Bilberry, atau umum dikenal dengan nama Airelle, Arandano, Black Whortles, Bleaberry, Blueberry, Brimbelle, Burren Myrtle, Dyeberry, Gueule Noire, Huckleberry, Hurtleberry, Mauret, Myrtille, Raisin des Bois, Trackleberry, Vacinium myrtillus, Whortleberry, Wineberry, dan beberapa nama lain. Bilberry telah digunakan sebagai obat yang cukup efektif untuk mengobati masalah sirkulasi akibat insufisiensi vena kronis dan masalah pada mata yang diakibatkan diabetes atau tekanan darah tinggi.
Bilberry juga telah digunakan untuk meningkatkan pengelihatan malam. Namun, studi menunjukkan bahwa billberry tidak cukup efektif untuk meningkatkan pengelihatan malam. Penggunaan lain yang tidak dibuktikan melalui penelitian adalah mengobati nyeri datang bulan, glaukoma, sindrom iritasi usus, diabetes, osteoarthritis, gout, sindrom kelelahan kronis, masalah sistem urin, dan beberapa kondisi lain.
Masih belum cukup meyakinkan bahwa bilberry efektif dalam menangani kondisi medis tertentu. Billberry tidak boleh digunakan untuk menggantikan obat yang diresepkan oleh dokter kepada Anda. Bilberry sering dijual dalam bentuk suplemen herbal. Belum ada regulasi mengenai standar pembuatan pada produk herbal dan beberapa suplemen yang di pasaran sering ditemukan terkontaminasi logam beracun dan beberapa obat lainnya. Herbal atau suplemen kesehatan harus dibeli dari sumber yang terpercaya untuk meminimalisasi risiko kontaminasi.
Mengenai Bilberry
Golongan:
Obat bebas
Kemasan:
Kapsul
Kandungan:
Herbal
Manfaat Bilberry
Bilberry mengandung zat kimia yang dapat membantu untuk mengobati diare, termasuk iritasi mulut dan tenggorokan dengan meredakan pembengkakan (swelling). Terdapat beberapa bukti bahwa zat kimia yang terkandung dalam bilberry dapat menurunkan gula darah dan kadar kolesterol.
Beberapa peneliti mengatakan bahwa zat kimia yang disebut flavonoid pada daun bilberry mungkin dapat memperbaiki kondisi pasien diabetes. Masalah sirkulasi dapat membahayakan retina mata.
Cara Penggunaan Bilberry
Saat Anda berencana untuk menggunakan suplemen herbal, mintalah saran kepada dokter. Anda mungkin ingin berkonsultasi dengan praktisi yang ahli dalam menggunakan herbal atau suplemen herbal.
Apabila Anda memutuskan untuk mengonsumsi bilberry, hanya gunakan sesuai dengan petunjuk pada kotak obat atau sesuai dengan petunjuk dari dokter, farmasis, dan penyedia layanan kesehatan lainnya. Jangan menggunakan bilberry lebih dari yang direkomendasikan pada label obat.
Konsumsi billberry yang dimakan sebagai makanan dalam jumlah normal merupakan hal yang aman. Bilberry mungkin menjadi tidak aman apabila Anda mengonsumsinya pada dosis tinggi dan pada waktu yang lama. Jangan mengonsumsi bilberry dengan bentuk berbeda (tablet, cairan, dan sebagainya) pada saat bersamaan tanpa saran medis.
Penggunaan bilberry dengan bentuk berbeda secara bersamaan dapat meningkatkan risiko overdosis. Periksakan ke dokter apabila kondisi yang Anda tangani tidak segera meningkat atau malah memburuk saat menggunakan bilberry. Jika Anda akan melakukan operasi atau cabut gigi, berhenti untuk mengonsumsi bilberry setidaknya 2 minggu sebelum rencana operasi atau cabut gigi.
Dosis penggunaan bilberry
Berikut ini adalah dosis yang telah diteliti pada riset ilmiah:
Melalui mulut:
- Dosis tipikal billberry matang yang dikeringkan: 20 hingga 60 gram per hati. Kebanyakan orang juga membuat teh dari 5 sampai 10 gram billberry yang digerus.
- Dosis 160 mg ekstrak bilberry diminum dua kali setiap hari untuk penderita penyakit pada retina.
- Dosis 200 mg diminum dua kali selama 4 minggu untuk pasien yang mengalami kesulitan melihat jauh.
Efek Samping Bilberry
Meskipun jarang terjadi, reaksi alergi terhadap bilberry mungkin terjadi. Hentikan konsumsi billberry dan segera hubungi gawat darurat apabila Anda mengalami reaksi alergi serius termasuk kesulitan bernafas, tenggorokan yang tersumbat, pembengkakan pada wajah, lidah atau bibir, atau muncul bintik-bintik merah.
Efek samping serius masih belum terdapat laporan meskipun mungkin terjadi. Segera periksakan ke dokter mengenai efek samping yang aneh atau mengganggu Anda.
Interaksi dengan obat lain
Jangan mengonsumsi bilberry tanpa memberitahu dokter apabila Anda juga mengonsumsi obat sebagai berikut
- Warfarin
- Aspirin
- NSAID (non steroidal anti inflammatory drugs) seperti ibuprofen, naproxene, ketoprofen, indomethacin, etodolac, nabumetone, oxaprozin, piroxicam, sulindac, tolmetin dan lain-lain
- Ardeparin
- Dalteparin
- Danaparoid
- Enoxaparin
- Heparin
- Herbal, antioksidan, atau suplemen kesehatan lainnya (yang dapat menyebabkan pengentalan darah).
Anda mungkin tidak dapat mengonsumsi billberry atau memerlukan monitoring khusus selama menggunakan bilberry jika Anda mengonsumsi obat-obat di atas. Interaksi antara billberry dan resep lain baik obat yang dijual bebas maupun herbal atau suplemen kesehatan masih belum terdapat laporannya. Hubungi dokter, farmasis, atau perawatan kesehatan sebelum menggunakan bilberry jika Anda menggunakan suplemen atau obat lainnya.
Perhatian
- Hindari pemberian bilberry kepada bayi dan anak-anak.
- Beritahukan kepada dokter jika memiliki riwayat diabetes sebelum mengkonsumsi herbal ini.
- Hentikan konsumsi herba bilberry, sekurang-kurangnya dua minggu sebelum menjalani operasi gigi.
- Beritahukan kepada dokter jika sedang menggunakan obat-obatan lainnya, termasuk herba atau suplemen.
- Jika terjadi reaksi alergi atau overdosis, segera temui dokter untuk penanganan lebih lanjut.