Luluran adalah salah satu metode guna merawat kesehatan kulit, terutama bagi para wanita. Bahkan beberapa kaum pria juga menyukai yang namanya luluran. Luluran memiliki banyak manfaat seperti membuat tubuh sehat, terasa lebih rileks dan juga lebih segar.
Tidak hanya kulit wajah, kulit tubuh Anda juga akan dengan rutin mengalami regenerasi sel kulit baru, dimana lapisan sel yang lebih sehat akan menggantikan sel yang sudah lebih tua di atasnya. Proses bergantinya sel kulit ini semakin lambat seiring usia bertambah.
Luluran dapat merangsang kulit Anda untuk melakukan pergantian sel.
Cara kerja lulur ada beberapa, yaitu ketika lulur dipijatkan ke kulit tubuh, butiran kasarnya akan membantu pengelupasan lapisan sel kulit mati.
Kemudian, dengan menggosokkan lulur ke tubuh Anda juga bisa meningkatkan sirkulasi darah dan melancarkan aliran darah ke permukaan kulit Anda dan bisa melembapkan kulit.
Macam-macam lulur yang ada di Indonesia
Tradisi luluran sudah ada semenjak zaman dulu di Indonesia dan tetap diturunkan dari para leluhur. Maka dari itu, banyak terdapat jenis lulur khas Indonesia yang juga digemari oleh para wisatawan asing atau luar negeri.
- Lulur kuning Jawa
Lulur kuning jawa, dibuat dari campuran beberapa bahan alami khas jawa, yaitu tepung beras, kunyit, temu giring atau daun pandan. Lulur kuning jawa dipercaya mampu menghilangkan sel kulit mati, mendinginkan kulit, menghaluskan, melembapkan serta mencerahkannya.
Tepung beras yang telah dikenal bisa menjadi bahan pemutih kulit. Di dalamnya terdapat kadar PABA (para amino benzoic acid) yang tinggi, yang bisa berperan sebagai tabir surya. PABA juga bisa meningkatkan kandungan vitamin C di tubuh saat Anda mengkonsumsinya.
Disamping itu, tepung beras yang mengandung asam ferulat dan allantoin juga mampu berperan untuk melindungi kulit dari bahaya sinar matahari. Asam ferulat adalah antioksidan dan allantoin adalah agen anti-peradangan.
Kedua zat tersebut bisa memperbaiki kulit serta mendinginkannya dari sengatan sinar matahari. Jika tepung beras dioleskan ke kulit, ini bisa menghambat tirosinase yang juga bagus untuk kulit Anda.
Selain itu, kunyit dalam lulur kuning jawa juga bermanfaat untuk kulit, karena merupakan agen anti-bakteri serta anti-penuaan. Kandungan antioksidan yang banyak di dalamnya bisa membuat kulit terlihat segar dan awet muda.
Kunyit juga bisa membantu mendorong pertumbuhan sel kulit baru serta merawat elastisitasnya.
- Lulur bengkuang
Bengkuang memiliki banyak vitamin serta mineral, salah satunya adalah vitamin C. Kadar vitamin C-nya yang tinggi menjadikan lulur bengkuang sangat baik dalam merawat kesehatan kulit.
Vitamin C ada di lapisan luar (epidermis) dan dalam (dermis) kulit, yang merupakan antioksidan untuk membantu memproduksi kolagen supaya kulit Anda tetap sehat.
Vitamin C juga bisa menghilangkan gejala penuaan kulit karena fungsinya pada sintesis kolagen tubuh, dapat membantu memperbaiki dan mencegah kulit kering serta melindungi kulit dari sinar matahari.
- Lulur susu
Susu bisa menjadi bahan untuk pembersih dan pelembab kulit, karena kemampuannya menghilangkan kotoran yang larut di minyak dengan adanya enzim lipase yang larut di lemak, menghilangkan kotoran berprotein dengan adanya protease, serta menghilangkan sel kulit mati dengan adanya asam laktat.
Kandungan air, lemak, dan protein dalam susu, bisa menjadi pelembab alami bagi kulit.
Disamping itu, susu juga bisa mencerahkan kulit karena mendorong pengelupasan sel kulit mati. Susu juga berperan sebagai agen anti penuaan yang bisa membantu mengurangi keriput, karena mengandung enzim, protein, vitamin, dan mineral.
- Lulur kopi
Lulur kopi memiliki beberapa manfaat bagi kulit, yaitu bisa meningkatkan tekstur kulit menjadi lebih lembut dan halus serta membantu pengelupasan sel-sel kulit mati yang kemudian merangsang terbentuknya sel-sel kulit baru yang dibantu dengan keberadaan dari enzim dan sifat asam kopi tersebut.
Karena sel kulit mati terangkat, kulit Anda bisa menjadi lebih cerah.
- Lulur cokelat
Lulur berbahan dasar coklat juga memiliki manfaat bagi kesehatan kulit Anda. Cokelat dipercaya mampu meningkatkan kelembapan kulit, mencerahkan kulit serta melindunginya dari bahaya sengatan sinar matahari.
Kandungan vitamin A dan vitamin E di dalam kopi, bisa membantu perbaikan sel kulit dan peremajaannya. Selain itu, kandungan antioksidannya juga bisa mencegah terjadinya kerusakan kulit karena radikal bebas.
Dark chocolate dengan kandungan flavonoid di dalamnya juga bisa meningkatkan elastisitas kulit serta menghambat tanda-tanda penuaan kulit Anda.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.