Apa itu Kulit Keabu-abuan
Kepucatan, atau kulit yang pucat, dan kulit yang berwarna keabu-abuan atau kebiruan disebabkan oleh kekurangan darah yang mengandung oksigen. Darah bertugas membawa oksigen ke seluruh tubuh, dan saat terganggu, akan terjadi perubahan warna kulit.
Gangguan dapat terjadi akibat aliran darah itu sendiri yang menyebabkan dihasilkannya warna kulit yang pucat atau berwarna keabu-abuan. Saat Anda mengalami kekurangan oksigen, darah Anda akan tetap mengalir tetapi berubah warna.
Kekurangan oksigen dapat menyebabkan kulit menjadi berwana kebiruan atau keabu-abuan. Warna kulit yang keabu-abuan, pucat atau kebiruan merupakan petunjuk terdapatnya masalah kesehatan baik satu atau banyak.
Secara umum, Kepucatan disebabkan karena oksigen yang kurang, yang dapat disebabkan karena hal-hal lain. Beberapa keadaan yang membuat kulit Anda menjadi pucat merupakan keadaan darurat medis seperti saat Anda tersedak atau tidak dapat bernapas.
Gejala pucat dapat juga menunjukkan keadaan yang tidak gawat darurat. Pada keadaan tertentu, kulit berwarna keabu-abuan merupakan karakteristik penyakit yang kronis atau stadium akhir seperti kanker. Pengobatan yang sesuai dan prediksi kesembuhan tergantung pada situasi dan apa yang menyebabkan pemudaran warna kulit.
Penyebab Warna Kulit Abu-abu yang Membengkak
Saat seseorang sedang di dalam stadium akhir penyakit atau kegagalan organ, darah mengalir secara perlahan dan memproduksi warna abu-abu. Kondisi yang termasuk antara lain:
- Penyakit ginjal kronis stadium akhir atau gagal ginjal
- Kanker terminal pada stadium akhir
- Gagal hepar kongestif
- Hemochromatosis, atau penyakit penyimpanan zat besi
Beberapa kondisi atau penyakit kronis dapat memproduksi kepucatan atau kulit berwarna kebiruan karena aliran darah yang kurang atau kekurangan oksigen di dalam tubuh.
Beberapa kondisi merupakan kondisi gawat darurat yang memerlukan perhatian medis segera, sedangkan yang lainnya dapat diatasi tapi tidak secara langsung membahayakan nyawa antara lain:
- Tersedak benda asing, memerlukan perawatan medis
- Anemia Anemia adalah kondisi saat tubuh tidak memproduksi sel darah merah yang cukup. Anemia merupakan penyebab pucat yang paling umum. Anemia dapat bersifat akut yang terjadi secara mendadak dan terjadi secara perlahan-lahan. Anemia akut biasanya disebabkan oleh kehilangan darah secara cepat akibat trauma, operasi atau pendarahan dalam, terutama pada daerah perut atau saluran pencernaan. Anemia kronis merupakan anemia yang umum. Anemia kronis disebabkan kekurangan zat besi, vitamin B12, atau folat pada makanan. Anemia juga memiliki tipe anemia turunan yaitu anemia sel bulan sabit dan talasemia. Pada anemia bulan sabit dan talasemia, tubuh akan memproduksi hemoglobin yang tidak efektif. Hemoglobin merupakan protein pada sel darah merah yang bertugas membawa oksigen. Anemia kronis dapat disebabkan oleh penyakit seperti gagal ginjal kronis atau hipotiroidisme. Beberapa kanker yang menjangkit pada tulang atau sumsum tulang dapat menyebabkan anemia karena dapat mencegah sumsum tulang belakang tidak dapat menghasilkan sel darah merah.
- Pneumonia pernapasan
- Infeksi kronis seperti tuberkulosis pulmonari
- Penyakit jantung
- Emfisema
- Penyakit Paru Obstruktif Kronis
Tanda-tanda Gawat Darurat
Jika Anda melihat seseorang yang kulitnya berwarna pucat, kebiruan atau keabu-abuan yang terlihat tidak sehat, seseorang tersebut dapat mengalami gawat medis.
Tanda-tanda lain gawat darurat antara lain kesulitan bernapas, kesulitan berbicara, bibir dan kuku berubah menjadi warna biru, nyeri kepala hebat dan kehilangan kesadaran. Jika Anda merasa seseorang tersedak atau tidak bisa bernapas, segera panggil ambulan dan dapatkan bantuan medis secepatnya.
Kapan harus Memeriksakan Diri ke Dokter
Segera periksakan ke dokter jika Anda tiba-tiba terlihat pucat. Kepucatan merupakan kondisi medis gawat darurat jika terdapat gejala seperti:
- Pingsan
- Demam tinggi
- adanya perdarahan aktif seperti Muntah darah, Bab berdarah, menstruasi dalam jumlah banyak
- Nyeri hebat pada perut
Beberapa gejala serius yang memerlukan perhatian medis secepatnya antara lain:
- Nafas yang pendek atau sesak nafas
- Nyeri dan kedinginan pada tangan dan kaki
- Nyeri di dada dengan kepucatan yang langsung muncul
- penurunan kesadaran mendadak
Jika anda mengalami kepucatan yang tiba-tiba beserta gejala yang parah seperti pingsan, demam, dan nyeri di perut, Anda harus segera menuju instalasi gawat darurat. Jika Anda menjadi pucat dan muncul gejala seperti kelelahan dan nafas yang pendek, Anda dapat memeriksakan diri ke dokter.
Dok ada yg mau saya tanyakan, seminggu belakngan ini saya sering capek & sesak napas, apalg klo telat makan sesak napasnya makin berasa, mhn pnjelasannya ya Dok, ini gejala apa....TKS