Mengenai Deferiprone
Golongan:
Obat resep
Kemasan:
Tablet
Kandungan:
Golongan iron chelators
Manfaat Deferiprone
Talasemia mayor adalah suatu kondisi genetik dimana komposisi hemoglobin (Hb) dalam tubuh manusia tidak normal, sehingga hemoglobin tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya.
Pasien dengan talasemia mayor mengalami anemia dan membutuhkan transfusi darah secara berkala. Namun sayangnya tubuh memiliki kapasitas terbatas untuk mengeluarkan zat besi berlebih yang terkandung di dalam darah hasil transfusi, sehingga sering kali transfusi darah menyebabkan kelebihan zat besi.
Hal Ini dapat menyebabkan komplikasi seperti sirosis, gagal jantung dan diabetes.
Untuk mencegah terjadinya komplikasi kelebihan zat besi, pasien dapat diobati dengan menggunakan Desferrioxamine. Obat ini adalah zat yang dapat mengikat zat besi sehingga membentuk suatu ikatan yang bisa larut dalam air.
Ikatan ini Kemudian dapat diekskresikan oleh ginjal. Sayangnya desferrioxamine hanya dapat diberikan melalui suntikan dan anak-anak mungkin memerlukan infus subkutan berkepanjangan beberapa kali seminggu.
Karena desferrioxamine mahal untuk diberikan dan memiliki efek samping yang serius, maka obat lain dibutuhkan sebagai alternatif dari penggunaan desferrioxamine. Oleh karena itu, muncul lah Deferiprone. Deferiprone memiliki manfaat yang sama dengan desferrioxamine, sehingga Deferiprone digunakan sebagai alternatif desferrioxamine dengan efek samping yang lebih sedikit.
Untuk lebih jelasnya mengenai deferiprone, mari disimak artikel yang satu ini.
Bagaimana cara pemberian obat ini?
Informasi di bawah ini bukanlah informasi pengganti petunjuk dokter, konsultasikan dengan dokter sebelum Anda mulai mengkonsumsi obat-obatan ini. Secara umum, obat ini digunakan dengan dosis:
Dosis pada orang dewasa
Deferiprone tersedia dalam bentuk tablet dengan sediaan 500mg. Untuk dosis awal Deferiprone diberikan dengan dosis 25 mg / kg berat badan 3 kali sehari dengan total 75 mg / kgberat badan / hari. Pantau konsentrasi feritin serum setiap 2 hingga 3 bulan. Kemudian dosis dinaikan hingga 33 mg / kg berat badan 3 kali sehari (maksimum 99 mg / kg / hari)
Dosis pada kaum lansia
Pada pasien-pasien lansia, dosisnya diberikan hingga 250 mg (setengah tablet) terdekat atau 2,5 mL. Pada pasien geriatri, tingkatkan dosis secara berkala. Jika serum feritin secara konsisten kurang dari 500 mcg / L, pertimbangkan untuk menghentikan penggnaan deferiprone sementara.
Dosis pada remaja dan Anak-anak 2 tahun ke atas
Dosis diberikan 75 mg / kg berat badan/ hari dalam 3 dosis terbagi telah digunakan pada anak-anak dan remaja dengan talasemia.
Deferiprone dapat dikonsumsi sebelum atau setelah makan, tetapi meminumnya setelah makan dapat membantu mencegah mual yang mungkin disebabkan oleh obat tersebut.
Minum deferiprone pada waktu yang sama setiap hari. Ikuti petunjuk pada label resep Anda dengan seksamai, dan minta dokter atau apoteker Anda untuk menjelaskan bagian yang tidak Anda mengerti. minum deferiprone persis seperti yang diarahkan. Jangan mengambil lebih atau kurang dari yang telah dokter resepkan.
Efek samping apa yang dapat timbul dari penggunaan Deferiprone?
Seperti semua obat lainnya, penggunaan Deferiprone dapat menyebabkan berbagai efek samping. Segera dapatkan bantuan medis jika Anda memiliki tanda-tanda reaksi alergi: gatal-gatal; sulit bernafas; pembengkakan pada wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan Anda.
Infeksi serius dan terkadang fatal dapat terjadi selama pengobatan dengan deferiprone.
Hentikan penggunaan obat ini dan hubungi dokter Anda segera jika Anda memiliki tanda-tanda infeksi seperti:
- demam, menggigil, nyeri pada seluruh tubuh
- gejala flu
- lecet di daerah mulut dan tenggorokan Anda
- Efek samping yang umum terjadi meliputi
- mual, muntah
- sakit perut ringan
- nyeri sendi; ata
- tes fungsi hati abnormal
Efek samping di atas bukanlah daftar lengkap efek samping dari obat ini. Efek samping yang lain mungkin terjadi. Hubungi dokter Anda untuk menanyakan tentang efek samping lain yang mungkin bisa muncul.
Deferiprone dapat menyebabkan urin Anda berubah warna menjadi coklat kemerahan. Efek samping ini biasanya tidak berbahaya. Hubungi dokter Anda jika Anda juga menderita sakit perut bagian atas, tinja berwarna tanah liat, atau penyakit kuning (kulit Anda menguning atau bagian putih mata Anda).
Deferiprone dapat menurunkan sel darah yang membantu tubuh Anda melawan infeksi.Tes darah perlu dilakukan setiap minggu saat Anda menggunakan deferiprone. Simpan obat ini pada suhu kamar, jauh dari kelembaban dan panas.
Interaksi Deferiprone dengan obat-obatan lain
Hindari mengonsumsi antasid atau suplemen mineral dalam waktu 4 jam sebelum atau 4 jam setelah Anda menggunakan deferiprone.
Hindari mengonsumsi suplemen herbal yang mengandung milk thistle saat Anda mengonsumsi deferiprone.
Jangan menggunakan obat chelating besi lainnya seperti deferasirox (Exjade) atau deferoxamine (Desferal), kecuali dengan perintah dokter.
Beri tahu dokter Anda tentang semua obat lain yang Anda gunakan, terutama obat yang melemahkan sistem kekebalan tubuh, seperti obat kanker, steroid, dan obat-obatan untuk mencegah penolakan transplantasi organ.
Obat lain dapat berinteraksi dengan deferiprone, termasuk obat-obatan lain yang dijual bebas.
Perhatian
Sebaiknya Anda tidak menggunakan deferiprone jika Anda memiliki riwayat alergi terhadapnya. Untuk memastikan deferiprone aman untuk Anda, beri tahu dokter Anda jika Anda memiliki: penyakit hati; atau sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Obat ini dapat membahayakan bayi yang belum lahir atau menyebabkan cacat lahir. Jangan gunakan obat ini jika Anda sedang hamil, dan segera beri tahu dokter jika Anda hamil. Gunakan alat kontrasepsi yang efektif untuk mencegah kehamilan saat Anda menggunakan obat ini.
Tidak diketahui apakah deferiprone masuk ke dalam ASI atau apakah itu dapat membahayakan bayi yang menyusu. Anda sebaiknya tidak menyusui saat menggunakan deferiprone.