Cendo Xitrol adalah obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri pada mata, terutama yang menyebabkan mata merah atau bengkak serta iritasi pada jaringan konjungtiva dan kornea. Kombinasi obat anti-inflamasi dan antibiotik membuat Cendo Xitrol efektif mengatasi infeksi bakteri yang disertai dengan peradangan.
Cendo Xitrol tersedia dalam 2 bentuk, yaitu obat tetes mata dan salep mata. Namun, obat ini termasuk obat keras sehingga hanya bisa diperoleh dengan resep dokter.
Mengenai Cendo Xitrol
Jenis obat | Antibiotik dan anti-inflamasi untuk mata |
Kandungan | Dexamethasone 1 mg, Neomycin Sulfate 3,5 mg, Polymixin B Sulfate 10.000 SI |
Kegunaan | Mengatasi peradangan (inflamasi) yang disertai infeksi bakteri pada mata |
Kategori | Obat resep |
Konsumen | Dewasa dan Anak |
Kehamilan | Kategori N |
Sediaan | Cendo Xitrol salep mata, Cendo Xitrol tetes mata, Cendo Xitrol Minidose |
Mekanisme kerja Cendo Xitrol
Cara kerja Cendo Xitrol dapat dicermati dari kandungan bahan aktifnya yang berupa:
1. Dexamethasone
Dexamethasone adalah glukokortikoid sintesis yang digunakan untuk mengatasi inflamasi dan menekan sistem imun. Senyawa ini juga digunakan untuk mengatasi inflamsi okular pada mata yang responsif terhadap kortikosteroid
Dexamethasone umumnya tersedia dalam kombinasi dengan antibiotik untuk mengatasi infeksi dan peradangan sekaligus.
2. Neomycin Sulfate
Neomycin sulfat adalah antibiotik aminoglikosida yang bersifat bakterisidal terhadap bakteri yang rentan. Senyawa ini bekerja dengan mengikat ribosom 30S bakteri yang menyebabkan kesalahan baca pada transkripsi tRNA bakteri, sehingga menyebabkan kematian bakteri.
3. Polymixin B Sulfate
Polymixin B sulfat adalah senyawa yang bersifat bakterisidal untuk hampir seluruh bakteri gram negatif jenis basil, kecuali grup proteus. Senyawa ini akan berinteraksi dengan lipopolisakarida dari sitoplasmik pada membran sel bakteri gram negatif. Akibatnya, terjadi peningkatan permeabilitas dinding sel bakteri dan menyebabkan lisis hingga kematian bakteri.
Manfaat Cendo Xitrol
Berbagai manfaat Cendo Xitrol adalah sebagai berikut:
- Mengatasi inflamasi pada mata yang responsif terhadap obat dari jenis steroid
- Membantu mengatasi peradangan yang disertai infeksi bakteri
- Mengatasi peradangan okular pada jaringan pelpebral, bulbular konjungtiva, dan kornea
Dosis Cendo Xitrol
Cendo Xitrol diberikan dengan dosis yang berbeda-beda pada setiap orang. Hal ini tergantung dari berat badan, usia, dan keparahan gejala.
Secara umum, dosis Cendo Xitrol untuk mengobati peradangan dan infeksi bakteri pada mata adalah sebagai berikut:
Dosis dewasa
- Sediaan obat tetes: 1-2 tetes setiap jam pada siang hari dan setiap jam pada malam hari. Jika direspon dengan baik, maka dosis dapat dikurangi menjadi 1 tetes setiap 4 jam sekali.
- Sediaan obat salep: oleskan secukupnya pada mata yang sakit sebanyak 3-4 kali sehari. Dilakukan sebelum tidur.
Cara menggunakan obat Cendo Xitrol adalah sebagai berikut:
- Gunakanlah obat ini hanya untuk area mata.
- Selalu ikuti anjuran dokter atau petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan sebelum mulai menggunakan obat ini.
- Jangan menggunakan obat ini bersama dengan orang lain, dikhawatirkan dapat menjadi media penularan.
Efek samping Cendo Xitrol
Cendo Xitrol umumnya dapat ditoleransi dengan baik oleh mata. Namun demikian, beberapa ada efek samping mungkin muncul dan perlu diperhatikan.
Sejumlah efek samping Cendo Xitrol tersebut meliputi:
- Alergi pada mata
- Peningkatan tekanan okular
- Terbentuknya katarak subscapular posterior
- Munculnya infeksi sekunder
Efek Overdosis Cendo Xitrol
Belum ada data yang menunjukkan adanya efek overdosis penggunaan Cendo Xitrol. Namun penggunaan melebihi dosis yang dianjurkan serta dalam jangka waktu yang lama sangat mungkin menyebabkan efek overdosis.
Gejala yang mungkin muncul antara lain:
- Penglihatan kabur
- Meningkatnya tekanan okular mata
- Katarak
Jika kondisi ini terjadi, segera konsultasikan dengan dokter mata.
Interaksi Cendo Xitrol
Potensi interaksi obat terjadi ketika digunakan bersamaan dengan obat lain, sehingga dapat mengubah cara kerja obat. Sebagai akibatnya, obat tidak dapat bekerja dengan maksimal atau bahkan menimbulkan racun yang membahayakan tubuh.
Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui obat apa saja yang sedang Anda konsumsi dan beri tahukan pada dokter. Jenis obat yang dapat berinteraksi dengan Cendo Xitrol adalah:
- Vaksin cacar: Mengurangi efektivitas vaksin
- Obat jenis kortikosteroid seperti dexamethasone: memicu timbulnya infeksi lain
- Diclofenac salep/tetes mata: mengurangi efektivitas diclofenac
Perhatian
Hal-hal yang harus diperhatikan selama menggunakan obat Cendo Xitrol adalah sebagai berikut:
- Cendo Xitrol hanya digunakan untuk mata dan tidak untuk area tubuh lainnya.
- Beri tahukan dokter atau apoteker bila Anda memiliki riwayat alergi terhadap kandungan obat.
- Tidak disarankan untuk anak-anak, karena efektivitas dan efek samping penggunaan belum diketahui.
- Jika muncul reaksi alergi, seperti mata terasa perih atau muncul ruam di sekitar wajah, segera hentikan penggunaan dan periksakan diri ke dokter.
Kehamilan dan Menyusui
Bolehkah Cendo Xitrol untuk ibu hamil dan menyusui?
Untuk ibu hamil
Bahan aktif Cendo Xitrol berupa antibiotik dan kortikosteroid dianggap berpotensi mengganggu kesehatan janin, meskipun efeknya mungkin ringan. Oleh karena itu, ibu hamil harus berhati-hati saat menggunakan obat ini.
Sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter sebelum menggunakan obat Cendo Xitrol saat hamil. Obat ini dapat diberikan hanya jika manfaatnya dirasa lebih baik dari potensi risiko yang ditimbulkan.
Untuk ibu menyusui
Belum diketahui apakah bahan aktif obat Cendo Xitrol dapat mengontaminasi ASI ibu menyusui atau tidak. Penyerapan obat mata ini juga dianggap kecil dampaknya secara sistemik.
Cendo Xitrol dianggap aman digunakan oleh ibu menyusui, namun tetap harus digunakan secara hati-hati. Konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.
Artikel terkait: