Badai tiroid adalah kondisi kesehatan yang mengancam jiwa yang biasanya disebabkan oleh penyakit hipertiroidisme yang tidak diobati. Saat seseorang mengalami badai tiroid, detak jantung seseorang, tekanan darah, dan suhu tubuh dapat melambung ke tingkat yang sangat berbahaya.
Tanpa pengobatan yang cepat dan agresif, badai tiroid seringkali berakibat fatal.
Tiroid adalah kelenjar kecil berbentuk kupu-kupu yang terletak di tengah leher bawah Anda. Dua hormon tiroid esensial yang diproduksi oleh tiroid adalah triiodothyronine (T3) dan thyroxine (T4).
Hormon tiroid berfungsi untuk mengontrol tingkat di mana setiap sel dalam tubuh Anda dapat bekerja dengan baik (metabolisme Anda).
Jika Anda menderita hipertiroidisme, tiroid Anda terlalu banyak memproduksi kedua hormon ini. Sehingga menyebabkan semua sel Anda bekerja terlalu cepat. Misalnya, frekuensi pernapasan dan detak jantung Anda akan lebih tinggi dari biasanya. Anda bahkan dapat berbicara jauh lebih cepat dari biasanya.
Apa penyebab terjadinya badai tiroid?
Badai tiroid secara umum jarang terjadi. Kondisi ini berkembang pada orang yang memiliki hipertiroidisme tetapi tidak menerima pengobatan yang tepat. Kondisi ini ditandai oleh produksi dua hormon yang diproduksi oleh kelenjar tiroid secara berlebihan. Tidak semua penderita hipertiroidisme akan mengalami badai tiroid. Penyebab kondisi ini meliputi:
- hipertiroidisme parah yang dalam tahap pengobatan
- kelenjar tiroid yang terlalu aktif dan tidak diobati
- infeksi yang berhubungan dengan hipertiroidisme
Orang dengan hipertiroidisme dapat mengalami badai tiroid setelah mengalami salah satu dari kondisi berikut:
- trauma
- operasi
- tekanan emosional yang parah
- stroke
- ketoasidosis diabetikum
- gagal jantung kongestif
- emboli paru
Gejala badai tiroid
Gejala badai tiroid mirip dengan hipertiroidisme, tetapi lebih tiba-tiba, parah, dan ekstrem. Inilah sebabnya mengapa orang-orang dengan badai tiroid mungkin tidak dapat mencari pertolongan medis sendiri. Gejala umum meliputi:
- detak jantung berpacu (takikardia) yang melebihi 140 denyut per menit, dan fibrilasi atrium
- demam tinggi
- berkeringat terus menerus
- gemetar
- agitasi
- kegelisahan
- kebingungan
- diare
- ketidaksadaran
Bagaimana cara mencegah terjadinya badai tiroid?
Cara paling efektif untuk mencegah timbulnya badai tiroid adalah dengan melakukan perawatan yang sesuai jika Anda menderita kondisi hipertiroid. Konsumsi obat sesuai petunjuk dokter.
Anda juga perlu melakukan kontrol rutin terkait kondisi Anda untuk memantau perkembangan penyakit dan efektifitas pengobatan yang telah Anda jalani.
Bagaimana penanganan badai tiroid yang tepat?
Seseorang dengan hipertiroidisme yang mengalami gejala badai tiroid biasanya akan dirawat di Unit Gawat Darurat. Jika Anda mencurigai Anda atau orang lain memiliki gejala badai tiroid, segera bawa ke UGD rumah sakit terdekat.
Orang-orang dengan badai tiroid umumnya menunjukkan peningkatan denyut jantung, serta tekanan darah yang sangat tinggi (tekanan darah sistolik).
Seorang dokter akan mengukur kadar hormon tiroid Anda melalui pemeriksaan darah. Kadar hormon perangsang tiroid (TSH) cenderung rendah dalam hipertiroidisme dan badai tiroid.
Menurut American Association for Clinical Chemistry (AACC), nilai normal untuk TSH berkisar antara 0,4 hingga 4 juta unit internasional per liter (mIU / L). Hormon T3 dan T4 lebih tinggi dari normal pada orang dengan badai tiroid.
Pengobatan badai tiroid
Badai tiroid berkembang secara tiba-tiba dan mempengaruhi semua sistem tubuh Anda. Pengobatan akan dimulai segera setelah dokter menduga jika Anda mengalami gejala badai tiroid biasanya sebelum hasil lab keluar.
Obat antitiroid seperti propiltiourasil (juga disebut PTU) atau methimazole (Tapazole) akan diberikan untuk mengurangi produksi hormon yang diproduksi oleh tiroid.
Hipertiroidisme membutuhkan perawatan berkelanjutan. Penderita hipertiroidisme dapat diobati dengan yodium radioaktif, yang menghancurkan tiroid, atau obat-obatan untuk menekan fungsi tiroid sementara.
Wanita hamil yang menderita hipertiroidisme tidak dapat diobati dengan yodium radioaktif karena akan membahayakan bayi di dalam kandungan. Dalam kasus tersebut, tiroid wanita akan diangkat melalui pembedahan.
Orang yang mengalami badai tiroid harus menghindari konsumsi yodium karena dapat memperburuk kondisi. Jika tiroid Anda dihancurkan oleh pengobatan yodium radioaktif atau diangkat dengan cara operasi, Anda perlu meminum hormon tiroid sintetis seumur hidup Anda.
Halo dok. Mau tanya gimana yaa cara mengatasi tremor pada penderita hipertiroid. Tangan dan kaki tremor parah kalau pas lagi brdiri. Apalagi kalau pas shalat. Gk nyaman bnget apalagi pas shalat tarawih. Apa ada cara untuk mengatasi.nya dok? Makasih.