskei mengandung nutrisi dan serat makanan yang melimpah. Herbal yang dikenal dengan Ashitaba ini juga mengandung berbagai bahan alami lainnya seperti chalcones, flavanones, dan kumarin.
Berkat kandungannya tersebut, Angelica keiskei dapat digunakan untuk mengatasi sejumlah gangguan pencernaan, di antaranya:
- Perut mulas;
- Sakit maag;
- Sembelit (konstipasi).
Para ahli masih belum mengantongi cukup bukti mengenai cara kerja Angelica keiskei dalam tubuh. Namun, beberapa bahan kimia dalam Ashitaba tampaknya bekerja sebagai antioksidan. Bahan kimia lainnya juga mungkin menghalangi sekresi asam lambung, sehingga membantu meredakan gejala gangguan pencernaan.
Fungsi Angelica keiskei juga disinyalir bermanfaat untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Hanya saja, kebanyakan penelitian dilakukan pada hewan atau di dalam tabung reaksi - bukan manusia. Karea itulah, masih diperlukan penelitian lebih lanjut guna membuktikan khasiat Ashitaba bagi kesehatan.
Efek samping Angelica keiskei
Keamanan Angelica keiskei sebagai obat herbal belum bisa dipastikan. Sejauh ini juga belum diketahui kemungkinan efek samping yang muncul akibat penggunaan Ashitaba.
Ingat, herbal ini tidak boleh digunakan sebagai pengganti obat yang diresepkan dokter. Hindari menggunakan suplemen maupun herbal tertentu secara berlebihan untuk menghindari risiko efek samping yang merugikan tubuh.
Dosis Angelica keiskei
Dosis Angelica keiskei berbeda-beda pada setiap orang, tergantung usia dan kondisi kesehatan pasien. Namun, sampai saat ini belum ada bukti ilmiah yang cukup mengenai dosis Angelica keiskei yang tepat dan aman.
Ashitaba berpotensi aman dikonsumsi secara oral dengan dosis 1000 mg/hari dalam jangka pendek. Belum diketahui mengenai keamanan dan efek samping yang mungkin terjadi ketika digunakan selama 3 bulan atau lebih.
Penting diketahui bahwa tidak semua produk alami alias herbal tergolong aman. Pastikan untuk selalu mengikuti petunjuk yang tertera pada label kemasan. Sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter atau apoteker sebelum minum suplemen Angelica keiskei.
Interaksi Angelica keiskei
Potensi interaksi obat terjadi ketika digunakan bersamaan dengan obat lain, sehingga dapat mengubah cara kerja herbal. Sebagai akibatnya, herbal tidak dapat bekerja dengan maksimal atau bahkan menimbulkan racun dalam tubuh.
Belum ditemukan kemungkinan interaksi Angelica keiskei dengan obat-obatan lainnya. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui obat apa saja yang sedang Anda konsumsi dan beri tahukan pada dokter.
Perhatian
Hal-hal yang harus diperhatikan sebelum menggunakan suplemen Angelica keiskei adalah sebagai berikut:
- Beri tahukan dokter jika Anda memiliki riwayat alergi obat maupun penyakit tertentu;
- Sampaikan pada dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat, suplemen, maupun herbal apa pun;
- Konsultasikan dulu dengan dokter sebelum menggunakan herbal Angelica keiskei saat hamil atau merencanakan kehamilan, maupun sedang menyusui.
Artikel terkait: