Kista adalah kantong yang mirip jaringan berselaput yang berisi cairan, nanah, udara, atau zat lain. Kista dapat tumbuh di mana saja di daerah tubuh Anda.
Kista yang terbentuk di dalam lapisan kandung kemih, organ tempat penampungan urin sebelum dikeluarkan dari tubuh, sangat jarang terjadi pada seseorang yang memiliki saluran kemih yang normal.
Ketika kista terbentuk di dalam kandung kemih, kista tersebut biasanya bersifat jinak dan tidak bersifat kanker. Namun, beberapa kista kandung kemih mungkin selalu dikaitkan dengan risiko yang lebih tinggi terkena kanker kandung kemih di waktu yang akan datang.
Apa yang menyebabkan Kista Kandung Kemih?
Sampai saat ini dokter tidak mengetahui secara persis mengapa kista kandung kemih terbentuk. Beberapa kista diduga terjadi karena peradangan kronis pada kandung kemih.
Anda mungkin berisiko lebih tinggi mengalami kista kandung kemih jika Anda, mengalami beberapa hal sebagai berikut:
- sering menderita ISK
- memiliki riwayat batu kandung kemih atau batu ginjal
- menggunakan kateter
- pernah menjalani operasi di atau dekat kandung kemih
Tanda dan gejala Kista Kandung Kemih
Kista kandung kemih biasanya tidak menimbulkan gejala kecuali kista tersebut sangat besar atau berhubungan dengan kondisi yang mendasarinya. Jika kista tersebut menyebabkan gejala, maka gejala-gejala yang akan muncul seperti:
- rasa nyeri saat buang air kecil
- nyeri di daerah panggul
- terdapat darah dalam urin
- sering buang air kecil
- kebutuhan mendesak untuk buang air kecil
- urin berbau busuk
- inkontinensia urin
Gejala-gejala di atas biasanya sangat mirip dengan gejala-gejala pada kondisi lain, seperti:
- infeksi saluran kemih (ISK)
- batu ginjal atau batu kandung kemih
- pertumbuhan prostat jinak
- kanker kandung kemih
Biasanya kista kandung kemih tidak menimbulkan masalah yang serius. Namun, kista kandung kemih kadang-kadang dapat menyebabkan terjadinya beberapa komplikasi, termasuk:
- Infeksi pada kista
- Kista yang pecah
- Penyumbatan urin
Bagaimana cara mencegah Kista Kandung Kemih?
Karena penyebab terbentuknya kista kandung kemih masih tidak diketahui secara pasti, maka pencegahannya pun masih tidak diketahui.
Bagaimana cara mengatasi kista kandung Kista Kandung Kemih?
Diagnosa Kista Kandung Kemih
Dokter akan menanyakan mengenai riwayat medis yang terperinci dan tentang gejala yang Anda alami. Dokter mungkin meminta Anda untuk buang air kecil di dalam tabung pemeriksaan sehingga urin Anda dapat diperiksa untuk mengetahui adanya infeksi bakteri.
Biasanya, pemeriksaan urinalisis dilakukan untuk skrining dan melihat apakah urin Anda memiliki kondisi yang abnormal atau tidak. Jika dicurigai adanya suatu infeksi, pemeriksaan yang lebih spesifik, yang disebut kultur urin, dapat dilakukan pada urin Anda.
Jika dokter mencurigai Anda memiliki kista kandung kemih, dokter mungkin akan merujuk Anda ke spesialis urologi. Seorang spesialis urologi adalah seorang dokter yang berspesialisasi dalam masalah pada saluran kemih.
Spesialis urologi mungkin akan melakukan pemeriksaan diagnostik lebih lanjut untuk menyingkirkan penyakit lainnya. Tes pencitraan dapat digunakan untuk membantu dokter Anda melihat kondisi kandung kemih Anda. Tes tersebut mungkin termasuk beberapa tes di bawah ini:
- X-ray polos
- CT scan untuk membuat gambar penampang yang lebih rinci
- USG, yang tidak melibatkan radiasi, menggunakan gelombang suara untuk membuat gambar suatu organ
- MRI scan untuk membuat gambaran detail jaringan lunak dalam tubuh
Jika tes di atas mengungkapkan adanya massa di dalam kandung kemih, kemungkinan seorang spesialis urologi akan melakukan prosedur cystoscopy dan biopsi kandung kemih untuk melihat ke dalam kandung kemih dan untuk mengetahui apakah massa tersebut mengandung sel-sel kanker.
Selama prosedur cystoscopy, dokter akan memasukkan tabung tipis dengan kamera kecil (cystoscope) melalui uretra dan masuk ke dalam kandung kemih. Selama biopsi, dokter Anda akan mengambil sampel jaringan untuk diperiksa di bawah mikroskop.
Pengobatan Kista Kandung Kemih
Sebagian besar kista di dalam kandung kemih tidak menimbulkan masalah dan tidak memerlukan pengobatan apapun. Jika kista menyebabkan gejala yang parah, atau jika kista tersebut pecah atau terinfeksi, mungkin kista kandung kemih dapat diangkat dengan tindakan operasi.
Jika dokter Anda percaya bahwa kista kandung kemih Anda berkaitan dengan suatu infeksi saluran kemih atau batu saluran kemih, maka dokter juga akan memberikan pengobatan untuk mengatasi kondisi tersebut.
Dok saya pernah kecelakaan yang menyebabkan kantung kemih saya besar sebelah (sebelah kanan), sudah 1 minggu belum balik normal. Bengkaknya sudah tidak, tp malah ky benjol. Gmn ya dok?