Diprosalic lotion adalah obat yang digunakan untuk pengobatan penyakit kulit seperti inflamasi psoriasis dan seborrhoea pada kulit kepala serta lesi psoriasis dan dermatosis yang peka terhadap kortikosteroid.
Diprosalic lotion mengandung betamethasone dipropionate, obat yang termasuk golongan kortikosteroid dan Salicylic acid, suatu obat yang bisa digunakan secara topikal untuk pengobatan dermatitis seboroik, jerawat, psoriasis, kapalan, keratosis pilaris, acanthosis nigricans, ichthyosis, dan kutil.
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic
Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.
Berikut ini adalah informasi lengkap Diprosalic lotion yang penting diketahui sebelum menggunakannya.
pabrik
Merck sharp dohme
golongan
Harus dengan resep dokter
kemasan
Obat ini dipasarkan dengan kemasan sebagai berikut :
- Tube 10 ml lotion
juga terdapat sediaan diprosalic ointment /salep 10 ml.
kandungan
Tiap kemasan mengandung zat aktif (nama generik) sebagai berikut :
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic
Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.
- Betamethasone dipropionate 0.05 % dan salicylic acid 2 %
Sekilas tentang zat aktif (nama generik)
Betamethasone adalah obat steroid jenis glukokortikoid yang digunakan untuk pengobatan sejumlah penyakit termasuk gangguan rematik, penyakit kulit, kondisi alergi, persalinan prematur untuk mempercepat pengembangan paru-paru bayi, penyakit Crohn, bahkan kanker seperti leukemia. Betamethasone bekerja dengan cara mencegah dan mengendalikan peradangan (inflamasi) dengan mengendalikan laju sintesis protein, menekan migrasi leukosit polimorfonuklear dan fibroblast, dan membalikkan permeabilitas kapiler dan stabilisasi lisosom.
Indikasi
Kegunaan Diprosalic lotion (betamethasone dipropionate dan salicylic acid) adalah untuk pengobatan kondisi-kondisi berikut :
- inflamasi psoriasis dan seborrhoea pada kulit kepala serta lesi psoriasis dan dermatosis yang peka terhadap kortikosteroid.
- Obat yang mengandung asam salisilat (salicylic acid ) adalah bisa digunakan untuk mengobati dermatitis seboroik, jerawat, psoriasis, kapalan, keratosis pilaris, acanthosis nigricans, ichthyosis, dan kutil.
Kontra indikasi
- Jangan digunakan untuk pasien yang memiliki riwayat hipersensitif pada betamethasone dan obat golongan kortikosteroid lainnya.
- Jangan memberikan obat ini untuk penderita yang mengalami reaksi hipersensitivitas terhadap salicylic acid.
- Tidak boleh diberikan untuk orang-orang yang menerima vaksinasi, penderita infeksi varisela, penderita TB kulit, dan penderita infeksi jamur dan virus.
Efek samping
Berikut adalah beberapa efek samping Diprosalic lotion (betamethasone dipropionate dan salicylic acid) yang mungkin terjadi :
- Diprosalic lotion (betamethasone dipropionate dan salicylic acid ) lotion biasanya menyebabkan iritasi kulit, misalnya gatal, terbakar, menyengat.
- Bisa juga menyebabkan penipisan kulit, kulit kering, folikulitis, hipertrikosis, erupsi yg menyerupai akne, hipopigmentasi, dermatitis perioral, dermatitis kontak alergi, infeksi sekunder, atrofi kulit, striae, miliaria, perubahan pigmentasi kulit dan warna, stretch mark, pengelompokan pembuluh darah halus menjadi menonjol di bawah kulit, dan pertumbuhan bulu/rambut yang berlebihan.
Perhatian
Hal-hal yang harus diperhatikan selama menggunakan Diprosalic lotion, adalah sebagai berikut :
- Setelah diberikan obat, kulit jangan ditutup rapat dengan kasa pembalut.
- Jangan menggunakan obat ini terus menerus dalam jangka lama, karena dapat menyebabkan superinfeksi.
- Meskipun obat ini digunakan secara topikal, hati-hati menggunakan obat ini untuk wanita hamil dan ibu menyusui. Hal ini karena, kedua obat penyusun Diprosalic lotion diketahui berefek buruk terhadap perkembangan janin, terutama pertumbuhan tulang.
- Dengan alasan yang sama, hindari menggunakan obat ini untuk anak di bawah usia 2 tahun.
- Segera hentikan pemakaian obat jika terjadi iritasi atau gejala hipersensitifitas lainnya.
Dosis Diprosalic lotion
Dosis Diprosalic lotion (betamethasone dipropionate dan salicylic acid ) adalah sebagai berikut :
- Oleskan tipis dan merata pada kulit yang terinfeksi, maksimal 2 x sehari.
Terkait
- merk-merk obat dengan kandungan zat aktif betamethasone
- Merk-merk obat dengan kandungan zat aktif betamethasone dan salicylic acid
- Obat yang termasuk kortikosteroid