Pelembab wajah merupakan salah satu produk perawatan wajah yang mengandung sejumlah nutrisi penting yang diperlukan kulit. Pelembab wajah yang bagus bisa digunakan oleh seluruh jenis kulit, terutama pemilik kulit kering dan kulit berminyak.
Wajah membutuhkan pelembap karena setelah mencuci muka kadar minyak pada wajah secara tidak akan langsung berkurang. Jika tidak mengoleskan pelembap pada wajah, maka kulit akan memproduksi sebum untuk menjaga kelembapan wajah. Namun, kadar sebum yang berlebihan pada wajah justru dapat menyebabkan timbulnya jerawat.
Mikrodermabrasi Facial 1 Kali Di Aveia Clinic
Facial berfungsi untuk mengangkat komedo, mencerahkan, mengangkat sel kulit mati, merangsang pembentukan kulit baru tanpa rasa sakit, mendinginkan, dan melembabkan kulit juga. Paket ini termasuk facial treatment dan masker, tetapi belum termasuk biaya konsultasi dokter dan obat.
Meski telah menggunakan pelemba wajah, tetapi banyak orang yang berpikir produk pelembab apapun hanya perlu dioleskan di wajah. Namun tidak memahami apakah cara penggunaan pelembap tersebut sudah benar atau belum. Jika pelembap dioleskan dengan benar di wajah maka tentunya akan memberikan manfaat yang maksimal pada wajah.
Cara gunakan pelembab wajah
Berikut ini merupakan cara yang benar menggunakan pelembap untuk diaplikasikan pada wajah agar kulit cerah dan tidak berjerawat:
1. Memilih pelembab wajah yang cocok
Hal pertama yang harus diperhatikan sebelum menggunakan pelembab wajah adalah memilih produk pelembap yang cocok sesuai dengan jenis kulit yang dimiliki. Saat ini pun sudah banyak produk pelembap yang dibuat khusus berdasarkan jenis kulit, termasuk pelembab wajah untuk kulit berminyak dan berjerawat.
Biasanya pelembap untuk wajah berjerawat ini memiliki komposisi yang lebih ringan. Usahakan untuk memilih pelembap yang sudah dilengkapi dengan kandungan SPF serta memiliki kandungan zat yang dapat melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB sehingga Anda tidak perlu mengoleskan tambahan sunscreen pada wajah.
Umumnya produk pelembap pada wajah biasanya berbeda dengan produk pelembap yang digunakan pada tangan ataupun kaki karena kulit wajah cenderung memiliki kulit yang lebih sensitif.
Baca juga: 5 Jenis Kulit
Mikrodermabrasi Facial 1 Kali Di Aveia Clinic
Facial berfungsi untuk mengangkat komedo, mencerahkan, mengangkat sel kulit mati, merangsang pembentukan kulit baru tanpa rasa sakit, mendinginkan, dan melembabkan kulit juga. Paket ini termasuk facial treatment dan masker, tetapi belum termasuk biaya konsultasi dokter dan obat.
2. Rajin bersihkan wajah
Sebelum gunakan pelembap, ada baiknya jika Anda membersihkan wajah terlebih dahulu. Hal ini bertujuan untuk membuang kotoran, debu, dan sisa-sisa make up pada wajah. Usahakan untuk melakukan pembersihan berulang (double cleansing).
Double cleansing dilakukan dengan membersihkan wajah menggunakan kandungan bahan dasar oil (minyak) untuk mengangkat sisa-sisa make up dan kotoroan yang mungkin masih menempel pada muka. Setelahnya bisa dilanjutkan dengan penggunaan bahan dasar air seperti micellar water atau sabun muka untuk membersihkan muka secara keseluruhan. Tahap pembersihan ini akan memberikan hasil yang maksimal.
Setelah selesai mencuci muka, segera oleskan pelembab, jangan sampai lebih dari 1 menit karena jika kulit wajah tidak segera dioleskan pelembap maka kulit wajah akan mengalami dehidrasi.
3. Gunakan pelembap dari sisi luar wajah ke bagian tengah
Sebagian besar orang tidak tahu cara mengaplikasikan pelembab wajah dengan benar dan hanya asal mengoleskannya. Padahal kebiasaan tersebut dapat membuat pelembap tidak bekerja secara maksimal bahkan dapat menimbulkan masalah baru pada wajah.
Teknik yang benar untuk mengoleskan pelembab wajah adalah ambil produk pelembap secukupnya lalu tempelkan di berbagai bagian wajah. Lalu usap wajah secara perlahan dari sisi luar wajah menuju tengah (hidung), pijat dengan lembut agar pelembab mudah menyerap ke dalam pori-pori kulit serta membuat wajah lebih rileks.
Jika Anda mengoleskan pelembap dengan cara sebaliknya, yakni dari sisi dalam wajah menuju sisi luar wajah, hal ini dapat menyebabkan residu pelembap menumpuk di sekitar jalur garis rambut dan dapat menyebabkan pori-pori kulit tersumbat sehingga pada akhirnya muncul jerawat.
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic
Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.
Baca juga: Cara Aman Memencet Jerawat
4. Oleskan pelembap pada leher
Beberapa orang mungkin hanya mengoleskan pelembap pada bagian wajah saja, padahal mengoleskan pelembab pada leher akan sama pentingnya dengan mengoleskan pelembap pada wajah. Hal ini penting karena leher juga harus diberi pelembab supaya tetap kenyal, halus, cerah, dan tidak kering.
Saat mengoleskan pelembap pada bagian leher, gunakan pelembap yang sama dengan pelembab wajah. Perbandingan jumlah pelembap yang dioleskan ke wajah dan leher juga harus sama. Biasanya orang lebih memilih untuk mengoleskan pelembap di wajah dengan tebal tetapi menggunakan pelembap pada leher dengan sangat tipis.
Hal itu justru dapat menyebabkan kekenyalan bahkan warna kulit wajah dan leher bisa berbeda. Selain itu, perbedaan antara warna kulit wajah dan leher dapat terjadi karena produk pelembap biasanya mengandung zat untuk membantu mencerahkan wajah.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.
