Bdm cream adalah obat yang digunakan untuk mengobati penyakit kulit seperti manifestasi inflamasi dan pruritus pada psoriasis resisten atau berat dan dermatosis yang peka terhadap obat golongan kortikosteroid. Bdm cream mengandung betamethasone dipropionate, obat yang termasuk golongan kortikosteroid dikombinasikan dengan zinc sulphate. Berikut ini adalah informasi lengkap obat Bdm cream yang penting diketahui sebelum menggunakannya.
pabrik
Guardian pharmatama
golongan
Harus dengan resep dokter
kemasan
Obat ini dipasarkan dengan kemasan sebagai berikut :
- Tube 20 gram
kandungan
tiap kemasan mengandung zat aktif (nama generik) sebagai berikut :
- (betamethasone dipropionate 0.05 %, zinc sulphate 0.5 %)
Sekilas tentang zat aktif (nama generik)
Betamethasone adalah obat steroid jenis glukokortikoid yang digunakan untuk pengobatan sejumlah penyakit termasuk gangguan rematik, penyakit kulit, kondisi alergi, persalinan prematur untuk mempercepat pengembangan bayi, penyakit Crohn, bahkan kanker seperti leukemia.
Betamethasone bekerja dengan cara mencegah dan mengendalikan peradangan (inflamasi) dengan mengendalikan laju sintesis protein, menekan migrasi leukosit polimorfonuklear dan fibroblast, dan membalikkan permeabilitas kapiler dan stabilisasi lisosom.
Betamethasone tersedia dalam beberapa bentuk senyawa, diantaranya betamethasone dipropionat, natrium fosfat dan dipropionate. Obat ini bisa juga digunakan secara kombinasi dengan clotrimazole, asam salisilat, dan kombinasi 3 obat dengan clotrimazole dan gentamicin. Kombinasi-kombinasi ini digunakan untuk mengatasi gangguan pada kulit seperti dermatitis dan psoriasis.
Indikasi
Kegunaan Bdm cream adalah untuk pengobatan kondisi-kondisi berikut :
- Penyakit kulit seperti dermatitis dan psoriasis, sebagai krim topikal untuk meringankan iritasi kulit, seperti gatal-gatal dan mengelupas dari eksim, penyakit Bullous dermatitis herpetiformis, eksfoliatif eritroderma, mikosis fungoides, pemfigus, eritema multiforme (sindrom Stevens-Johnson).
Kontraindikasi
- Jangan digunakan untuk pasien yang memiliki riwayat hipersensitif pada betamethasone dan obat golongan kortikosteroid lainnya.
- Tidak boleh diberikan untuk orang-orang yang menerima vaksinasi, penderita infeksi varisela, penderita TB kulit, dan penderita infeksi jamur dan virus.
Efek samping
Berikut adalah beberapa efek samping Bdm cream yang mungkin terjadi :
- Obat ini biasanya menyebabkan iritasi kulit, misalnya gatal, terbakar, menyengat.
- Bisa juga menyebabkan penipisan kulit, kulit kering, folikulitis, hipertrikosis, erupsi yg menyerupai akne, hipopigmentasi, dermatitis perioral, dermatitis kontak alergi, infeksi sekunder, atrofi kulit, striae, miliaria, perubahan pigmentasi kulit dan warna, stretch mark, pengelompokan pembuluh darah halus menjadi menonjol di bawah kulit, dan pertumbuhan bulu/rambut yang berlebihan.
Perhatian
Hal-hal yang harus diperhatikan selama menggunakan obat Bdm cream, adalah sebagai berikut :
- Setelah diberikan obat, kulit jangan ditutup rapat dengan kasa pembalut.
- Jangan menggunakan obat ini terus menerus dalam jangka lama, karena dapat menyebabkan superinfeksi.
- Meskipun obat ini digunakan secara topikal, hati-hati menggunakan obat ini untuk wanita hamil dan ibu menyusui. Hal ini karena, komponen obat ini diketahui berefek buruk terhadap perkembangan janin, terutama pertumbuhan tulang.
- Dengan alasan yang sama, hindari menggunakan obat ini untuk anak di bawah usia 2 tahun.
- Segera hentikan pemakaian obat jika terjadi iritasi atau gejala hipersensitifitas lainnya.
- Hindari kontak dengan mata.
Dosis Bdm cream
Dosis Bdm cream adalah sebagai berikut :
- Oleskan tipis dan merata pada kulit yang terinfeksi, 2-3 x sehari.
Ringkasan hal-hal penting terkait obat Bdm cream
- Beritahukan kepada dokter jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap obat ini atau obat-obat lainnya. Gejala alergi misalnya ruam, gatal-gatal, sesak napas, mengi, batuk, pembengkakan wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan, atau tanda-tanda lainnya.
- Jangan gunakan betametason topikal pada anak tanpa saran dokter. Anak-anak dapat menyerap lebih banyak obat ini melalui kulit dan mungkin lebih rentan mengalami efek samping obat ini.
- Buang semua sisa obat Bdm cream yang tidak terpakai saat kedaluwarsa atau bila tidak lagi dibutuhkan.
- Gunakan obat Betamethasone sesuai dengan aturan. Jangan gunakan obat ini dalam jumlah yang lebih besar atau lebih kecil atau lebih lama dari yang dianjurkan.
- Jangan diminum. Obat topikal hanya untuk digunakan pada kulit. Jangan gunakan pada luka terbuka atau pada kulit yang terbakar matahari, atau teriritasi. Bilas dengan air jika obat ini masuk ke mata atau mulut Anda.
- Jangan menutup area kulit yang dirawat dengan verban/kasa pembalut kecuali atas saran dokter. Menutupi kulit dapat meningkatkan jumlah obat yang diserap melalui kulit dan dapat menyebabkan efek berbahaya.
- Saat merawat area popok bayi, jangan gunakan popok yang ketat.
- Jangan berbagi obat dengan orang lain, meskipun mereka memiliki gejala penyakit yang sama dengan Anda.
- Simpan obat pada suhu ruangan. Hindarkan dari kelembaban dan panas.
Terkait
- merk-merk obat dengan kandungan zat aktif betamethasone
- Obat yang termasuk kortikosteroid
Dalam pemilihan obat, manfaat yang diperoleh harus dipastikan lebih besar daripada risiko yang mungkin dialami pasien. Oleh karena itu, penggunaan obat Bdm cream harus sesuai dengan yang dianjurkan.