Gangguan depresi manik adalah istilah lama yang digunakan untuk menjelaskan gangguan bipolar. Gangguan depresi mania adalah gangguan otak yang cukup serius. Kondisi ini adalah suatu gangguan kejiwaan di mana seseorang mengalami variasi ekstrim dalam berpikir, suasana hati, dan perilaku.
Seseorang yang memiliki gangguan depresi manik umumnya mengalami masa depresi atau mania. Mereka juga sering mengalami perubahan suasana hati.
Kondisi ini tidak memiliki gejala yang persis sama untuk setiap orang yang mengalaminya. Beberapa orang mungkin mengalami sebagian besar kondisi depresi. Sedangkan sebagian orang lainnya memiliki fase manik. Bahkan mungkin mengalami gejala depresi dan manik secara bersamaan.
Lebih dari 2 persen orang Amerika akan mengalami gangguan bipolar. Ada beberapa jenis gangguan depresi manik, diantaranya :
- Bipolar I
Jenis ini ditandai dengan episode manik atau campuran yang berlangsung setidaknya satu minggu.
- Bipolar II
Tipe ini ditandai dengan pola episode depresi yang bercampur dengan episode hipomanik yang tidak memiliki episode manik (atau campuran).
- Gangguan Bipolar tidak ditentukan lainnya
Jenis ini kadang-kadang didiagnosis ketika seseorang memiliki gejala yang tidak memenuhi kriteria diagnostik penuh untuk bipolar I atau bipolar II. Namun, orang tersebut masih mengalami perubahan suasana hati yang sangat berbeda dari perilaku normalnya.
- Gangguan Siklotimik (Cyclothymia)
Gangguan siklotimik adalah bentuk gangguan bipolar ringan di mana seseorang mengalami depresi ringan bercampur dengan episode hipomanik selama setidaknya dua tahun.
- Gangguan Bipolar fase cepat
Beberapa orang mungkin juga didiagnosis dengan apa yang dikenal sebagai "gangguan bipolar fase cepat." Dalam satu tahun, pasien dengan gangguan ini memiliki empat atau lebih episode:
Gangguan bipolar fase cepat, lebih sering terjadi pada orang dengan gangguan bipolar yang parah dan pada mereka yang didiagnosis pada usia lebih dini (biasanya selama pertengahan hingga akhir remaja), dan mempengaruhi lebih banyak wanita daripada pria.
Apa penyebab terjadinya Gangguan Depresi Manik?
Seperti halnya gangguan mood lainnya, penyebab gangguan depresi manik tidak sepenuhnya diketahui. Yang diketahui adalah bahwa gangguan depresi manik melibatkan disregulasi fungsi otak dan kadang-kadang dipengaruhi oleh komponen genetik (diturunkan dalam keluarga).
Gejala Gangguan Depresi Manik
Gejala-gejala depresi klinis yang muncul pada gangguan depresi manik, sama dengan gejala-gejala yang ditemukan pada gangguan depresi mayor, gejalanya meliputi:
- Nafsu makan berkurang dan / atau penurunan berat badan, atau makan berlebihan dan penambahan berat badan
- Kesulitan berkonsentrasi, mengingat, dan membuat keputusan
- Kelelahan, penurunan energi, respon melambat
- Perasaan bersalah, tidak berharga, tidak berdaya
- Perasaan putus asa, pesimisme
- Insomnia, terbangun terlalu pagi, atau tidur berlebihan
- Kehilangan minat atau kesenangan pada hobi dan aktivitas yang pernah dinikmati, termasuk berhubungan seks
- Gejala fisik persisten yang tidak merespons pengobatan, seperti sakit kepala, gangguan pencernaan, dan nyeri kronis
- Suasana hati yang terus-menerus sedih, cemas, atau "kosong"
- Gelisah, mudah marah
- Berpikir untuk bunuh diri atau melakukan percobaan bunuh diri
Tanda-tanda mania pada gangguan depresif manik meliputi:
- Pikiran yang terputus dan sangat cepat
- Memiliki keyakinan yang tidak masuk akal
- Kegembiraan atau euforia yang berlebihan
- Kemarahan yang tidak sesuai dengan kondisi
- Perilaku sosial yang tidak pantas
- Hasrat seksual yang meningkat
- Peningkatan kecepatan atau volume bicara
- Penilaian yang buruk
- Kebutuhan tidur yang menurun karena energi yang tinggi
Apakah Gangguan Depresi Manik dapat dicegah?
Gangguan depresi manik tidak dapat dicegah sepenuhnya. Walaupun terdengar tidak masuk akal, tetapi penelitian telah membuktikan bahwa gangguan depresi manik dipengaruhi oleh faktor genetik yang tidak dapat dicegah.
Tetapi Anda dapat mengurangi risiko mengalami gangguan depresi manik dengan menjaga kesehatan tubuh Anda, aktif dalam kegiatan sosial, tidak bergaul dengan orang yang berpikiran negatif dan mencoba untuk membicarakan masalah-masalah yang Anda miliki dengan orang lain untuk mencari bantuan atau melepaskan beban yang Anda miliki.
Bagaimana mengatasi Gangguan Depresi Manik?
Diagnosa
Seperti kebanyakan gangguan mood, tidak ada pemeriksaan laboratorium atau pemeriksaan radiologi untuk mendiagnosis gangguan depresi manik. Setelah melakukan pemeriksaan fisik, dokter akan mengevaluasi tanda dan gejala gangguan depresi manik yang muncul.
Dokter akan menanyakan riwayat kesehatan pribadi dan riwayat keluarga secara lengkap. Pemeriksaan laboratorium dapat dilakukan untuk menyingkirkan penyakit medis lain yang dapat menyebabkan gangguan suasana hati.
Pengobatan Gangguan Depresi Manik
Gangguan depresi manik tidak dapat disembuhkan. Pengobatan perlu dilakukan seumur hidup untuk mengontrol gejala. Perawatan untuk gangguan depresi manik mungkin termasuk penggunaan penstabil suasana hati seperti lithium, Antikonvulsan (asam valproat), anti ansietas (benzodiazepin) dan antipsikotik.
Kadang-kadang antidepresan diberikan dalam kombinasi dengan penstabil suasana hati untuk meningkatkan suasana hati pada fase depresi.
Dok, saya mau konsultasikan gatal-gatal di kaki saya, kalau saya garuk malah berasa sakit di kepala…apalgi kalau habis makan kue-kue yg manis atau minum kopi manis,,,,kira-kira kenapa ya dok? Pdhal sebelumnya tidak pernah sprti ini..terima kasih