Yuk, Tangkis Bahaya Polusi Dengan 5 Makanan Sehat Ini

Dipublish tanggal: Jun 28, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Jul 22, 2019 Waktu baca: 3 menit
Yuk, Tangkis Bahaya Polusi Dengan 5 Makanan Sehat Ini

Rasanya hampir tidak mungkin kita bisa terhindar dari paparan polusi. Bagaimana tidak, setiap hari kita dikelilingi oleh asap kendaraan bermotor, rokok, pestisida, hingga kabut asap hasil industri. Maka jangan heran jika lama-kelamaan, Anda rentan terserang penyakit akibat menumpuknya racun polusi dalam tubuh.

Selain menghindari berbagai penyebab polusi tersebut, pemilihan menu makanan yang tepat bisa membantu mengurangi efek buruk bahan kimia dalam tubuh. Lantas, apa saja makanan penangkal polusi itu? Berikut selengkapnya.

Berbagai jenis makanan penangkal polusi

Pencemaran atau polusi udara mengandung sedikitnya 6 partikel, yaitu PM2.5, PM10, karbon monoksida (CO), sulfur dioksida (SO2), nitrogen dioksida (NO2), dan ozon. Apabila terhirup, kombinasi keenam zat polutan tersebut dapat memicu stres oksidatif dan peradangan dalam tubuh.

Selain dengan memakai masker tiap kali ke luar rumah, konsumsi makanan bergizi ternyata juga dapat membantu menangkal polusi, lho! Nah, berikut ini berbagai jenis makanan penangkal polusi yang wajib Anda konsumsi setiap hari, di antaranya:

1. Brokoli

Brokoli termasuk salah satu jenis sayuran alias makanan penangkal polusi paling ampuh. Menurut sebuah penelitian dari Johns Hopkins University, konsumsi makanan maupun minuman yang mengandung brokoli dapat membantu mengeluarkan kandungan ozon yang mengendap dalam tubuh.

Brokoli mengandung senyawa antikanker bernama sulforafan, tugasnya membantu mengeluarkan zat-zat racun melalui usus. Sulforafan juga membuat sel-sel tubuh lebih aktif melawan partikel berbahaya dalam tubuh, khususnya partikel ozon dari polusi.

Selain itu, setiap 100 gram brokoli mengandung 89 gram vitamin C. Jumlah ini ternyata lebih banyak daripada vitamin C dalam jeruk. Semakin banyak asupan vitamin C, maka sistem kekebalan tubuh juga akan semakin meningkat, terutama dalam melawan paparan polusi.

Baca Selengkapnya: Ini Dia, Manfaat Brokoli yang Luar Biasa

2. Tomat

Supaya tubuh tidak mudah sakit karena terpapar polusi, coba tambahkan tomat ke dalam menu makanan Anda. Tomat mengandung likopen, sejenis antioksidan yang dapat menyehatkan jantung, saraf, dan tulang bagi tubuh. Likopen juga dapat membantu menangkal paparan radikal bebas hingga polusi udara.

Menurut sebuah penelitian dalam European Respiratory Journal tahun 2017, orang dewasa yang makan lebih dari 2 tomat sehari cenderung memiliki paru-paru yang lebih kuat. Hal ini juga tidak terlepas dari kandungan betakaroten dan vitamin C pada tomat yang dapat mengurangi peradangan pada saluran napas.

Dengan makan tomat, paru-paru Anda akan jauh lebih sehat dan terhindar dari asma maupun gangguan pernapasan lainnya.

Baca Juga: Manfaat Kesehatan Tomat Ceri

3. Bayam

Bayam dikenal sebagai sayuran sejuta manfaat. Selain bisa bikin tubuh jadi sehat, bayam juga termasuk makanan penangkal polusi yang bisa Anda andalkan.

Bayam mengandung betakaroten, zeaxanthin, lutein, dan klorofil. Kombinasi zat-zat tersebut berperan penting untuk meningkatkan sistem imun tubuh. 

Zat pemberi warna hijau pada bayam, yakni klorofil, juga termasuk antioksidan kuat yang dapat mencegah terjadinya mutasi sel (antimutagenik). Zat ini juga disebut-sebut mampu menangkal kanker, khususnya pada paru-paru.

Kandungan magnesium pada bayam pun tak kalah bermanfaat. Pasalnya, magnesium sangat dibutuhkan untuk membuat tubuh lebih kebal dalam melawan kabut asap. Semakin banyak Anda makan bayam, paru-paru akan lebih mudah menyapu bersih zat-zat racun dari polusi, sehingga tubuh tetap sehat.

Baca Selengkapnya: Manfaat Sayur Bayam yang Terbukti Secara Ilmiah

4. Jeruk

Mulai sering batuk-batuk, pilek, atau meriang karena efek buruk polusi di luar? Tenang, rutin makan jeruk bisa membantu meningkatkan kekebalan tubuh Anda ketika berada di luar rumah.

Ya, jeruk termasuk makanan penangkal polusi karena mengandung kaya vitamin C. Jenis vitamin inilah yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga kesehatan paru-paru dari pengaruh buruk pencemaran udara.

Baca Selengkapnya: Buah Pilihan yang Mengandung Vitamin C Terbanyak

5. Teh hijau

Teh hijau telah lama dikenal sebagai minuman super karena khasiatnya. Sudah banyak penelitian menunjukkan bahwa teh hijau mampu melawan kanker, bahkan juga disebut sebagai minuman penangkal polusi.

Lagi-lagi, hal ini tidak terlepas dari kandungan antioksidannya yang mampu melawan partikel berbahaya dalam tubuh. Senyawa katekin dalam teh hijau juga memberikan efek perlindungan lebih terhadap racun polusi.

Baca Juga: Yuk, Kurangi Efek Buruk Polusi Dengan 5 Kebiasaan Ini!


6 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Air Pollution. National Institute of Environmental Health Sciences (NIEHS). (https://www.niehs.nih.gov/health/topics/agents/air-pollution/index.cfm)
The pollution diet: antioxidant foods to eat if you live in a toxic city. EveningStandard. (https://www.standard.co.uk/lifestyle/wellness/nutrition-gut-health/antioxidant-foods-to-combat-air-pollution-a4170881.html)
The best food to eat when you're hit by air pollution. asiaone. (https://www.asiaone.com/food/best-food-eat-when-youre-hit-air-pollution)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Artikel selanjutnya
Bahaya Polusi Udara terhadap Pilek Alergi
Bahaya Polusi Udara terhadap Pilek Alergi

Proses terjadinya pilek alergi adalah ketika tubuh terpapar alergen yang berasal dari polusi udara. maka sistem kekebalan tubuh akan menganggap allergen sebagai zat yang berbahaya. Oleh karena itu tubuh akan langsung memproduksi sejumlah zat kimia yang membuat selaput lendir hidung membengkak dan proses produksi lendir di hidung semakin meningkat.

Buka di app