Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic
Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.
Pernahkah Anda mengalami jerawat di kulit wajah laku berusaha memencetnya ?
Sebagian orang sering melakukannya karena menganggap hal tersebut bisa membantu menghilangkan jerawat dari kulit wajah dengan cepat, padahal akan terasa menyakitkan saat memencetnya.
Para dermatologis sebagian besar berpendapat apabila Anda sebenarnya tidak diperbolehkan untuk sekalipun memencet jerawat Anda.
Mengapa demikian ? Karena, tindakan memencet jerawat justru akan menyebabkan luka di kulit wajah Anda apabila dilakukan dengan sembarangan.
Ketika Anda memencet jerawat, yang Anda lakukan adalah justru akan melunakkan kulit yang bisa mengakibatkan jaringan kulit menjadi lebih rentan sobek.
Namun, bagi sebagian orang menahan rasa untuk tidak memencet jerawat terasa sulit karena mereka tidak mau membiarkan jerawat bandel tampak di kulit wajahnya.
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic
Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.
Munculnya jerawat kerapkali dianggap karena dari kurang optimalnya menjaga kebersihan terutama kulit, namun sebenarnya hal tersebut tidaklah selalu benar.
Pada umumnya, munculnya jerawat di kulit adalah akibat dari aktivitas produksi minyak/sebum berlebih yang ada di dasar folikel rambut.
Ketika sel kulit mati menumpuk di wajah bersama dengan minyak, pori-pori akan tersumbat dan muncullah jerawat.
Kemudian, jika jerawat telah dianggap ‘matang’ sempurna yang tampak seperti siap untuk pecah sendiri, sebagian orang akan merasa “gatal”, sangat ingin memecahkannya guna menghindari terjadinya jerawat pecah di tempat umum dan memalukan.
Namun, bagaimanakah caranya agar hal tersebut tidak memperburuk jerawat maupun meninggalkan bekas jerawat ? Simak ulasannya berikut ini.
Tipsnya adalah dengan ditusuk, tidak dipencet
Dr. Mehmet Oz melalui medicaldaily.com, menyampaikan bahwa terdapat teknik yang tepat untuk memencet jerawat agar terhindari dari infeksi dan bekas luka.
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic
Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.
Yaitu, dengan menusuk kepala jerawat, bukan dengan memencetnya dari bawah hingga nanahnya keluar. Dengan cara menusuknya, rasa sakit tidak akan dirasakan, karena ini hanya berurusan dengan kulit mati.
Cara ini juga tidak akan mengakibatkan kerusakan lebih parah di jaringan kulit sehat sekitarnya.
Anda hanya membutuhkan :
- Jarum, baik jarum jahit biasa, peniti maupun jarum pentul; dan
- Alkohol/korek api gas.
Langkah-langkahnya yaitu :
- Cucilah tangan Anda hingga bersih terlebih dahulu menggunakan air hangat serta sabun;
- Sterilkan jarum dengan menggosoknya menggunakan alkohol atau dengan memanaskan jarum di atas api dalam beberapa detik, lalu tunggu sampai dingin. Oleskan juga sedikit alkohol ke jerawat dan tangan;
- Sejajarkan jarum ke permukaan kulit, lalu tusuklah perlahan ujung jarum sampai tembus ke dalam kepala jerawat yang warnanya putih/kekuningan. Jangan sampai Anda menusuk jarum ke bagian bawah jerawat terlalu dekat pada jaringan kulit sehat di dekatnya;
- Angkatlah jarum guna membuka jalan untuk nanah agar bisa keluar (seprrti sedang mendongkrak);
- Lalu, lapisi tangan menggunakan tisu bersih. Dengan perlahan tekan dari kedua sisi jerawat. Apabila jerawat telah ‘matang’, akn dengan mudah keluar nanahnya. Namun, apabila belum, berhentilah dan jangan melanjutkannya. Hentikan juha memencet jerawat apabila yang keluar ternyata darah/cairan bening, bukannya nanah;
- Sesudah jerawat kempis, oleskanlah obat jerawat berbahan salicyclic acid (BHA) dan benzoyl peroxide. Paduan kedua bahan aktif tersebut membantu meringankan iritasi kemerahan karena jerawat dan mencegahnya kambuh lagi dengan membuka pori-pori serta melenyapkan bakteri penyebab jerawat. Perawatan kulit khusus jerawat dengan kandungan glycolic acid (AHA) juga dapat membantu mencegah terbentuknya flek-flek cokelat bekas jerawat.
Cara ini sebaiknya dilakukan sesudah Anda mandi, ketika kulit masih lembap dan pori-pori kulit terbuka. Namun, hasilnya juga tetap sama baiknya ketika dilakukan dalam kondisi kulit wajah kering.
Tetapi, teknik ini hanya dilakukan untuk jerawat bernanah (benjolan berujung warna putih/kekuningan).
Sedangkan, jerawat sistik/jerawat batu (benjolan merah besar, bengkak di bawah kulit) hanya dapat diatasi dengan injeksi kortison oleh dokter kulit. Untuk informasi selebihnya, bisa konsultasikan ke dokter Anda.
Cara menyamarkan luka atau noda bekas jerawat
Jika Anda sudah berhasil mengempiskan serta mengobati jerawat, kemudian untuk menyamarkan benjolan jerawat, Anda bisa menggunakan bantuan makeup dengam cara :
- Gunakanlah primer matte di seluruh wajah Anda;
- Lalu aplikasikan concealer sesuai warna kulit, dan oleskan ke area jerawat memakai kuas khusus concealer (bulu kuas sintetik yang ujungnya rata dan membulat). Pastikan Anda membaurkan concealer ke daerah sekitar jerawat untuk hasil yang merata; dan
- Bubuhkanlag bedak guna mengunci concealer tetap berada di tempatnya.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.